Sering kali orang mengubah istilah bahasa Indonesia menjadi bahasa Inggris dengan tujuan terlihat lebih keren. Kalau biasanya nyebut SMP biar singkat, sekarang dibela-belain nyebut Junior High School biar keren. Padahal konteksnya kadang nggak serius-serius amat sih.
Menuliskan identitas universitas di bio atau keterangan akun medsos kita memang bagus, tapi nggak perlu dipaksakan diubah jadi bahasa Inggris semua dong. Terinspirasi dari cuitan yang dipantik oleh @bijikhuldi dan twit balasan dari warganet lainnya, berikut Hipwee Hiburan hadirkan sebuah kekonyolan yang nyata andai nama universitas dibahasainggriskan semua.
ADVERTISEMENTS
1. Ini akal-akalannya siapa sih, kok nama Universitasnya jadi kasihan … 🙁
2. Meski agak masuk akal kedengerannya, tapi masa diganti begini?!
3. Kocak! Nama Sunan diganti-ganti, ih!
4. Untung lambungnya nggak terlanjur asam. Eh~
ADVERTISEMENTS
5. Tapi nggak gini juga dong, Sheyeng~
ADVERTISEMENTS
6. Memang benar sih ini. Tapi nggak usah sengoyo itu diubah jadi bahasa Inggris lo, ngomong-ngomong~
ADVERTISEMENTS
7. Kalau ada yang ngisi keterangan medsosnya pakai nama universitas yang begini, mendingan langsung blok aja!
ADVERTISEMENTS
8. Astaga, saking pinternya bahasa Inggris nih, ya!
ADVERTISEMENTS
9. Bahkan UGM aja jadi serasa universitas di kebun binatang Gembira Loka
Sebenarnya, nama tempat termasuk nama universitas itu adalah sebuah nama yang nggak perlu diubah ke dalam konteks bahasa Inggris. Kalau ngomong sama orang luar negeri pun, cukup mengganti universitas menjadi university sudah cukup kok. Lagian nggak semua yang diubah ke bahasa Inggris bakalan auto-keren. Nyatanya kualitas itu nggak dilihat cuma dari nama universitasnya saja.