Demi Dia yang Pantas Sepayah-payahnya Diperjuangkan, Sudahkah Hal-hal Ini Kamu Lakukan?

Memantaskan diri

Hubungan cinta memang tak pernah stagnan rasanya. Ada kalanya kamu dan pasanganmu sama-sama mabuk dan tergila-gila. Tapi di lain hari kalian mulai jenuh hingga punya keinginan mencari selainnya.

Ya, perkara cinta jelas tak bisa diprediksi dengan presisi. Selain itu, cinta ibarat biji yang tak bisa tumbuh subur tanpa air dan pupuk yang cukup. Tak dapat berbunga dan berbuah jika sinar matahari hingga humus dalam tanah pun tak dipenuhi.

Itulah alasannya mengapa kamu dan pasanganmu yang saat ini menjalani hubungan perlu banyak-banyak berusaha. Melakukan hal-hal yang memang baik bagi kelanggengan hubungan kalian. Tanpa perlu diminta, tanpa menuntut diperlakukan yang sama. Setidaknya, mulailah dari diri sendiri–berusaha memantaskan diri demi dia yang kamu cintai.

ADVERTISEMENTS

Meski hubungan kalian sudah berjalan lama, tak ada salahnya berusaha selalu tampil sempurna. Tunjukkan versi terbaik diri yang kamu punya, dan perlakukan dia semanis saat pertemuan pertama

berusaha tampil sempurna untuknya

berusaha tampil sempurna untuknya via www.tumblr.com

Ingat nggak ketika awal-awal memulai hubungan dulu? Kamu dan pacarmu sama-sama begitu bahagia karena akhirnya bisa bersatu. Kamu pun selalu berusaha memberikan penampilan terbaikmu untuknya. Hal itu jugalah yang membuatnya merasa jadi yang teristimewa.

Namun, lamanya waktu pacaran membuatmu tak lagi seperti dulu. Kini kamu malas memperhatikan penampilan ketika bertemu pacar. Bahkan kamu mulai santai menampakkan sifat-sifat jelekmu di depannya. Kamu mulai menggampangkannya. Kamu mungkin merasa jumawa karena setelah sekian lama dia pun masih bertahan dari godaan selainnya.

Tapi, bukankah lebih baik jika hubungan kalian terus dijaga? Kamu berusaha menampilkan dirimu yang sebaik-baiknya. Ketika kamu bisa melatih sikap yang semanis dulu, dia pun akan lebih merasa dihargai karena itu. Dengan ini juga, rasa sukamu kepadanya bisa kembali bertambah dan begitu pun sebaliknya.

ADVERTISEMENTS

Cinta itu seharusnya membebaskan. Alih-alih menerapkan banyak aturan, biarkan dia mewujudkan keinginan dan apa saja yang dicita-citakan

membebaskan pasangan

membebaskan pasangan via universexy.tumblr.com

Membebaskan pacarmu di sini berarti melepaskannya dari kekangan yang tidak perlu. Kita kadang nggak sadar bahwa ternyata kita membatasi kehidupan pribadi pacar. Kita sering melarangnya pergi dengan teman-temannya atau sekedar berkutat dengan hobinya. Kadang, alasan kita pun nggak cukup masuk akal, seperti takut dia selingkuh atau melupakan pentingnya kita.

Padahal selain aturan-aturan yang kita berikan, lingkungan sosial sudah begitu membatasi dirinya. Kalau begini terus, pacar mungkin nggak akan pernah bisa mengekspresikan keinginannya yang sebenarnya. Perkembangan dirinya pun bisa jadi terhambat. Ingat juga lho, orang-orang punya batas kesabaran masing-masing. Sekarang mungkin dia bisa lapang dada, tapi apa kamu yakin bakal begitu terus nantinya?

Sebagai pasangan, sudah sepatutnya kamu memberinya kebebasan. Dia bebas melakukan apa yang diinginkan hingga mewujudkan hal-hal gila yang diimpikan. Selama sifatnya positif dan tak merusak hubungan kalian, biarkan dia bebas dengan kehidupannya. Di sisi lain, kamu pun bisa menerapkan prinsip yang sama pada dirimu sendiri. Lakukan apa yang kamu cita-citakan dan jangan biarkan hubungan kalian justru jadi penghalang.

ADVERTISEMENTS

Hubungan kalian bisa langgeng asalkan ada komunikasi yang lancar. Kamu dan dia sebenarnya punya kebutuhan yang sama — ingin selalu didengar

Demi Dia yang Pantas Sepayah-payahnya Diperjuangkan, Sudahkah Hal-hal Ini Kamu Lakukan?

Photo by Sonyachny on Depositphotos via depositphotos.com

Kalian mungkin sering bertengkar hanya karena kesalahpahaman yang sepele. Pikirkan apa yang memicu hal itu selama ini. Apakah selama ini kamu sudah bisa menjadi pendengar yang baik untuknya, dan bagaimana sebaliknya? Perasaan didengar, dipahami, dan dimengerti adalah yang membuat hubungan kalian hidup. Dengan begitu, akan timbul rasa saling membutuhkan dan ingin memiliki yang begitu kuat di antara kalian.

