Susahnya Jadi Pesulap di Indonesia, Nggak Dihargai Saudara Setanah Airnya Sendiri, ‘Puk Puk’ Demian

Ajang pencarian bakat sejak satu dekade terakhir memang lagi hangat-hangatnya. Nggak cuma di Indonesia, tapi juga di luar negeri. Skalanya pun berbeda. Ada yang khusus pencarian bakat berskala nasional hingga pencarian bakat internasional alias siapapun bisa berkontribusi di dalamnya. Salah satu ajang pencarian bakat yang paling terkenal di dunia adalah America’s Got Talent (AGT).

Dalam ajang ini, siapapun berhak ikut dan menampilkan bakat apapun. Mulai dari bakat standar seperti menyanyi hingga yang langka sekalipun. Dan sepertinya AGT tahun menjadi ajang yang menarik banyak perhatian masyarakat Indonesia. Pasalnya, salah seorang putra bangsa ikut serta dalam ajang ini dan berhasil membuat kagum bule-bule di luar sana. Yup, dia adalah Demian Aditya, sang illusionist.

Beberapa hari terakhir, aksi sulap Demian di audisi America’s Got Talent 2017 menjadi buah bibir paling hangat

Aksi Demian di AGT jadi trending topic via www.youtube.com

Demian Aditya merupakan salah satu pesulap populer di Indonesia. Namanya memang udah dikenal banyak orang. Kemampuannya dalam menunjukkan atraksi atau seni sulap sudah nggak diragukan lagi. Mulai dari atraksi kartu hingga yang membahayakan nyawanya, termasuk apa yang dia lakukan beberapa saat lalu. Demian menjadi salah satu peserta audisi AGT 2017 di saat hanya hitungan jari adanya orang Indonesia yang berhasil masuk audisi ini. Ia menampilkan sebuah atraksi sulap di mana Demian diborgol leher, tangan dan kakinya di sebuah kotak. Ia harus bisa melepaskan diri sebelum pasir yang menumpuk di atasnya turun mengubur dirinya hidup-hidup. Didampingi sang istri, Demian mencoba mempertaruhkan nyawanya dalam audisi ini.

Aksinya ini membuat para juri yang dan penonton takjub dan nggak percaya sampai nggak bisa berkata apa-apa

Juri dan penonton dibuat takjub via www.youtube.com

Dalam kurun waktu dua menit, ia harus melepaskan dirinya agar nggak tertimbun di kotak yang dihujani pasir tersebut. Nggak cuma Demian yang risau apakah sulapnya kali ini berhasil atau nggak, tapi juga para penonton dan dewan juri. Dan tentu saja, sulap yang ditampilkannya itu berhasil. Semua penonton dan dewan juri takjub dan nggak bisa berkata apa-apa dalam beberapa saat. Mereka seakan nggak percaya kalau Demian berhasil meloloskan diri. Aksinya tersebut bahkan sampai menjadi trending topic nomor satu di Youtube.

Sayangnya, nggak sedikit dari bangsanya sendiri yang malah mencela dan merendahkan aksi Demian itu

Nggak sedikit yang mencela via www.youtube.com

Namun, apresiasi dewan juri dan penonton yang melihat langsung aksi Demian di sana harus dinodai dengan celaan dari bangsanya sendiri. Setelah video tersebut beredar di Youtube, banyak netizen asal Indonesia yang ikut berkomentar. Memang ada yang mengapresiasi, tapi nggak sedikit yang melayangkan komentar bernada sinis. Mereka bilang kalau sulap yang dilakukan Demian itu gampang dan saling berlomba-lomba mengungkap trik di baliknya.

lope rockers: yah massa trick bgtuan ktipu .coba kalian liat lagi pas 2 org dteng untuk menyelamatkan demian .. ???? pasti anda tau maksud nya salah stu dua org itu untuk ke belakang ?

TomiiS 08: penipuan itu trik abal abal

Faisal Arif: kampungan!! kekgitu aja dibanggain biasa aja keles!! skill demian gadak

Mirisnya lagi, ternyata Demian sudah tahu (karena terbiasa?) dengan respons orang Indonesia yang seperti ini

Curahan hati Demian tentang dunia sulap di Indonesia via www.instagram.com

Jauh sebelum ia melakukan atraksi tersebut di AGT, Demian seakan sudah tahu kalau orang-orang yang berasal dari negaranya sendiri bakal mencela dan merendahkannya. Bisa jadi sudah menjadi hal yang lumrah. Melalui unggahannya di Instagram, Demian mengungkapkan kekalutan hatinya tentang perlakuan masyarakat terhadap para penggiat sulap. Bahkan, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) pun nggak menunjukan dukungan terhadap seni sulap.

mencintai bangsa yg tidak mencintai gw
. . .
Berkarya sepenuh hati,
Tapi setiap karya yg gw pertunjukan mayoritas mendapatkan teguran dari KPI (*komisi penyiaran Indonesia). Segala gerak gerik dibatasi dalam pertunjukan yang akan gw persembahkan untuk penonton di Indonesia, seakan2 tidak bisa berkutik lagi untuk gw pekerja seni sulap dalam memperkenalkan seni yg gw cintai sampe mati ini. Era jaman sekarang ini pun gw merasa penonton di Indonesia tercinta ini mayoritas tidak lagi bisa menghargai dan menikmati sulap sebagai hiburan, mereka selalu menganggap sulap itu adalah penipuan… (*fak-lah!!).
Tapi semua orang pergi ke bioskop dan beli tiket (*bayar) untuk nonton film yg jelas2 isi ceritanya hanyalah rekaan, animasi 3D dan tipuan cinematografi tapi mereka semua bisa terhibur tanpa komplain ‘Wah boongan ini ceritanya!!’…. why??
. . .
Kalo begini terus seni sulap di Indonesia bisa hilang sejalannya waktu, apa gw harus biarkan seni ini hilang begitu saja?…. mungkin… toh gak ada yg peduli juga, so why should I care?
______________________________________________
#EverydayDemian #Sempurna #RIPSulapIndonesia

Faktanya masih banyak pihak kurang piknik yang menganggap sulap sebagai aksi penipuan. Lah, ya memang namanya sulap adalah trik dan manipulasi. Tapi ‘kan konteksnya sebagai seni dan hiburan yang sudah dikenal luas, bukan penipuan yang berorientasi untuk merugikan orang lain. Justru acara-acara reality show abal-abal ala Uya Kuya  itu yang rasanya lebih cocok disebut sebagai penipuan dan pembodohan masyarakat.