Hal-hal Ini Akan Kamu Rasakan, Adik Cewek yang Kerap Dibuat Geregetan Oleh Tingkah Kakak Cowokmu

Happinest is having an older brother who takes care of you—Anonim.

Punya kakak cowok dalam keluarga memang ada suka dukanya. Selain kenyamanan dan rasa aman yang kakak cowokmu berikan kepadamu, masih ada beberapa hal lain yang kamu rasakan. Salah satunya adalah rasa geregetan ketika dia berbuat sesuatu kepadamu. Bahkan seringnya kamu akan ngambek padanya ketika apa yang dia lakukan benar-benar membuatmu geregetan.

Buatmu yang sering ngambek dan geregetan akibat tingkah kakak cowokmu, hal-hal di bawah ini pasti pernah kamu jadikan alasan.

1. Urusan jam malam yang berbeda antara anak cewek dan cowok, buatmu sering menggerutu. Tak boleh keluar malam terlalu larut

Jam malam dibedakan? Duh, nggak adil 🙁 via www.vimeo.com

Kamu merasa kedua orangtuamu bersikap tidak adil ketika membedakan jam malam untukmu dan kakak cowokmu. Kamu sudah harus pulang pukul 8 malam, namun kakak cowokmu boleh pulang jauh lebih larut daripada kamu. Alhasil kamu pun tak pernah bisa menonton konser atau sekadar nongkrong dengan teman-temanmu di atas pukul 6 sore. Hal tersebut pun kerap membuatmu menggerutu. Kamu berpikir mengapa tak disamakan saja peraturan tersebut padamu dan kakakmu, tanpa memandang gender.

Nggak adil rasanya hanya boleh keluar sampai pukul 8 sementara kakakmu bisa pulang jauh lebih larut lagi.

2. Sebagai cewek, kamu kerap dilarang orangtua untuk mengikuti gaya berpenampilan kakakmu. Biar penampilanmu nggak tomboy selalu

Jadi lebih tomboy via jennamorgenstern.devianart.com

Bagimu, salah satu kiblat fashion yang menarik buatmu adalah penampilan cowokmu. Penampilan yang casual yang santai khas kakak cowokmu yang hanya memakai jeans, kaos, dan sneakers selalu kamu idam-idamkan. Namun, sebagai anak cewek, kamu kerap mendapat larangan pada orangtuamu untuk tak sering-sering mengikuti gaya penampilan kakakmu. Biar kamu tak berpenampilan terlalu tomboy dan hanya memakai jeans dan kaos aja.

3. Kejahilan kakak cowok yang terkadang melampaui batas, kadang bikin gregetanmu sampai dramatis

Kesel! Kesel! via www.idiva.com

Sebagai yang lebih muda, kamu pasti menjadi korban dari kejahilan kakakmu. Mulai kejahilan yang biasa aja sampai yang membuatmu hingga hilang sabar karena terlalu geregetannya. Bahkan pernah suatu kali kamu dibuat nangis oleh kakakmu gara-gara kejahilannya itu. Kalau kamu sudah sampai ngambek dan menangis, kakakmu pasti baru akan berhenti menjahilimu. Kesel sih, tapi kadang kamu justru merindukan kejahilan-kejahilan kakakmu itu.

Kamu: berhenti nggak ngangguinnya! Kalau nggak aku marah atau laporin ke mama!

Dia: coba aja kalau berani. Hahaha

4. Tahu kakakmu punya pacar baru, rasa-rasa takut tak diperhatikan lagi pun buatmu cemburu

Anterin dulu dong, kak~ via style.tribunnews.com

Yang bikin kamu nggak kalah geregetan dan ngambek adalah ketika kakakmu punya pacar baru. Ada ketakutan tersendiri akan diabaikan oleh kakakmu saat dia punya pacar baru. Kamu pun menjadi lebih cemburuan dibandingkan sebelumnya. Kalau kakakmu mau pergi sama pacar barunya, ada aja hal yang kamu lakukan agar dia tetap di rumah nggak pergi-pergi.

Kamu: mau nge-date ya?

Kakakmu: iya nih, udah booking tempat juga.

Kamu: anterin ke toko buku dulu, dong. Ya ya ya ya?

5. Jangankan pacar saat tahu ada cowok yang mendekatimu, protektifnya justru buatmu kesal

Ngeselin sih pake ngecek HP segala~ via www.huffingtonpost.com

Namun ketika kamu yang punya pacar atau hanya sekadar gebetan, sikap kakakmu akan berubah menjadi super protektif kepadamu. Mau pergi sama gebetan, ada aja pertanyaan dan sederet wejangan dari kakakmu. Bahkan kakakmu menawari untuk mengantarmu sampai tujuan. Hal itu pun kerap membuatmu kesal dan geretan. Padahal menurutmu kamu sudah cukup dewasa untuk mempunyai pacar.

Kakakmu: sini biar kakak balesin mereka yang deketin kamu

6. Kalau kamu ingin nimbrung kegiatan kakakmu dan teman-temannya, dia kadang nggak mengizinkanmu ikut

Nggak boleh ikut, khusus cowok! via www.wolfphotography.ca

Menurutmu kegiatan yang kakakmu lakukan, selalu terlihat menyenangkan. Makanya nggak jarang kamu ingin nimbrung dengan dia dan teman-temannya. Namun kakakmu selalu melarangmu untuk ikutan. Satu alasan yang membuatmu geregetan yaitu “Nggak boleh ikut, buat cowok-cowok aja nih,”. Akhirnya kamu pun ngambek karena nggak diperbolehkan ikut kegiatan bareng kakakmu.

Memang sih punya kakak cowok itu banyak suka dukanya. Namun nggak jarang juga kamu merasa geregetan sendiri karena sikap kakakmu itu. Meskipun sering dibuat kesal, namun ada kalanya kamu merindukan hal-hal itu ketika kakakmu lagi tak di sampingmu. Karenanya, nikmati saja rasa geregetan dan ngambekmu itu. Selagi kakak cowokmu masih selow dan bisa menjahilimu.