Beberapa bulan terkahir, media sosial kita memang dipenuhi dengan aksi tandatangani petisi dalam rangka menggalang persetujuan dari massa. Petisi membantu kita mengumpulkan banyak orang yang sependapat dengan visi yang hampir sama. Tujuannya macam-macam, ada yang memberikan kritik terhadap lembaga tertentu, ada yang menuntut pemboikotan, atau bahkan ditujukan buat memperlihatkan aksi perlawanan.
Saking ngetrennya bikin petisi online, ternyata sebagian orang ada yang makin muak dan jengah lo. Ribut sedikit petisi, kecewa sedikit petisi, marah sedikit petisi, katanya sih petisinya jadi nggak bermakna selain cuma mengadu domba. Lalu, muncullah sebuah petisi buat memberikan petisi pada situs petisinya sendiri. Nah, kan jadi bingung. Ternyata setiap orang yang turut menandatangani petisi online demi bubarkan situs petisi itu punya alasan yang unik-unik, kebanyakan sih kocak. Coba simak deh! 😀
ADVERTISEMENTS
1. Ada yang bilang petisi online itu merenggangkan persahabatan antara kedua negara. Hmmm, maksudnya merujuk ke kasus apa nih?
ADVERTISEMENTS
2. Tapi ada juga yang tanda tangan petisi dengan alasan karena hidup ini berat. Duh, kenapa nggak diet kalau berat, ups!
ADVERTISEMENTS
3. Tapi di mana pun tempatnya pasti ada juga yang hanya mampir untuk meramaikan. Kamu pikir dangdutan? 😀
ADVERTISEMENTS
4. Bisa jadi change.org sekarang sudah dikuasai emak-emak. Akibat kasus pemboikotan Blackpink kemarin itu lo~
ADVERTISEMENTS
5. Di kolom komentar mana pun selalu ada kalimat ini 🙁
ADVERTISEMENTS
6. Layaknya teman makan teman, petisi yang membubarkan petisi juga sama saja kanibalisme
7. Masih lebih baik iseng daripada tipe warganet yang hobinya bikin pusing orang dan suka bikin kerjaan ini. Hahaha!
8. Alasannya sungguh tendensius dan terarah. Pokoknya nggak ingin ada ibu-ibu yang bikin petisi ke Blackpink, ya!
9. Nah, ini dia alasan kebanyakan orang. Rata-rata memang iseng, nggak ada tujuan apa-apa buat tanda tangan petisi 🙁
10. Wah, ada juga lo tanda tangan karena menganggap petisi ini lucu. Selamat, ya, kamu terhibur!
11. Alasan paling logis, masuk akal, dan jujur. Ketakutanlah yang mendesaknya sampai ke sini
12. Sebuah gambaran dari emosi yang tertahan. Tulisannya pakai huruf kapital semua, penuh kemarahan!
13. Ada juga yang merasa seluruh kehidupan nggak asyik semenjak orang yang sok benar membuat berbagai macam petisi ini itu
14. Kalau kamu pernah menonton film Inception yang dibintangi Leonardo D’caprio, kamu akan setuju dengan orang ini
15. Nggak peduli menulisnya sampai belepotan, yang jelas situs petisi ini harus dibubarkan!!1!
Memang nggak ada salahnya sih kalau berpendapat petisi online ini banyak memberikan dampak negatif. Tentu pendapat orang bisa berbeda satu sama lainnya. Tapi kalau beberapa yang protes merasa petisi online ini nggak berguna, kenapa harus bikin aksi pembubaran lewat petisi online yang diprotes juga, ya? Hmm, mungkinkah ini hanya sarkasme dan guyonan belaka? Nggak ada yang tahu. 😀