Saking cintanya, sebagian orang memilih menjalin cinta dengan kekangan. Penyebabnya bisa karena takut banget kehilangan, atau memang terlanjur punya watak posesif dan merasa pasangannya adalah ‘properti’ pribadi yang bisa diatur-atur.
Padahal, semua manusia adalah individu yang kadang butuh kebebasan. Kasus seorang cowok yang mengawasi pacar lewat CCTV yang bakal diceritakan Hipwee Hiburan ini mungkin bisa jadi pelajaran, bahwa sebenarnya posesif sama sayang itu berkebalikan.
ADVERTISEMENTS
Seorang warganet @medipr melalui akun Twitter-nya membagikan potongan obrolan WhatsApp yang mencengangkan. Seorang cowok yang mengawasi pacarnya lewat CCTV
Dari potongan percakapan di atas, seorang cowok posesif tampak protes dan marah ketika chat-nya terlambat dibalas 4 menit saja. Bahkan si cowok menunjukkan keberadaan si cewek yang tengah main ponselnya tapi nggak membalas pesannya lewat CCTV rumah sang pacar. Duh, sampai bisa akses CCTV rumahnya segala nih, seggggan!
Padahal banyak kemungkinan kenapa sang pacar nggak keburu balas pesan si cowok. Bisa jadi karena memang lagi nggak buka chat, lagi balas pesan abang gojek, atau yaudah sih males aja~
Waktu 4 menit tergolong sangat singkat kalau hanya sekadar menunggu balasan chat. Ditinggal pipis, lalu sisiran sebentar juga tiba-tiba ada pesan masuk kok! Lagian mungkin saja sang pacar memang kebetulan lagi nggak buka chat, buka aplikasi lain, atau buka pesan darurat dari teman yang udah mau pingsan, balas pesan dari dosen yang minta segera bimbingan, banyak deh!
Pacar itu bukan ‘properti’ pribadi, penting bagimu buat menjalin hubungan sehat dan saling percaya. Nggak perlulah tahu semua password medsos, sampai password akses rekaman CCTV. Itu pacar atau malaikat pencatat amal sih?
Posesif berlebihan di mana-mana bakal menimbulkan ketidaknyamanan. Mungkin awalnya pasanganmu mau mengalah dan memaklumi saking cintanya kamu sampai posesif begitu. Tapi lama-lama ada kalanya risih juga. Bagaimanapun semua manusia itu individu yang butuh me-time bahkan sekadar kebebasan buat sendirian. Pasangan suami istri aja nggak segitunya deh.
Memang benar menjalin hubungan itu kuncinya komunikasi. Tapi bukan komunikasi yang berlebihan juga dong! Kalau over komunikasi, hubungan justru bakalan jenuh. Kamu pun luput memberikan ruang bagi perasaan saling rindu yang mungkin datang ketika kalian nggak saling berdekatan.