Fenomena minta-minta memang bukan hal baru yang sudah sering kita temui. Meskipun permasalahan sosial ini sebenarnyaya punya dua sisi mata uang, tapi sampai sekarang kita selau dihadapkan pada kebimbangan untuk iba atau mendisplinkannya.
Ternyata fenomena ‘minta-minta’ ini juga kebawa sampai ke media sosial. Beberapa warganet di Twitter mengaku secara tiba-tiba dikirimi pesan oleh orang asing yang secara langsung meminta sejumlah uang dengan alasan tertentu. Banyak juga yang sudah muak dan kesal, karena mereka terlihat cukup sehat dan mampu buat bekerja. Hmm, kita bahas bareng Hipwee Hiburan aja dulu!
ADVERTISEMENTS
Entah modus yang disengaja dan terstruktur atau memang orang iseng aja, beberapa akun yang nggak ada afiliasi dengan @AmbarwatiRexy tiba-tiba minta uang lo!
Beberapa tangkapan layar tentang kiriman pesan yang isinya permintaan sejumlah uang diunggah akun @AmbarwatiRexy di Twitter. Ketiganya serempak minta sejumlah uang dengan memberikan alasan-alasan yang menggambarkan betapa butuhnya mereka. Bahkan mereka seolah meminta tanpa adanya rasa bersalah dan santai banget. Padahal, secara kasat mata akun yang meminta sejumlah uang ini dimiliki oleh orang yang sehat jiwa raga dan dirasa bisa bekerja. Jelas yang begini ini malah mengundang keheranan.
ADVERTISEMENTS
Ternyata nggak cuma @AmbarwatiRexy aja yang pernah dapat pesan permintaan uang. Sekarang banyak orang nggak kenal aja minta uang secara personal
Masalah pinjam uang sih memang udah biasa. Tapi kalau lewat DM dari orang asing itu benar-benar kocak deh. Biasanya kita pinjam uang sama sesama saudara aja harus berpikir masak-masak dan belum tentu dipinjami, ini justru sama orang nggak dikenal yang sebenarnya nggak ada hubungannya dengan kondisi finansial kita. Tapi di sinilah dilemanya, ketika sebagian besar masyarakat kita punya rasa iba yang besar. Ada kalanya kita nggak tega lalu memberikan sejumlah uang walau sama orang asing. Akhirnya mereka pun memanfaatkan belas kasihan kita jadi pundi-pundi uang yang menguntungkan.
ADVERTISEMENTS
Bukan masalah pelit atau nggak punya perasaan, kalau yang beginian diteruskan, takutnya bisa jadi tuman. Bahkan udah nggak kehitung lagi yang ngakunya dari panti sosial dan butuh uang nyatanya cuma bodong aja!
Mental minta-minta uang ke orang lain ini sebenarnya bikin kita semakin nggak bisa lepas dari ketergantungan. Secara finansial beberapa lapis masyarakat kita nggak bisa mandiri karena terbiasa ‘dikasih’, bukan mencari sendiri apa yang mereka butuhkan. Jadi, meski sehat jasmani rohani dan mampu cari kerja layak, mereka lebih memilih nganggur dan bermalasan. Lama-lama masalah ini jadi bahaya laten yang bikin kita makin sulit membedakan mana orang yang benar-benar perlu dibantu, dan mana yang cuma modus aja.
Lebih bijak lagi dalam mengelola keuangan. Setidaknya kita mandiri secara finansial dan nggak merepotkan orang lain. Rezeki yang enak buat dinikmati tentu hasil dari jerih payah dan keringat sendiri, bukan dari gratisan dan minta-minta aja.