Hanya Ayah yang Mampu Memberikan Keseruan Seperti Ini. Terima Kasih, Ayah!

Meski tak selalu ada secara fisik (karena harus cari nafkah), sosok ayah memiliki karakter tersendiri dalam pandanganmu. Mungkin ayah tak seperti ibu yang bisa setiap saat menemanimu. Waktu bersama ayah cukup terbatas. Saat ayah tak sedang bekerja, itu pun mungkin beliau menyempatkan waktu di sela-sela kesibukannya demi memenuhi kebutuhanmu. Tapi, waktu yang terbatas itu justru terasa berkualitas.

Berbeda dengan ibu yang selalu berusaha membuatmu tampak menjadi anak yang manis, bermain bersama ayah memberimu pengalaman yang berbeda. Ayah selalu ingin mengajakmu bermain dengan cara yang berbeda, konyol, dan kadang berbahaya. Berbagai kegiatan ‘gila’ ini hanya bisa kamu lakukan bersama ayah tercinta.

ADVERTISEMENTS

1. Kalau sama ibu kamu diajarin untuk makan dengan manisnya, sama ayah…

Ih, papa jorok!

Ih, papa jorok! via www.dumpaday.com

Ayah mengajarimu makan dengan santainya. Pokoknya kamu menikmati makananmu. Soal kelihatan anggun pas makan, nanti dulu, yang penting kenyang.

ADVERTISEMENTS

2. Dari ayah, kamu bisa belajar kegunaan dari bemacam-macam perkakas.

Sama-sama melatih psikomotorik

Sama-sama melatih psikomotorik via www.dumpaday.com

Berbeda dengan ibu yang mengajarimu untuk menggunakan barang-barang sesuai dengan fungsinya, ayah akan mengajakmu bereksplorasi dengan barang-barang yang ada. Siapa tahu bisa digunakan tidak sebagaimana mestinya tetapi menyenangkan.

“Sssttt… tapi jangan bilang-bilang ibu ya kalau kita pakai blower buat main tembak-tembakan,” kata ayah.

ADVERTISEMENTS

3. Ibu ngajarin naik sepeda dengan aman hati-hati, sementara ayah gak ingin kamu terluka, jadi…

Lagi-lagi selalu punya ide yang aneh

Lagi-lagi selalu punya ide yang aneh via www.dumpaday.com

Bukannya ngajarin naik sepeda, malah sepedanya dinaikin sama ayah, kamu disuruh jalan kaki di sebelahnya. Tapi, lucu sih, ayah jadi kayak yang di sirkus itu! Haha!

ADVERTISEMENTS

4. Kalau kita lapar dan nggak ada makanan, ayah punya cara sendiri untuk ‘memberi makan’.

Suapin dong, yah!

Suapin dong, yah! via www.dumpaday.com

Kalau sedang jalan-jalan, ibu selalu siap sedia untuk membawa keperluanmu, termasuk makanan. Ibu tahu kalau kamu lapar dan tidak ada makanan, kamu bisa berteriak menangis sejadinya. Sementara ayah, dengan santainya mengajakmu pergi tanpa persiapan. Kalau kamu tiba-tiba nangis kelaparan, ayah selalu punya cara untuk membuatmu diam. Cara itu cukup efektif sih tapi untuk sementara waktu.

ADVERTISEMENTS

5. Yang penting praktis dan kamu tidak tersakiti! Begitulah prinsip ayah.

Pokoknya praktis

Pokoknya praktis via www.dumpaday.com

Dari pada susah-susah banyak banyak hal, ayah selalu berusaha supaya yang dibawa bisa ringkas. Sedikit tersiksa nggak sih tapi nggak apa-apa lah dari pada harus ribet bawa barang banyak.

ADVERTISEMENTS

6. Di mata ayah, tampil unyu-unyu itu nggak keren. Begini baru keren…

Papa, please!

Selamat Halloween via www.dumpaday.com

Kalau ibu selalu berusaha mendadanimu agar tampak manis, menggemaskan, seperti putri raja, ayah akan membuatmu tampak… lucu? Ya, ayah memang selalu punya ide liar yang berbeda untuk mendadanimu. Bisa tampil seperti anak-anak manis yang unyu seperti seleb cilik instragram? Lupakan lah sesaat ketika bersama ayah.

7. Kadang, kamu yang harus menemani ayah bermain!

Supaya ayah senang

Supaya ayah senang via www.dumpaday.com

Entah kenapa, kadang ayah itu tidak seperti orang tua, tapi teman seumuranmu. Bukan ayah yang menemanimu bermain, tapi kamu yang menemani ayah bermain. Lebih aneh lagi, entah kenapa, kamu malah dengan senang hati melakukannya. Melihat ayah bermain itu menyenangkan. Ayah kayaknya hebat dan selalu menang. Pokoknya, apa yang dilakukan ayah semuanya kelihatan keren.

8. Ayah juga bisa kok ngajak main masak-masakan seperti ibu, tapi ya pasti ada bedanya…

Masak-masakan sama ayah

Masak-masakan sama ayah via www.dumpaday.com

Meski mainannya bener-bener unyu yaitu masak-masakan, tapi kalau sama ayah semuanya jadi terasa lebih menegangkan. Pokoknya seru deh main sama ayah. Yang biasanya sama ibu dilarang-larang, sama ayah boleh-boleh aja.

9. Walau permainannya serem, asal sama ayah dipaksain nggak serem deh!

Serem sih tapi kalau sama ayah diberani-beraniin

Serem sih tapi kalau sama ayah diberani-beraniin via www.dumpaday.com

Kalau pergi ke taman bermain sama ibu, naik permainannya yang seneng-seneng aja. Tapi, kalau sama ayah, sukanya ayah ngajak ke permainan yang serem-serem. Takut sih, tapi kalau mainnya sama ayah dipaksain deh biar nggak takut.

“Enggak usah takut lah, kan mainannya sama ayah,” kaya ayah yang ngeliat tampangmu ketakutan menahan tangis.

10. Selayaknya ibu, ayah juga mengajari untuk menyayangi binatang, tapi tetap saja dengan ‘caranya sendiri’

Ayah juga mengajari sayang sama binatang

Ayah juga mengajari sayang sama binatang via www.dumpaday.com

Senangnya jalan-jalan ke kebun binatang. Apalagi kalau jalan-jalannya sama ayah. Kamu bisa menyentuh semua binatang secara langsung!

Semua kenangan manis saat kamu kecil bersama ayah tentu tak akan pernah kamu lupakan. Ayah yang walau kadang kaku tapi punya cara aneh untuk bermain bersama kamu. Segala hal yang diajarkan ayah inilah yang membuatmu menjadi pribadi yang kuat saat ini. Selamat hari ayah para ayah di dunia!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini