6 Tanda Sederhana Kalau Kamu dan Sahabatmu Lebih Baik Jadian Saja, Daripada Menyesal Nantinya

Jodoh itu seperti cuaca akhir-akhir ini yang sukar diprediksi. Hujan yang datang di tengah musim yang harusnya kemarau. Atau sebaliknya, saat kita sudah siap-siap payung dan jas hujan, justru panasnya kemarau yang kian mengganas. Jodoh pun demikian. Jodoh datangnya tak bisa kamu duga.

Layaknya kisah cinta di film atau novel, kadang orang menemukan jodohnya tak jauh-jauh dari sekitarnya, seperti teman yang ternyata sudah tahunan dikenal dan mungkin juga sudah dekat sekali. Padahal selama ini sudah jauh-jauh mencari. Kisah seperti itu pun mungkin saja terjadi di dirimu. Nah kalau tanda-tanda di bawah ini sudah muncul antara kamu dan sahabatmu, ada baiknya kalian mempertimbangkan keputusan untuk segera jadian, sebelum terlambat dan menyesal kemudian.

1. Kamu dan dia nggak lagi jaim soal apa pun! Termasuk saat salah satu dari kalian ingin sendawa atau kentut

No jaim! via unsplash.com

Saat sedang asyik bercerita tiba-tiba kamu buang gas dengan suara yang cukup kencang. Alih-alih salah tingkah dan berusaha menutup-nutupi, kamu justru tertawa lega dan dengan santainya bilang, “tenang kentutku bebas bau kok….” Begitu juga dia yang tak pernah segan sendawa dengan lantang, entah sehabis makan atau saat sedang masuk angin. Yang jelas saat sedang bersama, kalian bebas bertingkah seperti di rumah sendiri dan di hadapan keluarga, tak perlu jaim serta apa adanya.

2. Intensitas ngobrol kalian nggak hanya saat bertemu, tapi sehari-harinya rutin lewat chat atau sesekali teleponan

Ngobrol terus via unsplash.com

Saking tak habis-habisnya topik obrolan di antara kalian, kamu dan dia berbincang hampir setiap saat. Nggak cuma saat ketemuan, saat sedang berjauhan kalian pun tetap rutin mengirim pesan. Mulai dari pesan umum seperti tanya sedang apa atau sudah makan belum, sampai cerita hal-hal random yang kalian temui. Kadang hampir seperti orang pacaran, yang menyempatkan diri untuk teleponan baik kamu atau dia.

3. Salah satu dari kalian sering tiba-tiba ngajak jalan bareng dengan random, dan kamu atau dia pasti mengiyakan

Nongkrong berdua via unsplash.com

Ketika bosan di rumah atau bosan main sama teman yang lain, pasti ujung-ujungnya kamu akan memilih bertemu dan jalan bareng dia. Begitu juga dia yang kadang dengan santainya ngajak jalan seperti sekadar makan mi ayam langganan. Pokoknya jalan berdua itu bukan lagi rutinitas baru. Mungkin ini yang dimaksud, cinta itu tumbuh karena terbiasa. Tapi sayangnya kamu dan dia telat menyadarinya. Rutin ngobrol, sering jalan berdua. Kebayang kan kedekatan dan kenyamanan kalian? Sayang banget kalau nggak dijaga serta dikembangkan ke arah yang lebih serius.

4. Di Instastorynya ada kamu, dan Instastorymu pun ada dia. Ini fix kalian sebenarnya sudah sama-sama suka, tapi masih belum menyadarinya

Instastorymu via unsplash.com

Saking sering bertemu dan dekatnya, postingan di media sosial kamu pasti ada dia, begitu juga diakunnya. Dan yang paling sering serta menonjol itu ya Instastory kalian. Kadang dalam sehari banyaknya seperti minum obat harus tiga kali, bahkan sering lebih atau overdosis. Jenis Instastroynya pun beragam, mulai dari sekadar foto saat kalian makan bareng, video atau boomerang tingkah konyol kalian berdua, sampai sesekali keromantisan yang menunjukkan kalau kalian memang sudah seharusnya jadian saja.

Tapi bicara soal Instastory ala-ala video, kamu harus tahu kalau Advan i6 yang kualitas layar 18:9 nya sangat cocok buat live-vlog. Tidak adanya tombol fisik membuat Advan i6 tak hanya terasa lebih tinggi dan luas, tapi juga lebih mudah dan nyaman dioperasikan dengan satu tangan saja. Bukankah ini memudahkan kamu yang hobi live-vlog bareng dia?

5. Fotomu bertebaran di HPnya. Biasanya sih dalihmu numpang foto, tapi ternyata dia pun nggak berniat menghapusnya

Pose pas minta difoto pakai kamera dia via unsplash.com

Jaim saja sudah tak ada, apalagi rasa sungkan-sungkanan. Salah satunya kebiasaan swafoto dengan HPnya. Dengan dalih kameranya lebih bagus, kamu pun tak sungkan meminjamnya setiap kali bertemu. Iya sih, karena dia memakai Advan i6 yang kamera depannya memiliki resolusi 5MP f2.2 dan dilengkapi dengan fitur Portrait Mode, Algoritma kecantikan, Face AE Technology dan Automatic Face Recognition yang mampu mengenali gender dan umur orang yang selfie. Jadi hasil foto selfiemu pun lebih sesuai dengan karakter.

Sudah begitu, kamera depan Advan i6 pun dilengkapi sensor SAMSUNG CMOS sehingga memiliki kemampuan menangkap fokus dengan cepat, tajam dan jelas. Pantesan kamu tergoda untuk menganggap HPnya sebagai HPmu. Karena itu, fotomu pun bertebaran di ponselnya. Dan ternyata, diam-diam dia pun tak pernah berniat menghapus foto-fotomu di HPnya. Kalaupun ditanya kenapa, pasti jawabnya kalau nggak sempat, ya buat bahan bercandaan seperti untuk menakut-nakuti kecoa atau tikus di rumahnya. Konyol, tapi manis kan? 🙂

6. Saat-saat tertentu, kalian tak segan kontak fisik seperti dia yang mengusap-usap kepalamu, atau kamu yang dengan usil menyolek pinggang atau bergelayut manja di lengannya

Gandengannya udah, jadiannya kapan

Sekilas mirip teman tapi mesra, tapi tingkah kalian jelas beda karena masih dalam batas wajar. Saking nyamannya, kalian pun sesekali punya kontak fisik sesederhana dia mengusap kepalamu, atau kamu yang saat bercanda suka sekali mencolek-colek atau mencubit pinggangnya. Bahkan kalau sedang keluar manjanya, kamu tak pernah sungkan bergelayut di lengannya.

Kalau sudah begini, mau sampai kapan bertahan jadi bersahabatan saja? Jangan sampai kamu atau dia menyesal saat kesempatan untuk menyeriusi hubungan kalian hilang di depan mata. Meski sebenarnya, kalau memang jodoh pasti nggak akan ke mana-mana, mungkin jalannya saja yang akan memutar lagi, dan membuat kalian menunggu lebih lama.