Menyambut Gerhana Matahari Esok Hari, Yuk Nostalgia Sama Gerhana yang Satu Ini!

Bertepatan dengan Hari Raya Nyepi, esok hari warga Indonesia akan berkesempatan untuk menyaksikan Gerhana Matahari Total yang terakhir kali terjadi sudah bertahun-tahun lalu. Gerhana Matahari total ini akan terjadi sekitar pukul 06.00 pagi selama kurang lebih 1 jam.

Berbagai persiapan udah dilakukan untuk menyambut peristiwa ini. Mulai dari info tentang apa-apa yang boleh dan nggak boleh saat nonton gerhana, sampai kamera untuk mengabadikan sang gerhana dan jangan lupa siapin pacar juga untuk diajak nonton ya.

Tapi sementara kamu menunggu-nunggu momen gelap gulita itu, kamu ingat nggak sih sinetron Gerhana yang dulu mewarnai masa kecilmu?

Yup. Gerhana adalah salah satu sinetron yang tayang di tahun 1999-2003. Dibintangi oleh Mas Pierre Rolland sebagai Gerhana, Mbak Dina Lorenza sebagai Bulan, Mbak Peggy Melati Sukma sebagai Miss Pinky, dan Om Ruhut Sitompul sebagai Bang Poltak. Di masa kejayaannya, konon sinetron ini juga booming sampai Malaysia dan Singapura lho.

Dalam rangka gerhana matahari esok hari, kita coba ingat-ingat lagi bagaimana petualangan hidup Mas Gerhana!

1. Seperti kisah cinta pada umumnya, sinetron ini mengangkat cinta segi banyak (nggak jelas gitu pokoknya)

Mba Bulan yang cantik jelita, cinta sejati Mas Gerhana via www.duniaterbaru.com

Gerhana dan Bulan adalah teman kuliah. Gerhana cinta Bulan, dan Bulan cinta Gerhana. Lalu mereka pacaran. Tapi nggak seru kalau hubungan mereka adem ayem hingga jenjang pernikahan. Ada Bang Poltak Raja Minyak yang tergila-gila pada Bulan. Dan ada Mbak Peggy yang nggak rela Gerhana jadi pacar Bulan. Seperti cerita cinta pada umumnya, hubungan Gerhana dan Bulan selalu mendapatkan halangan dan rintangan. Meski akhirnya (SPOILER!!!) tetap happy ending sih..

2. Tapi jangan salah, karena Gerhana bukan bintang orang biasa

Di manakah kau sekarang Mas Pierre…? via showbiz.liputan6.com

Meski bercerita tentang cinta, sinetron ini istimewa. Karena Mas Gerhana bukan orang biasa. Gerhana lahir saat gerhana bulan, makanya dia dinamakan gerhana (tolong jangan pusing). Karena lahir saat gerhana bulan ini, Gerhana jadi punya kekuatan supernatural. Dia bisa mengendalikan benda-benda melalui kekuatan pikiran. Atau istilah ilmiahnya, telekinesis.

Kekuatan ini dia gunakan untuk membantu orang-orang yang lemah dan teraniaya. Inilah yang membuat sinetron ini unik. Meskipun disibukkan dengan kisah cintanya dengan Bulan, Gerhana juga berkomitmen untuk membela kebaikan. Kamu-kamu boleh mencontoh Mas Gerhana ini ya, guys. Meski jatuh cinta, jangan sampai lupa dengan sekitar. Hahahahahah.

Ngomong-ngomong soal telekinesis, mungkin nggak sih kalau Dedi Colbuzzier terinspirasi dari kekuatan Mas Gerhana ini?

3. Sebagai sinetron bertema superhero, Gerhana ini termasuk yang cool. Nggak perlu tarung dan berdarah-darah, tinggal dipelototin aja lawan langsung tumbang

Tatapan maut Gerhana via www.kapanlagi.com

Kalau kamu nonton film-film dengan tema superhero, kamu pasti akan disuguhi banyak adegan pertarungan. Si superhero akan bertarung mati-matian untuk membela kebenaran. Baju sobek-sobek, muka kucel, sampai berdarah-darah sudah biasa. Kalau kamu ingat sinetron Panji Manusia Milenium atau Saras 008, kamu pasti ingat perjuangan mereka sungguh luar biasa. Mbak Saras sampai harus muter-muter untuk mengeluarkan kekuatannya.

Dibanding itu semua, Gerhana jelas lebih cool dan kalem. Dia nggak perlu sampai berdarah-darah. Hanya dengan menatap sang lawan, dengan konsentrasi tinggi, lawannya akan tumbang dengan mudah.

4. “Aku Si Poltak raja minyak dari Medan”, bukti bahwa Om Ruhut Sitompul pernah lucu juga

Rambutnya ya Allah via showbiz.liputan6.com

Selain Gerhana dengan telekinesisnya dan Bulan dengan kecantikannya, tokoh-tokoh pembantu di film ini juga nggak bisa begitu aja dilupakan. Bang Poltak si Raja Minyak Dari Medan yang diperankan oleh Om Ruhut Sitompul ini, meskipun jahat, tetap bisa penonton ketawa. Bang Poltak tergila-gila pada Bulan, dan nggak rela Bulan jadian dengan Gerhana. Tapi gimanapun juga cinta Bulan memang hanya untuk Gerhana.

“Bah! Pening aku peniing…”

Tapi itu masa lalu guys. Sekarang Om Ruhut udah jadi anggota DPR dan rambutnya udah nggak pirang.

5. Jangan lupakan juga Miss Pinky yang mendedikasikan hidupnya untuk mengganggu hubungan Gerhana dan Bulan

Miss pinky yang harum mewangi via whatsonpamulang.com

Selain Bang Poltak Si Raja Minyak Dari Medan yang tergila-gila pada Mbak Bulan, ada lagi Mbak Peggy yang lebih suka dipanggil Miss Pinky. Nama lengkapnya? Peggy Melati Sukma Harum Mewangi Sepanjang Hari.

Miss Pinky yang jatuh cinta mati-matian, jadi sering “Aduh pusiiiiiiiiing…” saat lihat Gerhana dan Bulan pacaran.

Mbak Peggy ini nggak mungkin kita lupakan karena karakternya yang super cerewet dan kalau ngomong lancar banget mirip kereta. Alias nggak ada titik komanya. Tapi itu juga masa lalu. Sekarang Mbak Peggy memakai hijab, dan bikin buku.

6. Tapi Gerhana juga manusia biasa. Jadi kalau dia mulai lelah dan putus asa, Pak Haji akan datang dan mengingatkannya untuk berserah kepada Tuhan

Gerhana si pembela kebenaran via bujangelite.com

Ada kalanya membela kebenaran itu melelahkan. Mungkin karena orang jahat di dunia ini sangat banyak. Begitu pula yang dirasakan oleh Gerhana. Kadang dia lelah juga. Tapi jangan khawatir. Saat musuhnya terlalu kuat atau terlalu jahat, akan datang Pak Haji yang senantiasa mengingatkan Gerhana untuk berserah kepada Tuhan. Duh, adem bener….

Popularitas Gerhana memang sempat padam. Tapi melihat antusiasme masyarakat untuk menyambut Gerhana matahari besok, nggak ada salahnya dong kita bertanya-tanya di manakah Mas Pierre Roland saat ini, dan apakah ada kemungkinan Gerhana bisa bangkit kembali seperti Voldemort di film Harry Potter.

Yak demikianlah pemanasan untuk menyambut gerhana matahari esok hari. Hihihi. Selamat menonton ya teman-teman!