5 Alasan Meski Sudah Ditakdirkan Tuhan, Jodoh Tetap Harus Kamu Perjuangkan

Jodoh mesti diperjuangkan

Jodoh udah ada yang ngatur.

Itulah ungkapan yang sering diucapkan oleh para jomblo atau single. Sah-sah saja berpegangan pada hal itu karena memang jodoh sudah ada yang mengatur. Namun begitu kamu masih perlu untuk mencari dan memperjuangkannya. Kalau kamu selalu berharap dipertemukan namun nggak mau melakukan pergerakan ya bisa jadi ketemunya akan lebih lama lagi.

Lagipula di era media sosial seperti ini kamu bisa menggunakan banyak aplikasi untuk bertemu dengan orang baru. Sudah nggak ada alasan lagi semacam malu buat kenalan, nggak punya waktu untuk mencari, dan lain-lain. Sekarang kamu tinggal duduk, pegang gawai, kamu bisa memilih pertemanan. Selain itu, banyak alasan lain yang mesti kamu pertimbangkan soal jodohmu. Meski jodoh sudah ditakdirkan Tuhan, namun dia tetap harus kamu perjuangkan.

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

1. Memperjuangkan jodoh membuat kamu jadi tahu kira-kira jodohmu seperti apa

5 Alasan Meski Sudah Ditakdirkan Tuhan, Jodoh Tetap Harus Kamu Perjuangkan

Menerka jodoh via www.unsplash.com

Urusan jodoh itu nggak bisa main-main, apalagi kalau orientasinya pelaminan. Boleh dibilang kamu bakal sehidup-semati nantinya dengannya. Hidup berpasangan itu nggak mudah, pasti banyak hal yang harus dikompromikan karena dua pikiran yang berbeda. Memperjuangkan jodoh membuka kemungkinan kamu bakal tahu sekilas tentang sosoknya. Ini penting sebagai gambaran bagaimana hidupmu nanti dengannya.

ADVERTISEMENTS

2. Jodoh memang sudah ada yang mengatur. Tapi jika kamu nggak ada pergerakan, pertemuan dengan jodohmu terus mundur

5 Alasan Meski Sudah Ditakdirkan Tuhan, Jodoh Tetap Harus Kamu Perjuangkan

Lama ketemunya via www.pexels.com

Setiap ada usaha, pasti ada jalan

Begitu juga dengan jodoh. Semakin sering kamu berusaha maka jodohmu akan semakin cepat dipertemukan. Kalau diam saja dan menunggu takdir akan memakan waktu yang lama. Lain halnya jika kamu pergerakan, semakin cepat maka semakin dekat dipertemukan.

ADVERTISEMENTS

3. Supaya kamu nggak kaget saat kelak hidup berdua dengannya. Jadi memperjuangkan jelas jadi fase pendekatan yang mesti ditempuh

Kalau orientasimu sekarang pelaminan maka kamu harus benar-benar tahu bagaimana sosok jodohmu. Kamu akan hidup berdua lho dengan jodohmu. Nah kalau kamu hanya mengandalkan nasib untuk dipertemukan, bagaimana jika jodohmu orang yang belum kamu kenal sebelumnya? Yakinkah kamu nggak bakalan kaget hidup dengannya?

Lebih baik jika kamu perjuangkan sendiri jodohmu, dengan begini jelas siapa sosoknya. Kamu telah mengenalnya, setidaknya kamu sedikit tahu gambaran wataknya.

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

4. Memperjuangkan jodoh menghindarkanmu dari omongan papa mama. Mereka bakal terus rewel kalau kamu nggak berusaha.

5 Alasan Meski Sudah Ditakdirkan Tuhan, Jodoh Tetap Harus Kamu Perjuangkan

Biar nggak diomongin lagi via relationshipscope.com

Nggak bisa dimungkiri lagi bahwa usiamu tergolong usia menikah. Teman-temanmu sudah pada menikah bukan? Wajar kalau papa mamamu bawel. Setiap pulang kampung selalu ditanyain “kapan nikah?”. Apalagi pas lebaran, sanak saudara pun ikut-ikutan, membikin telingamu panas.

Maka dari itu segeralah memperjuangkan jodohmu agar kamu nggak dicerca pertanyaan menyebalkan itu terus. Seenggaknya kalau pun belum bisa menentukan waktu nikah, ada usahamu yang bisa dilihat mereka.

5. Nggak ada salahnya ngejar cowok duluan, daripada nunggu dikejar lama. Nggak mau kan jadi perawan tua?

5 Alasan Meski Sudah Ditakdirkan Tuhan, Jodoh Tetap Harus Kamu Perjuangkan

Ngejar duluan nggak apa-apa kali via www.unsplash.com

Cewek lebih susah kalau membicarakan jodoh. Sebab ia terhalang dengan kredit “cowok harus ngejar duluan”. Nah kalau begini kan bakalan lama. Bagaimana jika nggak ada cowok yang mengejarmu? Lagipula nggak ada salahnya mengejar duluan. Toh juga sejatinya cowok senang ada cewek yang kode duluan.  Semakin sering kamu berusaha, maka kesempatan bertemu jodohmu semakin terbuka.

Jodoh memang sudah ditakdirkan. Namun sebagai manusia, kamu tetaplah perlu mengusahakannya. Kalau pasrah-pasrah saja, ya kapan ketemunya?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Fiksionis senin-kamis. Pembaca di kamar mandi.