Seperti nggak ada habisnya, aib rumah tangga tentang perselingkuhan yang rata-rata dilakukan oleh suami kembail muncul ke permukaan. Entah kenapa, semakin hari semakin banyak saja memilih untuk membagikan keretakan rumah tangganya akibat kehadiran orang ketiga di media sosial. Tentu kita berharap bahwa ini bukan hanya keinginan untuk mendadak populer saja, tapi ada hikmah yang harusnya didapat dengan menyebarkan kisah ini. Kalau nggak ada, tentu adalah sebuah kesia-siaan; telah mempermalukan rumah tangga sendiri di hadapan orang banyak.
Kali ini, cerita tentang pelakor (perebut laki orang) berbeda dari biasanya. Jika sebelumnya, pihak istri sah dan pelakor berkomunikasi secara nggak langsung, dalam kisah ini, pelakor justru datang ke rumah sang istri dan suami yang direbutnya.
ADVERTISEMENTS
Seorang pengguna Facebook dengan inisial O, mengunggah cerita rumah tangganya yang diganggu oleh pelakor. Mirisnya, dia adalah sahabat O sendiri
Pengguna Facebook dengan inisial O mengunggah luapan kekesalannya terhadap wanita yang ketahuan telah merebut suaminya. Pelakor tersebut diketahui beberapa kali meminta uang kepada suami O yang bernama Dendy. Bahkan sang pelakor dengan inisial N ini meminta uang untuk membangun rumah. Selama ini ternyata Dendy sudah memberikan uang puluhan juta kepada N tanpa sepengetahuan O. Tapi yang lebih miris dalam kisah ini, pelakor yang berstatus janda itu adalah sahabat dari O sendiri.
ADVERTISEMENTS
O pun meluapkan sakit hati dan kemarahannya dengan “menghujani” N dengan uang puluhan juta
Perkenalkan.. inilah pelakor .. namanya mbk Nylla Nylala.. siapa yg kenal hayoo? Inilah lonthe yg sudah meminta uang untuk bikin rumah.. sangat tidak beradab.. hati2 lur sama bocah iki.. . Pengen sugih instan dengan nggaet bojoku .. ALLAH masih sayang sayaa.. jebul sing dianggeb konco apik ternyta nyeleding.. ngakune masih dapet 50 jt dri suamiku..NGAKUNE lho.. ni lho tak tambahi duit mbok ngge gawe omah nil nila LONTE PELAKOR PELACUR ..Sumber : FB Ovie Ovie…
Posted by Markus Rata on Monday, 19 February 2018
Dalam video yang diunggah O, terlihat N tengah duduk di sofa. O terdengar kesal banget sampai ia ngomong ngos-ngosan karena menahan amarah. Ia nggak menyangka kalau yang merebut suaminya justru sahabatnya sendiri. O pun menanyakan apa yang diinginkan oleh N. Jika yang dibutuhkannya adalah uang, maka O bisa memberikan itu. Benar saja, sembari mengata-ngatai N, O “menghujani” sang pelakor dengan uang dalam jumlah banyak—mungkin sampai puluhan juta. Uang tersebut dilemparkan ke tubuh N. O pun ‘menantang’, berapa harga diri sang pelakor, karena ia bisa membeli itu dengan uang yang dimilikinya. Dalam video yang berdurasi cukup panjang itu, N hanya bisa tertunduk diam. Sesekali ia hanya menggeleng dan menepikan uang yang dilemparkan ke pangkuannya.
ADVERTISEMENTS
Lagi-lagi, pihak suami yang melakukan perselingkuhan lolos dari kejadian ini, padahal ia harusnya juga ikut bertanggung jawab
Tentu saja ini memicu amarah warganet. Apalagi ketika mereka tahu bahwa sang pelakor adalah sahabat istri sah. Mereka nggak menyangka jika N “menusuk dari belakang“. Padahal di dalam foto-foto yang diunggah oleh O selama ini, keduanya terlihat sangat akrab dan baik-baik saja. Tapi ternyata, di belakang O, N justru “bermain api” dengan Dendy.
Dan lagi-lagi, sang suami yang harusnya bertanggung jawab dan harusnya ikut disalahkan malah lepas begitu saja. Sangat sedikit yang mempertanyakan ke mana laki-laki itu. Kenapa yang disalahkan dalam kasus ini cuma sang pelakor? Toh, kalau Dendy juga imannya kuat, dia nggak bakal tergoda. Mirisnya lagi, salah satu foto N yang diunggahnya ke Facebook, ada komentar Dendy yang terlihat “memancing” dan menggoda N. Tapi sayang, bukti keganjenan Dendy ini justru dilewatkan begitu saja oleh warganet. Mereka hanya fokus pada dua hal, mendukung istri sah yang diselingkuhi dan menyumpahi pelakor yang nggak tahu diri.
Dengan mengunggah aib rumah tangga seperti ini, harus ada hal baik yang bisa diambil oleh O nantinya. Bukan hanya karena emosi belaka. Mengangkat kisah perselingkuhan seperti ini ke ruang publik memiliki tanggung jawab besar. Jangan sampai hal ini malah jadi bumerang buat O sendiri nantinya. Apalagi dengan videonya yang “menghujani” pelakor dengan uang dalam jumlah banyak. Semoga itu nggak ada kesombongan yang diam-diam bertengger di sana.