Suami Istri Bagikan Nasi Bungkus Berisi Uang Jutaan. Bukti Masih Banyak Orang Baik di Luar Sana

nasi bungkus berisi uang

Di tengah pandemi hari ini, banyak sekali orang yang kehilangan penghasilannya. Pekerja kantoran banyak yang diPHK, pedagang mengeluh sepi pembeli karena orang takut keluar rumah, dan para petani sedih harga beberapa sayuran anjlok. Sementara itu pemerintah hanya sedikit memberi bantuan, itu pun nggak merata. Hari ini semua sedang kesulitan.

Semakin lama corona merajalela maka semakin banyak pula orang yang butuh bantuan. Nggak hanya penanganan medis, melainkan juga ketahanan ekonomi demi kelangsungan hidup. Untungnya masih banyak orang baik di luar sana yang mau membantu saudaranya yang kesulitan. Beberapa waktu lalu, viral video suami istri membagikan nasi bungkus berisi uang di jalanan.

ADVERTISEMENTS

Suami istri membagikan nasi bungkus berisi uang. Nggak nanggung-nanggung, nominalnya sampai jutaan

Warganet baru saja dikejutkan dengan video sepasang suami istri membagikan nasi bungkus ke warga miskin jalanan. Dilansir dari Kompas , mereka adalah Ferry Angga Asmoro dan Pratisia Kurniawati, pasangan asal Gempol, Pasuruan, Jawa Timur. Dengan menggunakan Toyota Alphard mereka berkeliling Pasuruan untuk membagikan nasi bungkus yang berjumlah 20 buah.

Paket “Nasi Bungkus Bahagia” ini bukan bungkusan nasi biasa. Beda dari yang lainnya, bungkusan ini nggak cuma berisi nasi dan lauk pauk biasa, tapi juga berisi uang. Nominalnya satu juta di tiap-tiap paket. Bagi orang kaya, satu juga mungkin nggak seberapa. Namun bagi orang miskin, uang segitu tentu sangat berguna buat kelangsungan hidup di tengah pandemi ini.

ADVERTISEMENTS

Uniknya, ide berbagi nasi bungkus spesial ini terinspirasi dari YouTube. Sasarannya adalah mereka yang bekerja sampai malam hari

Suami Istri Bagikan Nasi Bungkus Berisi Uang Jutaan. Bukti Masih Banyak Orang Baik di Luar Sana

Nasi bungkus bahagia via www.instagram.com

Paket nasi bungkus bahagia ini sengaja menyasar mereka yang bekerja sampai malam. Mulai dari penjual jagung rebus sampai nenek-nenek yang tidur di emperan toko. Aksi pembagian bungkusan ini dilakukan menjelang sahur.

Melalui Kompas, Prastisia mengaku mendapat ide berbagi ini dari YouTube. Meski terinspirasi dari sana, ia mengaku miris melihat Ferdian Paleka yang membuat prank sembako kemarin demi kepentingan konten belaka. Prastisia sendiri melakukan semua ini dengan niat yang ikhlas ingin membantu.

“Awalnya saya lihat video bagi-bagi uang dan sembako di YouTube. Jujur saya terinspirasi dan tergerak untuk ikut berbagi di saat pandemi Covid-19. Tapi saya juga miris ketika itu ternyata hanya prank dan kepentingan konten belaka,” ucap Pratisia.

ADVERTISEMENTS

Pasangan ini jadi bukti kalau masih banyak orang baik di negeri ini. Sebelum mereka, ada Crazy Rich Surabayan yang juga membagikan sembako berisi uang

Sebelum Prastisia dan suaminya, hal serupa pernah dilakukan oleh pengusaha pemuda asal Surabaya bernama Tom. Lewat unggahan IG-nya, Crazy Rich Surabayan membagikan kotak berisi sembako dan uang jutaan rupiah kepada warga yang terdampak virus corona.

Melansir Suara , Tom nggak membagikan kotak kardus berisi sembako dan uang itu sendirian. Ia melakukannya bersama bersama pengusaha lain yang tergabung dalam entrepeneurvscorona. Uniknya, aksi ini juga merupakan perlawanan atas kelakuan youtuber yang melakukan prank sampah kepada transpuan yang ramai beberapa waktu lalu. Ia ingin menunjukan kepada para konten kreator untuk membuat konten yang lebih bermanfaat.

Itulah beberapa kabar baik yang tersiar di media sosial. Sebuah kabar yang kita butuhkan di tengah kabar tentang corona yang nggak kunjung membaik. Masih banyak orang baik yang peduli sesama di luar sana. Semoga kebaikan mereka menular kepada mereka yang kondisi ekonominya berlebih agar bisa ikutan membantu sesama. Sudah saatnya kita sendiri yang bergerak, lama kalau mengandalkan pemerintah. Bener nggak?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Fiksionis senin-kamis. Pembaca di kamar mandi.

Editor

Fiksionis senin-kamis. Pembaca di kamar mandi.