Bulan April 2016 mendatang akan jadi salah satu masa bersejarah buat generasi 90-an di Indonesia. Kenapa? Karena apa lagi kalau bukan karena Ada Apa Dengan Cinta 2 akan tayang di seluruh bioskop di Indonesia. Yes, film ini memang sangat jaya pada masanya. Sampai-sampai dulu kita sempat bercita-cita jadi cewek se-sastra Cinta dan se-cool Rangga.
Buat kamu yang sudah tidak sabar menunggu kemunculan film ini, bagaimana kalau kita warming up dulu? Yuk kita coba menilik makna di balik puisi Rangga ke Cinta di Teaser AADC 2. Siapa tahu dari situ kita bisa tahu jalan cerita sekuel film ini….
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Buat yang belum lihat teaser AADC 2, nih coba lihat dulu…..
Teaser AADC 2 yang diunggah oleh Miles 9 hari lalu ini tidak meng-highlight banyak hal. Hanya potongan gambar Rangga dan Cinta yang kini sudah terlihat lebih dewasa, diiringi oleh puisi yang dibacakan Rangga.
Puisi, memang jadi elemen yang tidak terpisahkan dari film ini. Kali ini Aan Mansyur yang didapuk jadi pembuat puisi yang akan menggambarkan jalan cerita kisah Rangga dan Cinta yang terbaru.
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Kalimat pertama puisi menunjukkan kemisteriusan Rangga. Seperti biasa dia bawa-bawa rahasia
‘Resah di dadamu. Dan rahasia yang menanti di jantung puisi ini.’
Kalimat pembuka puisi sudah menunjukkan kemisteriusan Ranga. Dalam puisi ini Rangga seakan ingin menggambarkan pemahamannya atas keresahan yang dialami oleh Cinta. Sambil terus menyiratkan kode-kode kalau di hatinya yang terdalam dia sedang menyimpan rahasia.
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Dipisah kata-kata // Begitu pula rindu//
Hmmmmm jadi selama ini Rangga kangen sama Cinta gitu?
Selepas Rangga pergi ke New York kita nggak pernah tahu apa yang dirasakan Rangga ke Cinta, begitu pula sebaliknya. Kita nggak pernah tahu apakah Rangga kangen sama Cinta, atau Cinta baper setiap teringat Rangga.
Dalam puisi Rangga ke Cinta yang baru Rangga seperti menyiratkan kalau selama ini mereka selalu terpisah kata-kata (apakah ini artinya diam-diam Rangga dan Cinta tetap chat selama LDR-an?)
Rangga juga bilang kalau rindu memisahkan mereka. Kalau bilang rindu memisahkan berarti sekarang saatnya rindu mendekatkan dong ya?
Lihat tanda tanya itu // Jurang antara kebodohan dan keinginanku
Di baris 5 dan ke 6 puisi Rangga menyiratkan jika selama ini sebenarnya mereka terpisah tanda tanya. Ada hal yang belum selesai diantara Rangga dan Cinta. Ranga juga mengakui ada jeda antara keinginan dan kebodohannya.
Menurut Hipwee ini berarti Rangga merasa ada yang salah dari tingkah lakunya. Di satu sisi, dia menginginkan sesuatu (mari kita berasumsi ini Cinta); tapi di sisi lain dia bodoh sehingga menyebabkan mereka tidak lagi bersama.
Makanya Mas Rangga, kalau nggak mau kecewa kasih kabar kek. Jangan biarin nunggu 12 tahun….
……memilikimu sekali lagi
*drum roll*
*pertanyaan terjawab sudah*