Salah satu hal yang bisa meningkatkan keeratan dalam hubungan adalah quality time dengan pacar. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan momen tersebut. Mulai dari pergi jalan-jalan yang direncanakan sejak lama, melakukan suatu projek bersama hingga yang paling remeh seperti terlibat dalam obrolan berdua.
Untuk bisa mendapatkan momen quality time lewat obrolan ini memang tricky. Selain harus pintar-pintar mengatur waktu agar bisa ngobrol dan bertemu, ada topik-topik tertentu yang perlu jadi perhatian kalian. Seperti topik-topik di bawah ini. Kalau topik obrolan ini sering kamu dan dia bicarakan saat berdua. Jelas sudah bahwa kamu dan dia telah mendapatkan dan menikmati momen quality time secara nyaman dan menyenangkan. Coba dibaca baik-baik, siapa tahu selama ini kamu dan dia udah mendapatkan momen quality time ini, hanya saja tak kalian sadari.
ADVERTISEMENTS
1. Kalian tak lagi malu saat membicarakan masa lalu. Sebab kalian tahu bersikap saling terbuka itu perlu
Bagi sebagian orang, menceritakan masa lalu kepada orang lain itu bukanlah hal yang mudah. Masa lalu dalam hal ini bukan tentang mantan yang sudah pergi meninggalkan, tapi juga kegagalan di masa lalu yang buat seseorang ingin menyerah. Namun kalian justru sudah tidak ada lagi rasa malu kala membicarakan hal itu. Meski pada awalnya memang tak mudah untuk mengetahui apa yang terjadi pada di masa lalunya.
ADVERTISEMENTS
2. Meski baru tahap pacaran, kamu dan dia nggak ragu berbagi pendapat perihal pekerjaan sebagai bentuk dukungan
Kamu dan dia memang masih dalam tahap pacaran. Ada batasan-batasan yang perlu kalian perhatikan saat menciptakan sebuah obrolan. Seperti tentang pekerjaan masing-masing. Bersikap tak mengekang bukanlah hal yang pantas diberikan jika kalian masih berpacaran. Begitu pula dengan kalian sama sekali tak pernah mengekang satu sama lain selama terlibat obrolan. Kalian tak ragu untuk berbagi pendapat perihal pekerjaan pacar. Pendapat tersebut nggak hanya diberikan karena pacar membutuhkan, tapi juga sebagai bentuk dukungan biar kamu dan dia sama-sama berkembang dalam hal pekerjaan.
ADVERTISEMENTS
3. Tak ketinggalan dengan topik obrolan tentang keluarga. Hal itu buat kalian berdua merasa lebih dekat dengan mereka
Tak kenal maka tak sayang. Tak kenal sama keluarga pasangan maka restu juga bisa melayang. Untuk itu kalian berdua mulai terbuka mengenai keluarga masing-masing. Topik obrolan ini pada awalnya masih malu-malu kalian bicarakan berdua. Namun seiring dengan berjalannya waktu, kalian jadi nyaman membahas tentang keluarga ini. Malahan dari obrolan tentang keluarga ini kalian jadi serasa lebih dekat dengan keluarga pacar, meksipun sama sekali belum pernah ketemu. Bisa sekalian dijadikan bekal juga agar nanti saat bertemu kalian tak terlalu asing dengan masing-masing keluarga ini.
ADVERTISEMENTS
4. Kamu dan dia punya impian dan cita-cita yang telah lama diperjuangkan. Hal tersebut tak kalah seru untuk diselipkan dalam obrolan
Bagi sebagian orang, cita-cita dan impian tak perlu diumbar. Sebab jika terlalu diumbar, akan mengurangi semangat ketika memperjuangkannya. Sebagian lagi justru sengaja menceritakan cita-cita dan impian mereka, agar orang lain turut mendukung serta mengamini. Kamu dan dia jelas setuju dengan pendapat yang kedua. Untuk itu, kalian selalu saja terlibat obrolan seru tentang cita-cita dan impian yang tengah sama-sama kalian perjuangkan ini. Selain bisa mendapatkan tambahan semangat dalam meraihnya, hal itu juga bisa dijadikan penguat antara kalian berdua.
ADVERTISEMENTS
5. Kalau pun ada sesuatu yang nggak disukai dari pasangan, dengan jujur dan hati terbuka akan kalian sampaikan
Berkata jujur akan sesuatu yang nggak disukai dari pacar sendiri memang nggak mudah dilakukan. Jika tidak dikatakan, salah satu di antara kalian jelas tak nyaman. Namun jika terus terang dikatakan, bisa jadi salah satu di antara kalian ngambek atau bahkan marah. Meski susah dilakukan, jujur dengan hal yang kurang disukai dari pasangan bukannya mustahil dilakukan. Pelan-pelan hal tersebut kalian selipkan menjadi bahan obrolan agar masing-masing bisa jadi saling memahami. Hal tersebut lalu menjadi kebiasaan sampai saat ini. Jika ada sesuatu yang kurnag disukai, langsung saja dibicarakan berdua. Daripada terus saja dipendam dalam hati.
ADVERTISEMENTS
6. Begitu pula tentang kekurangan yang dipunya. Kalian tak segan membicarakannya demi kenyamanan bersama
Setiap manusia jelas mempunyai kekurangan dalam diri. Entah itu sifatnya, kebiasaan buruknya ataupun apa saja yang buat orang lain tak nyaman berada di dekatnya. Jika kebanyakan orang membicarakan kekurangan tersebut di belakang dan jadi gosip pada akhirnya, kamu dan dia justru sebaliknya. Kalian tak segan membicarakan kekurangan tersebut agar kelak membuat satu sama lain nyaman. Meski pada awalnya ada emosi terlibat, tapi seiring berjalannya waktu kamu dan dia bisa selow saat membicarakan kekurangan-kekurangan kalian.
Heran deh sama kamu. Kok bisa ya kamu betah sama aku yang nggak bisa masak ini. Besok apa jadinya kalau kita beneran nikah?
Lah, aku kan carinya pasangan, bukan cari koki restoran.
7. Meskipun pernikahan masih jauh dari bayangan, tapi harapan-harapan tentang masa depan tak pernah ketinggalan kalian bahas bersama
Sejak awal pacaran kalian berdua memang serius dalam menjalani hubungan. Namun jika ditanya perihal pernikahan, jelas masih panjang jalannya. Meskipun pernikahan masih di luar bayangan kalian, bukan berarti hal tersebut lantas dilupakan. Justru hal tersebut menjadi salah satu topik yang paling menyenangkan. Kalian jadi bisa menata sedari sekarang tentang bagaimana hubungan kalian akan dibawa hingga ke masa depan.
Kalau topik-topik di atas yang menjadi bahan obrolan kalian, jelas kalian telah mendapatkan momen quality time berdua. Sebab jika dilihat dari topik-topik obrolan tersebut, kenyamanan sudah terlihat di antara kalian. Kalau kenyamanan sudah kalian genggam, menjalani hubungan yang menyenangkan tak lagi menjadi soal. Kalian kira-kira gimana nih? Topik obrolan mana yang selama ini paling seru dibahas berdua?