Nggak sedikit musisi tanah air yang mencoba peruntungannya di kancah internasional. Sebut saja Agnez Mo, Anggun, Rich Brian, dan Denada, Sandhy Sondoro. Dengan menunjukkan “nilai jual” masing-masing, mereka berlomba untuk mendapatkan hati penikmat hiburan dengan skala yang lebih luas.
Beberapa di antaranya bisa dibilang sukses dan berhasil menelurkan karya ataupun menorehkan prestasi di kancah internasional. Sandhy Sandoro misalnya. Namanya mulai dikenal saat memenangkan kompetisi penyanyi muda internasional New Wave 2009 lalu. Sejak saat itu, kariernya pun menanjak naik. Dan yang terakhir kemarin, Sandhy kembali mengharumkan nama Indonesia dengan menyabet penghargaan di kelas internasional.
ADVERTISEMENTS
Kemarin, Sandhy Sondoro mendapatkan penghargaan dalam kategori The Best Foreign Artist of 2018. Bangga dong!
Meski nggak seheboh musisi lain yang juga berkompetisi di dunia internasional, tapi diam-diam Sandhy Sondoro berhasil menyabet penghargaan dalam ajang musik internasional. The First Ceremony of the International Professional Music Award “Bravo”, merupakan ajang penganugerahan di dunia musik yang diadakan di The State Kremlin Palace, Moskow, Sabtu lalu. Dalam ajang ini, Sandhy berhasil memboyong penghargaan dalam kategori The Best Foreign Artist of 2018.
ADVERTISEMENTS
Dalam ajang tersebut, Sandhy juga menyumbang lagu berjudul “The End of Rainbow” dan sepanggung dengan musisi internasional lainnya
Sandhy Sondoro Terima Bravo Awards di Kremlin Palace MoskowPenyanyi Indonesia Sandhy Sondoro mendapat penghargaan pada ajang The First Ceremony of the International Professional Music Awards “Bravo” untuk kategori musik populer yang digelar di The State Kremlin Palace, Moskow, Sabtu (10/03/2018).Sandhy Sondoro membawakan lagu ciptaannya sendiri “End of the Rainbow”.Di acara penganugerahan Sandhy tampil bersama para musisi papan atas dan terkenal Rusia, serta penyanyi-penyanyi dari Jepang, Tiongkok, Korea Selatan dan Kazakhstan. Acara penganugerahan Bravo Awards dimeriahkan juga oleh penyanyi-penyanyi legendaris dunia, yaitu Duran Duran, Zaz, Seal, Europe dan Eros Ramazzotti.
Posted by Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moskow on Sunday, March 11, 2018
Nggak cuma melalui akun Instagram-nya, kabar bahagia ini juga diunggah oleh fanspage Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moskow. Dalam unggahan tersebut terlihat Sandhy mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diterimanya. Nggak hanya itu, Sandhy juga membawakan sebuah lagu berjudul “End of the Rainbow” dengan suara serak-serak basahnya yang khas. Di panggung yang sama, juga turut tampil beberapa penyanyi legendaris dunia, seperti Duran Duran, Zaz, Seal, Europe dan Eros Ramazzotti.
ADVERTISEMENTS
Yang juga membanggakan adalah Sandhy mempersembahkan kemenangannya ini untuk Indonesia
Meski mungkin ajang penganugerahan musik ini nggak sepopuler penghargaan kelas internasional lain, seperti Grammy Awards, tapi yang jelas Sandhy kembali mengharumkan nama Indonesia di mata dunia. Tentu ini bukan kali pertama Sandhy mendapatkan penghargaan sejenis. Yang bikin salut juga adalah Sandhy nggak lupa menyebut nama tanah kelahirannya, Indonesia. Bahkan melalui akun Instagram-nya, Sandhy mempersembahkan kemenangannya ini untuk Indonesia.
Sandhy Sondoro memulai kariernya dengan menjadi musisi jalanan di kota Berlin, Jerman. “Why don’t We” merupakan albumnya yang pertama dan berhasil mendapatkan apresiasi dari masyarakat Jerman dan negara Eropa lainnya. Sedangkan di Indonesia, lagu-lagunya yang paling populer adalah “Malam Biru” dan “Tak Pernah Padam”.
Well, semoga prestasi Sandhy Sandoro ini bisa menular ke semua musisi atau artis tanah air untuk terus berkarya dan mengharumkan nama bangsa. Jauh lebih baik berprestasi seperti ini, kan, daripada kebanyakan main gimmick nggak jelas di layar kaca? 🙂