Jomblo perak adalah seseorang yang sudah berusia 25 tahun, tapi selama itu juga belum pernah pacaran. Istilah ini pernah muncul di novelnya Raditya Dika – Manusia Setengah Salmon.
Hare genee belom pernah pacaran?
Gila… ga garing tuh idup?
Kok, loh tahan sih, ngejomblo selama itu?
Dasar Jones lo!
Kasian ya, belum pernah pacaran….
Mungkin, diantara hinaan di atas, yang lebih perih yang terakhir ya. Sampai-sampai dikasihani gitu. Keberadaan jomblo perak di Indonesia ini presentasinya lumayan banyak loh. Coba deh perhatiin teman-temanmu. Pasti diantara mereka itu ada satu orang, entah cewek atau cowok, yang belum pernah pacaran sama sekali hingga usianya menginjak 25 tahun.
Selama ini kita mungkin dengan mudahnya nyindir, ngehina, atau ngeledek mereka si jomblo perak. Tapi, pernah ga sih kalian bayangin rasanya jadi mereka… Gimana pahit manisnya jadi seorang jomblo perak… Nah, di bawah ini curhatan jujur para jomblo perak..
ADVERTISEMENTS
1. Doa yang paling sering datang ke kamu: “SEMOGA CEPET DAPET JODOH, YA…”
HBD, WATB… Semoga cepet dapet jodoh!
HBD, cepet dapet pacar ya! Biar ga sendiriaaaan muluuu…
Semoga taun ini lo segera melepas lajang ya!
Seketika membaca ucapan-ucapan itu, kamu termenung. Apa iya ini udah saatnya kamu buat pacaran? Apa iya ini saatnya kamu untuk serius nyari pendamping hidup.. Pacar, kekasih, atau orang yang bakal kamu panggil sayang. Kamu sendiri masih bingung karena sejujurnya kamu merasa hidupmu baik-baik saja. Selama ini kamu bahagia saja tanpa adanya pacar. Tanpa ada pengalaman membina suatu hubungan.
ADVERTISEMENTS
2. Kamu juga bingung kok belum pernah pacaran sampai sekarang. Terlalu pemilih atau sibuk ya?
Bukan tidak pernah kamu berpikir untuk pacaran. Sesekali itu ada dalam benakmu. Kamu pun pernah membayangkan seperti apa rupa pasanganmu nantinya. Sayangnya, berbagai pertimbangan membuatmu mengurungkan niatmu untuk pacaran. Akhirnya, pacaran belum atau tidak menjadi prioritas utamamu. Fokus belajar, meningkatkan karir, sampai ingin punya waktu untuk dirimu sendiri, menjadi pertimbanganmu selama ini.
ADVERTISEMENTS
3. Yang deketin kamu sih banyak. Tapi yang pas dan klik memang belum ada
Kamu yang jomblo perak bukan berarti ga laku loh ya. Kamu mungkin sudah pernah mengalami proses ditembak, menembak, pedekate, sampe PMDK (pedekate mulu djadian kaga). Beberapa dari kamu bahkan punya penggemar rahasia tapi pura-pura tidak tahu. Alasan kenapa kamu akhirnya ga jadi pacaran, ya.. beragam. Mungkin karena ga mau terikat. Dengan alasan pacaran itu ribet dan ga bebas. Ada juga yang memang karena belum menemukan yang pas di hati.
ADVERTISEMENTS
4. Kadang kamu bertanya apakah kamu ini gamophobia? Takut komitmen dan nggak bisa membina hubungan?
Gamophobia sederhananya sih phobia terhadap komitmen dalam sebuah hubungan, baik itu pacaran atau pernikahan. Eits, bukan berarti kamu ga punya ketertarikan terhadap lawan jenis loh. Walaupun gamophobia biasanya diderita oleh mereka yang pernah pacaran lalu putus, tapi bukan berarti yang belum pernah pacaran juga ga menderita gamophobia.