Ketika kamu sedang bersama pasanganmu sebaiknya berikan perhatian secara total. Ubah kebiasaan main gadget atau nonton TV ketika ngobrol dengannya. Tatap matanya dan tunjukan bahwa seutuhnya dirimu sedang memperhatikan ketika dia bicara. Risiko hubungan gagal bisa diminimalisir ketika masing-masing dari kalian bisa memberikan perhatian semacam ini.

ADVERTISEMENTS

Dalam sebuah hubungan, isi hati dan pikiran harus diungkapkan. Kejujuran itulah yang akan membuat ikatan kalian semakin hangat dan menenangkan

Demi Dia yang Pantas Sepayah-payahnya Diperjuangkan, Sudahkah Hal-hal Ini Kamu Lakukan?

Photo by Photo Life on Depositphotos via depositphotos.com

Tak bisa dipungkiri, pikiran-pikiran negatif seringkali muncul dan mengganggu hubungan kalian. Ada rasa kecewa, kesal, marah, atau bahkan curiga yang menjadikan hubungan kalian tak lagi hangat. Namun, jujur mengungkapkan isi hati dan pikiran adalah cara yang paling tepat untuk meleburkan pikiran-pikiran buruk itu. Kamu dan pacarmu perlu punya hubungan yang dekat. Kalian bisa bicara dari hati ke hati, tanpa niat untuk saling menghakimi.

“Maaf ya, Sayang. Aku sebenarnya nggak suka kalau kamu sering komentar soal dandananku.”

“Aku mau jujur, tapi jangan marah ya. Aku tuh sebel karena kamu selalu telat jemput ke rumah.”

“Jujur aku pengen kamu pindah kerja karena kamu satu kantor sama mantanmu.”

Kamu dan pacarmu bisa sama-sama menyampaikan pikiran-pikiran buruk yang muncul dalam hubungan kalian. Yang pasti, hal-hal itu nggak selalu butuh jawaban atau jalan keluar instan. Kalian hanya perlu saling mengutarakan dan mendengar ketakutan yang mungkin saja jadi penyebab renggangnya hubungan kalian. Ketika kamu dan pasanganmu bisa menerapkan cara ini, perlahan tapi pasti hubungan kalian akan membaik dan terus terjaga.

ADVERTISEMENTS

Membosankan jika kamu dan pasanganmu biasa melakukan hal yang itu-itu saja. Jadikan hubungan kalian lebih berwarna meski dengan mewujudkan impian-impian gila bersama

Demi Dia yang Pantas Sepayah-payahnya Diperjuangkan, Sudahkah Hal-hal Ini Kamu Lakukan?

Photo by Alex Shady UK on Depositphotos via depositphotos.com

Sesuatu yang sifatnya spontan biasanya lebih menarik. Sebaliknya, segala sesuatu yang sudah bisa diprediksi bisa jadi membosankan. Jadi, mungkin sudah waktunya kalian mulai meninggalkan gaya pacaran yang itu-itu saja. Bisa jadi gaya pacaran itulah yang membuat kalian merasa bosan dengan pasangan.

Tak ada salahnya, kamu dan dia berusaha menciptakan hubungan yang lebih punya warna. Berbagi mimpi-mimpi gila lalu bertekad untuk mewujudkannya bersama. Kalian mungkin punya cita-cita keliling Asia Tenggara berdua, menjejak benua lain bersama, atau menyiapkan masa depan dengan merintis bisnis sama-sama. Apapun itu, libatkan dia dalam mimpimu dan jangan ragu untuk masuk dalam gambaran masa depannya. Ketika kalian sudah terbiasa mewujudkan segala sesuatunya berdua, hubungan kalian pun bisa jadi bertahan selamanya.

ADVERTISEMENTS

Kehadirannya dalam hidupmu adalah keberuntungan. Jangan ragu mengucapkan terima kasih pada dia yang sampai saat ini mau bertahan sebagai pasangan yang menggenapkan

terima kasih untuknya

terima kasih untuknya via galleryhip.com

Jika mau jujur, tentu kamu setuju bahwa kehadiran dia di sisimu adalah sebuah keberuntungan. Lepas dari segala kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya sebagai seorang manusia biasa, dialah yang sampai hari ini masih setia mendampingimu. Meski segala kesulitan dan masalah pernah kalian lalui, tapi toh kalian masih mantap untuk tetap bersama.

Pandang matanya lekat-lekat dan pegang tangannya erat-erat. Katakan bahwa kamu berterima kasih atas kehadirannya dalam hidupmu. Kemantapannya untuk mendampingimu, serta segala waktu dan tenaga yang sudah dia korbankan tanpa merasa keberatan untukmu. Jangan merasa enggan atau gengsi untuk mengungkapkannya, karena sikap inilah yang akan menenangkan hatinya. Membuatnya semakin yakin bahwa kamulah pasangan yang memang tepat dipilihnya.

Sebenarnya, cinta memang sederhana. Tapi bukan berarti kamu tak perlu melakukan apa-apa untuk pasanganmu. Hakikat cinta itu memberi, tanpa berharap kembali. 🙂

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Suka kopi, puisi, band beraliran folk, punya hobi mikir dan pacaran di bangku taman.

Editor

Not that millennial in digital era.