Sedang galau karena masih saja terus sendiri dan jodoh tak juga datang untuk menghampiri. Ingin update status yang kece, melegakan hati, dan mewakili kamu banget tapi nggak ada ide? Mungkin kutipan-kutipan nyesek dari novel ini bisa kamu contek. Bukan hanya mewakili perasaanmu, kutipan novel ini juga bisa meningkatkan kualitas status galau menjadi lebih berkelas.
Dari novel-novel modern hingga yang paling lawas, kata cinta tak pernah berhenti menjadi pembahasan yang paling menarik. Romansa yang dihadirkan dalam kata-kata di setiap novel cinta memang kuat maknanya. Setelah tahu apa isi kutipannya jangan baper dulu, mending segera log in ke media sosialmu dan contek kutipannya. Jangan lupa sertakan nama penulisnya biar kamu nggak dianggap plagiat.
ADVERTISEMENTS
1. Kutipan dari Perahu Kertas-nya Dee Lestari untuk kamu yang sedang butuh dipuk-pu
“Karena hati tak perlu memilih, ia selalu tahu kemana harus berlabuh”
Kutipan ini akan menenangkan kekhawatiranmu tentang kenapa si jodoh tak kunjung datang juga. Dee benar, mungki jodohmu akan berlabuh sendiri, nanti entah kapan. Tetaplah berdoa agar dia yang disana segera memunculkan wajahnya di hadapanmu.
ADVERTISEMENTS
2. Untukmu yang sendiri karena baru patah hati, coba lampiaskan dengan kalimat ini
“Kita berdua mungkin punya kesamaan, kita sedang berlari. AKu berlari menuju sesuatu. Kamu berlari menjauhi sesuatu.
Kalimat ini muncul di novel Ahmad Fuadi berjudul Rantau 1 Muara. Kalimatnya yang sederhana namun sangat tajam untuk memaknai ketidakjodohan akan sangat mewakili perasaanmu yang baru saja sendiri akibat patah hati.
ADVERTISEMENTS
3. Asma Nadia siap mewakilkan cintamu yang tak terkatakan lewat novel Emak Ingin Naik Haji
“Perempuan, kau pasti tahu sakitnya cinta yang tak terkatakan. Cinta yang hanya mampu didekap dalam bungkam, kata orang bahkan diam berbicara.”
Tidak hanya perempuan sebenarnya, kamu yang masih sendiri terkadang hanya terjerat saja dalam perasaan yang tak kunjung berani kau katakan. Setelah memasang status ini di media sosialmu siapa tahu ada yang peka dan kemudian berani menyatakannya dulu, siapa tahu?
ADVERTISEMENTS
4. Sedang galau sekaligus pesimis terhadap cinta? Tokoh Roy ciptaan Gola Gong akan mewakilimu
“Jangan percaya terhadap cinta, karena itu akan menjajah hidup kamu”
Gola Gong dalam Balada Si Roy 1: Joe, menggambarkan tokoh Roy sang petualang sedang meragukan sang cinta. Ia tak mau cinta kemudian menghalangi kehidupan yang ia suka, hingga akhirnya ia berpikir untuk sendiri saja. Sama denganmu?
ADVERTISEMENTS
5. Jika kamu jenuh terus sendiri tapi masih enggan mencintai, pasang status ini!
“Kadang sesuatu hadir begitu sederhana, sehingga kita enggan mengakuinya.”
Ayu Utami dalam Simple Miracles: Doa dan Arwah, menulis kalimat ini dengan sangat menarik. Kamu yang sudah terlalu lama sendiri dan lebih suka kehidupan yang bebas pasti merasa sangat terwakili dengan kalimat Ayu Utami.
ADVERTISEMENTS
6. Galau juga bisa dalam bentuk doa, pinjam kalimatnya Pram saja
“Tuhan, ajari aku mengenal cinta sebagaimana orang-orang lian mengertikannya. Karena kata orang, dia adalah sumber segala-galanya…”
Minke dalam Novel Jejak Langkah karangan Pramoedya Ananta Toer-lah yang mengatakan kalimat doa ini. Jika kamu pasang distatus media sosial siapa tahu banyak yang mengamini dan si Cinta akan benar-benar datang menghampiri.
7. Kamu sudah menemukan orangnya tapi dia tak bisa kamu miliki? Kutipan ini cocok!
“Apakah ada yang tahu bagaimana rasanya mencintai seseorang yang tidak boleh dicintai? Aku tahu.”
Kalimat yang dikutip dari karya Ilana Tan, Autumn in Paris, ini memang galau abis! Tak hanya mewakili kegalauanmu, kalimat seperti ini sepertinya juga memenuhi syarat untuk menjadi kode yang efektif agar ia yang disana tersindir dengan keras.
8. Hamka akan membantumu mengungkapkan cinta lewat Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck
“Kerana apabila saya bertemu dengan engkau, maka matamu yang sebagai bintang timur itu senantiasa menghilangkan susun kataku.”
Kegalauanmu karena nasib jomblo sekaligus cinta yang baru saja membuat hatimu berdebar akan terwakili oleh kutipan dari novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck yang mungkin sudah pernah kamu tonton filmnya. Pasti status ini bisa jadi sangat romantis!
9. Kamu yang ingin tetap bercitra positif di medsos, bisa menggalau seperti ini …
“Suatu saat, mencintai adalah memutar hari tanpa orang yang kau cintai. Sebab, dengan atau tanpa seseorang yang kamu kasihi, hidup harus tetap dijalani.”
Kutipan ini dituliskan oleh Tasaro G.K. dalam “Galaksi Kinanthi: Sekali Mencintai Sudah Itu Mati?”. Kalimatnya yang bernada sangat positif bisa membuatmu mendapatkan citra yang positif juga dari para followermu nantinya.
us
10. Novel “Pulang” sedikit menggelitik tapi sangat ciamik untuk jadi status galau
“Dan bibirnya adalah sepotong puisi yang belum selesai. Aku yakin, hanya bibirku yang bisa menyelesaikannya menjadi sebuah puisi yang lengkap.”
Leila S. Chudori dengan novel Pulang-nya memang tak pernah ada habisnya untuk dikutip. Kali ini kalimat yang cukup menggoda ini bisa banget mewakili kamu yang memang mau tampil berani. Walaupun sensual, tapi kalimat ini juga elegan di saat yang sama.
Sudah resmi baper? Sekarang dari kesepuluh kutipan ini, mana nih yang mau kamu post duluan di media sosialmu? Sendiri memang menyedihkan apalagi jika ada cinta yang tertahan di dalam sana. Mengungkapkan rasa yang terpenjara akibat kesendirian sangat perlu kamu lakukan agar hatimu sedikit lebih lega. Tak perlu harus curhat panjang, kutipan-kutipan novel ini sudah cukup menjadi kode yang jelas jika kamu hanya sekedar ingin diperhatikan (olehnya).