Kemajuan zaman menambah fungsi ponsel bagi seseorang. Dari yang tadinya hanya digunakan untuk berkomunikasi kini bertambah macam-macam, mulai dari untuk kerja, cari hiburan, sampai berjualan. Rasanya susah membayangkan hidup tanpa HP.
Meski begitu, punya HP nggak lantas membuat hidupmu nihil masalah. Apalagi kalau spesifikasi HP-mu ‘kentang’ atau nanggung. Awalnya doang bisa buat ini-itu, setelah dipakai beberapa waktu muncul masalah-masalah baru yang kadangkala bikin darah tinggi. Sebagai pengingat, Hipwee Hiburan telah mengumpulkan 5 masalah umum yang pasti dihadapi oleh pemilik HP kentang
ADVERTISEMENTS
1. Memori penyimpanan penuh adalah masalah klasik. Foto, video, aplikasi udah dihapusin semua tapi masih ada info “ruang penyimpanan penuh”
Fungsi ruang penyimpanan pada HP itu sangat penting. Semakin besar kapasitas ruang penyimpanan maka semakin leluasa penggunanya untuk mencoba banyak aplikasi. Beda banget sama HP kentang. Awal doang lancar ketika dipakai, setelah memori penuh muncul gangguan seperti lemot dan gampang mati. Ketika beban penyimpanannya sudah dikurangi; foto, video, aplikasi sudah dihapusi, kadang HP-nya masih bilang “ruang penyimpanan penuh”. Ngehe banget.
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
2. Kamera HP kentang itu nyebelin banget. Kalau foto mesti siang hari biar nggak burem, kalau mau fokus tangan nggak boleh tremor
Di era serba media sosial hari ini, kebutuhan akan kamera itu penting. Ada momen-momen yang butuh diabadikan, seperti misalnya saat nongkrong dengan teman lama. Inilah yang kadang bikin orang dongkol sama HP-nya sendiri. Adakalanya dia mau foto tapi hasilnya nggak bagus, gambarnya ngeblur, pecah-pecah, gelap, dan lain-lain. Mau eksis tapi HP masih kentang, ya, susah.
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
3. Sebel banget kalau punya HP, tapi gampang low battery. Harus selalu berdampingan sama power bank, repot!
Banyaknya media sosial dan aplikasi membuat orang gampang tergoda. Coba medsos ini, download aplikasi itu, apa-apa semua dicoba. Mesin HP jadi sibuk dan imbasnya HP jadi mudah lowbat. Dari yang tadinya bisa dipakai seharian tanpa nge-charge sampai cuma kuat dipakai 2-3 jam doang. Memang sih ada powerbank tapi ke mana-mana jadi makin ribet dan berat.
ADVERTISEMENTS
4. HP kentang sebaiknya cuma buat komunikasi aja. Kalau mau main gim mending belin HP yang lain daripada kesel lagi main keluar-keluar sendiri
Sekarang zamannya serba gim. Kalau dulu main gim mesti dari konsol dan PC, sekarang pakai HP udah bisa. Namun nggak semua HP didukung oleh mesin yang baik untuk main gim. Kamu harus tahu spesifikasinya. Kalau spesifikasi HP-mu untuk foto-foto tapi kamu gunakan untuk main gim, ya, susah. Lagi enak-enak main di tengah jalan keluar-keluar sendiri. Lagi enak-enak main, restart sendiri.
Kalau mau HP yang bisa dipakai buat apa aja, ya, beli yang mahal sekalian. Yang spesifikasinya bisa buat apa aja.
5. Maksud hati ingin mengikuti perkembangan zaman, tapi apa daya HP cuma bisa buat WA, Twitter, YouTube, Instagram
Semakin ke sini, semakin banyak medsos bermunculan. Orang makin punya kesempatan untuk eksis dan bertemu teman-teman dunia maya baru. Sayangnya eksis dengan HP kentang itu susah sebab kapasitas penyimpanan HP-nya terbatas. Kalau mau download aplikasi medsos yang baru, ya, mesti aplikasi lain. Kalau enggak, susah. HP jadi berat, boros daya, suka mati-mati sendiri, dan lain-lain. Mentok-mentok balik lagi, cuma bisa buat WA, Twitter, YouTube, dan Instagram doang. 😀
Itulah beberapa problem HP kentang yang sering bikin darah tinggi. Maksud hati ingin mengikuti perkembangan zaman, tapi apadaya kemampuan HP terbatas. Ingin beli yang baru, kok harganya mahal. Nanti dulu deh, mending buat makan dulu bulan ini. Sabar, sabar~