Banyak yang bilang, kehidupan menjadi mahasiswa itu jauh lebih susah daripada saat masih berseragam putih abu-abu. Hal ini memang ada benarnya, karena sejatinya mempunyai predikat sebagai mahasiswa itu berarti kamu harus bisa hidup mandiri dengan tanggung jawab yang nggak sesederhana saat sekolah dulu. Toh, inilah momen yang tepat untuk kamu tumbuh menjadi pribadi yang dewasa. Wajar kalau kehidupanmu jadi berat.
Nah, demi menunjang hidup yang berat itu, maka mahasiswa nggak bisa lepas dari beberapa sosok yang bisa membantunya dalam proses pendewasaan tersebut. Meski nama mereka jarang bahkan nyaris nggak pernah muncul dalam daftar persembahan skripsi, tapi merekalah yang sebenarnya punya jasa besar dalam hidup mahasiswa. Berikut adalah sosok yang nggak boleh absen dalam kehidupan mahasiswa. Jangan denial, ya~
ADVERTISEMENTS
1. Sosok pertama yang nggak boleh absen adalah orang tua. Jelas, nggak boleh absen!
Orang tua adalah sosok pertama dan utama bagi semua mahasiswa dalam menjalani kehidupannya. Tanpa orang tua, hidup sebagai mahasiswa akan semakin berat dan bahkan ada yang merasa roda kehidupan telah berhenti. Semoga orang tua kita selalu sehat dan ada untuk kita, ya!
Btw, uang bulanan aman nggak nih?
ADVERTISEMENTS
2. Sosok berikutnya yang nggak boleh absen adalah dosen. Tapi dosen yang pro mahasiswa~
Dosen memang berperan penting bagi mahasiswa dalam proses belajar mengajar. Sayangnya, nggak semua dosen bisa diajak kompromi dan sejalan dengan prinsip mahasiswa yang, ya, begitu deh, ya. Makanya, sosok dosen yang selalu pro mahasiswa inilah yang nggak boleh nggak ada dalam kehidupan. Hehehehe.
ADVERTISEMENTS
3. Ibu kosan yang nggak hobi nagih uang sewa kamar dengan marah-marah
Sosok ibu kosan yang begini nih yang diidam-idamkan seluruh mahasiswa yang tinggal di kosan. Bagi mahasiswa rantau, sosok ini nggak boleh nggak ada dalam hidup mereka. Biasanya, kan, kita selalu berurusan dengan ibu kosan yang galak nan killer setiap akhir bulan. Nah, yang adem begini nih yang harusnya terus ada~
ADVERTISEMENTS
4. Abang fotokopian di dekat kampus dan kosan adalah malaikat bagi mahasiswa. Harus terus ada, meskipun kamu punya printer sendiri di kosan, tapi jasanya nggak terbantahkan!
Saat batas deadline udah di ujung tanduk, hanya abang fotokopianlah yang setia membantumu dalam mencetak dan menjilid tugas kuliahmu. Meskipun kamu punya printer di kosan, tapi akan lebih mudah kalau kamu ke tempat fotokopian. Ya, meskipun harus antre, paling nggak kamu nggak perlu susah-susah ngisi tinta sendiri.
ADVERTISEMENTS
5. Jangan salah, bagi mahasiswa tukang kopi adalah dewa. Tanpa mereka, diskusi terbuka di ruang publik kampus akan terasa hening dan basi. Apalagi kalau kamu butuh untuk begadang ngerjain tugas dna skripsi~
Meski kamu bisa mengelak dengan membeli kopi sasetan atau starbak, jasa tukang kopi (apalagi kalau kopi keliling) ini nggak bisa disepelekan. Merekalah yang membantumu untuk tetap melek saat kamu begadang semalaman di kampus untuk mengerjakan tugas atau skripsi. Bahkan saat kamu diskusi atau mengadakan event di kampus, mereka juga yang rela menghampirimu dan menawarkan kopi. Sungguh inisiatif dan baik sekali~
ADVERTISEMENTS
6. Mahasiswa/mahasiswi jurusan lain. Jangan dikira mereka nggak punya kontribusi yang penting lo, ya!
Bayangin aja kalau seandainya kampusmu hanya membuka satu jurusan setiap tahunnya. Kamu hanya punya teman sekelas yang akan menemanimu sampai kamu wisuda nanti. Bosen, kan? Maka dari itu, harus ada mahasiswa/mahasiswi dari jurusan lain. Agar kehidupan kampusmu lebih berwarna, entah karena pertemanan atau karena cinta yang menjanjikan~
7. Sosoknya kerap dipandang sebelah mata, tapi sosok satpam jurusan ini nggak kalah penting dari sosok lainnya. Kalau nggak ada mereka, jurusanmu bakal rawan maling!
Meskipun nggak semua kampus memiliki satpam di tiap jurusannya, paling nggak jangan pernah melupakan jasa penting dari sosok satpam. Merekalah yang berjasa besar bagi keselamatan dan keamananmu selama hidup di kampus. Kalau nggak ada mereka, duh, nggak bisa membayangkan gimana kehidupan kita nanti. 🙁
8. Meskipun nama mereka selalu ada di daftar pustaka dan skripsimu, apakah kamu pernah berterima kasih pada para ahli di bidangnya masing-masing ini?
Sebagai mahasiswa, kamu pasti udah akrab banget dengan yang namanya para ahli ini. Seperti Roland Barthes ahli semiotika, Marshall McLuhan dengan ilmu komukasinya, Carls Gustav Jung dengan psikologinya, dan sebagainya. Nama mereka pasti pernah ada dalam tugas perkuliahanmu, kan? Tapi pernah nggak kamu berterima kasih pada mereka? Bayangin aja kalau mereka absen dalam hidupmu, nggak bakal jadi kuliah deh~
Sebenarnya masih banyak sosok lain yang acap dipandang sebelah mata karena dinilai nggak punya posisi ideal bagi kehidupan mahasiswa. Padahal kalau mau jujur, mereka juga memberikan kontribusi yang nggak kalah besar lo. Yok, ucapkan terima kasih pada mereka, yok!