Jika alasanmu jomblo lama adalah ini, sebaiknya pola pikirmu tentang sebuah hubungan, perlahan diperbaiki deh. Karena ga mungkin ‘kan kamu bakal trauma sama komitmen selamanya… Dan kamu ga mau kan menjomblo seumur hidup?
ADVERTISEMENTS
5. “Lu nggak pengen nikah atau gimana sih?” Dapet pertanyaan begini sih udah biasa
Ya pengen sih. FYI aja.
Sama siapanya yang belum tahu.
ADVERTISEMENTS
6. Melihatmu melajang, mulai banyak kawanmu yang kasihan dan sibuk menjodohkan….
Eh, lo mau gue kenali ga sama sepupu gue? Manis kok orangnya! Udah gitu baik lagi!
Gue jodohin lo sama temen gue ya…
Ihh, cakep loh, tajir lagi…
Urusan jodoh-jodohan ini paling bikin kamu sebal. Kamu tersinggung banget kalau udah menyangkut dijodohkan. Kamu merasa pernyataan dan tawaran itu menohok hatimu. Seolah kamu ga laku dan ga bisa menemukan sendiri pasangan masa depan. Biasanya dengan wajah yang sok disabarkan, kamu menolak dengan halus tawaran mereka. Dari alasan ingin fokus belajar sampai ingin fokus ke karir. Atau kadang kamu bilang ingin menikmati kesendirian…
7. Diantara riuhnya omongan orang, pada akhirnya kamu tetap santai menjalani kehidupan
Gue seneng-seneng aja tuh jadi single… Yang orang bilang jomblo perak. Karena gue jadi punya banyak waktu buat diri gue..
Meskipun orang terdekatmu sibuk berceloteh menasihati sifat tertutupmu, idealismemu, dan mencoba menjodohkanmu, kamu justru tak mengindahkan itu semua. Bagimu yang terpenting adalah mewujudkan segala impianmu. Banyak hal penting yang belum sempat kamu tuntaskan. Tesis, mencoba lagi peruntungan beasiswa ke luar negeri, sampai ingin punya usaha event organizer sendiri. Itu semua jauh lebih penting dari sekadar bahasan kapan pacaran.
Lagi, kamu juga sangat menikmati kesendirianmu. Kapan lagi bisa traveling sendirian? Kapan lagi bisa bebas berteman tanpa ada batasan kamu ga boleh ya temenan sama dia?
8. Sesekali iri juga kalau lihat temen jalan sama pacarnya. Ah, tapi ya udah lah. 1/4 abad menjomblo dan kamu bahagia
Yang paling perih dari sendirian itu bukan pas kita lagi sedih, tapi pas kita lagi ketawa senang, tapi ga ada yang bisa kamu ajak ketawa… – Cinta Silver –
Semandiri, sekuat, atau se-independent apa pun kamu, pasti pernah mendambakan sosok pacar. Contohnya saat kamu lagi sendirian di malam minggu (kasusnya keluarga dan sahabatmu lagi pada sibuk). Kamu pasti pernah ngehayal sekaliii aja bisa pergi nonton film kesukaanmu bareng seseorang yang kamu panggil pacar. Atau di akhir tahun nanti bisa traveling bareng, hunting buku bekas bareng, sampe belanja makanan peliharaanmu bareng dia.
Duuh, so sweet ya. Tapi kemudian kamu back to the r-e-a-l-i-t-y! Helllooow, jadi single tetep enjoy kok ;)!
Curhatan jomblo perak di atas, semoga bisa nambah gambaran kamu tentang gimana sih rasanya jadi mereka. Pahit manisnya. Dengan gitu kita jadi lebih menjaga omongan dan menghargai status single mereka.
Pada hakikatnya tidak ada manusia di dunia ini yang ingin terus melajang, karena semua orang tahu manusia diciptakan berpasang-pasangan.
Kamu masih jomblo juga sampai sekarang? Tenang, kamu tak sendirian @migmegalau