Sebagai lelaki, meminta restu kepada ayah kekasih menjadi sesuatu yang mendebarkan sekaligus membahagiakan. Saat kamu berjalan ke rumahnya bertemu sang ayah dan meminta menikahi putrinya, jantungmu akan berdebar begitu kencang. Setelah restu didapat, tak hanya menjadi lega, kamu pun merasa sangat bahagia. Tapi, bagaiamana jika kamu tak bisa atau belum sempat melakukannya karena ayah si gadis tersebut telah meninggal?
Tyler Shelton memiliki cara sendiri untuk menyiasatinya. Dia dan kekasihnya, Haylee Rose, telah berpacaran sejak tujuh tahun. Setahun sebelum Tyler ingin menikahi Haylee, ayah Haylee meninggal dunia. Tyler sangat ingin meminang Haylee dengan cara tradisional, meminta restu dari kepala keluarga sebelum melamar anaknya. Namun karena beliau sudah tiada, Tyler membuat video diary yang ditujukan untuk calon ayah mertuanya yang telah berpulang.
ADVERTISEMENTS
Video tersebut diberi judul Not Your Average Proposal
Berdurasi selama enam menit dua detik, video tersebut menceritakan bagaimana Tyler menghubungi saudara-saudara kandung Haylee untuk meminta restu. Kakak laki-laki dan perempuan Haylee yang telah mengenal Tyler selama mereka pacaran pun merestuinya dan mengungkapkan kegembiraannya. Setelah Tyler mendapat restu dari saudara kandung Haylee, dia pun melamar Haylee di sebuah jalan kecil di Roma. Tyler berlutut sembari menyodorkan sebuah kotak kecil yang berisi cincin dan Haylee tersenyum haru menerima lamaran Tyler.
ADVERTISEMENTS
Tak hanya sampai di situ, dalam video tersebut, Tyler menuliskan pesan untuk almarhum ayah Haylee.
“Dear Greg,
I’m going to marry your daughter. I always thought of how I was going to ask for your blessing one day and now that day is here. I wish you were here to hand your baby girl off to me so I promise to be more than you would ever want me to be. I want to be the man who shows her love and patience, and give her everything she needs. I would tell her exactly how beautiful she is, and I’ll show her how to believe in herself.
I will take care of her, and love her unconditionally, because I wouldn’t want to see the world with anybody else. The most important thing, I’ll make you proud to call me your son.”
Dalam video tersebut, Tyler juga menyisipkan sebuah pesan untuk almarhum ayah Haylee, Greg. Pesan tersebut dibacakan olehnya dalam video tersebut. Tyler memberi tahu Greg, bahwa ia akan menikahi putrinya. Dia sangat ingin meminta restu darinya dan berharap Greg ada di sini untuk menggenggam tangan Haylee sebelum mengantarkanya pada Tyler di pelaminan. Melalui video tersebut, Tyler berjanji pada Greg bahwa dia akan menjadi lelaki yang selalu mencintai dan sabar kepada putri tercintanya. Di akhir pesan, Tyler menutup pesannya dengan mengatakan bahwa dia akan membuat Greg bangga telah menyebutnya sebagai anak.
ADVERTISEMENTS
Tyler telah banyak membuat video diary di laman YouTube-nya.
Video tersebut sukses mengundang kekaguman dari para netizen. Hingga saat ini, video tersebut telah ditonton sebanyak dua juta penonton dengan komentar mencapai ribuan. Tyler sendiri telah membuat video diary sejak berusia dua puluh tahun. Kegemarannya dalam membuat video dan mengunggahnya ke sosial media ini menjadi inspirasi tersendiri bagi Tyler untuk melamar kekasihnya, sekaligus meminta restu pada ayah kekasinya yang telah meninggal dunia.
Dari video ini, kita dapat melihat bagaiamana restu orang tua begitu penting bagi seseorang yang akan melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius. Kita sering mendengar bahwa restu orang tua itu sama dengan restu Tuhan. Kalau Tyler dan Haylee yang dari barat saja (yang katanya bebas menikah) masih peduli dengan restu orang tua, masa kita yang orang Indonesia mau nggak peduli dengan restu orang tua?