Segala hal pasti punya aturannya masing-masing, termasuk sebuah perusahaan atau kantor. Meski tiap kantor berbeda, umumnya pembuatan aturan itu diurus oleh HRD. Ada aturan yang dituangkan dalam memo, ada pula yang cuma lewat kertas yang ditempelkan.
Aturan yang ditempelkan pakai kertas ini biasanya berwujud peringatan. Mirip seperti peringatan yang diberikan ibu kos kepada para penghuni. Peringatan ini mengatur masalah yang sederhana seperti ketuk pintu sebelum masuk atau jangan buang sampah sembarangan. Lucunya, ada lo peringatan yang isinya bikin gagal paham. Begini nih peringatannya.
ADVERTISEMENTS
1. Peringatan untuk selalu menggunakan perlengkapan keselamatan ini dibuat dari ide yang brilian sekaligus kocak. Pakai istilah yang lagi ngetren biar teringat terus
2. Peringatan ini sekilas membolehkan rokok, tapi jika dilihat dari syarat, agaknya ada sentimen lain yaitu jangan buang abu sembarangan! Kasihan yang nyapu 😀
3. Sungguh jenaka sekali HRD perusahaan ini dalam memperingati karyawannya. Ada dua poin yang ditekankan; hati-hati dan jangan selingkuh! 🙂
4. Beginilah peringatan pada perusahaan yang dipimpin oleh Naruto. Chakra adalah kebutuhan utama~
ADVERTISEMENTS
5. Peringatan yang sungguh diskriminatif. Kalau atasanmu begini, tolong jitak kepalanya. Mentang-mentang duitnya banyak, sombong amat!
ADVERTISEMENTS
6. Begini jadinya kalau toilet kantor jadi satu, kadang perlu dikasih tanda biar nggak salah masuk. Tapi kenapa takut cowok buang pembalut di kloset? -_-
ADVERTISEMENTS
7. Kadang suka ada yang ikut-ikutan bikin peringatan. Nah, yang begini perlu ditertibkan nih. Ya, meskipun dengan melanggar peringatan yang dibuat sendiri
ADVERTISEMENTS
8. HRD kantor mana sih ini? Emangnya ada yang minum air seni? Hadeeeh!
ADVERTISEMENTS
9. Emang susah sih mengurus karyawan dengan hobi berenang di kloset. Tapi pertanyaannya, kenapa diterima oleh perusahaannya? Hmm!
10. Bener juga sih, tapi cowok mana yang pakai jilbab? -_-
Sungguh peringatan-peringatan yang kocak membuat kita penasaran dengan latar belakang HRD-nya. Sebenarnya lulusan apa sih kok sampai bisa bikin aturan sekocak itu. Lulusan psikologi atau mantan pemain lenong? Bikin peringatan kayak lagi ngebanyol~ 😀
Kalau kamu dikasih peringatan kocak kayak gini, kira-kira bakal patuh nggak nih?