Lebaran sebentar lagi, tapi apakah THR sudah datang menghampiri?
Bagi kamu yang bekerja, pasti sangat mengharap-harapkan Tunjangan Hari Raya (THR) datang. Ya, tunjangan hari raya sangat dinanti-nantikan semua pekerja yang banting tulang 11 bulan lamanya. Eh, tapi melihat kalender, lebaran sudah bisa dihitung pakai jari, namun tanda-tanda hilal THR belum tampak. Kira-kira kenapa ya? Ini bisa menyebabkan kecemasan berlebih lho bagi karyawan.
Kali ini Hipwee mengumpulkan meme-meme yang rasanya menjadi potret dari kegelisahan para pekerja di Indonesia. Karena tanpa THR, lebaran nggak rame. Langsung cek aja deh.
ADVERTISEMENTS
1. Ibu Polisi aja suka sedih, kok belum turun-turun juga. Kan udah tanggal segini ya?
Sunggu saya itu sedih, Dik. THR saya kapan?
ADVERTISEMENTS
2. Kamu gitu juga nggak? Kurang Aqua?
Hati-hati kalau mangap. Nanti ada lalat masuk. HAP!
ADVERTISEMENTS
3. Ditelepon presiden Amerika lho, udah dapat THR belum?
Tahun kemarin mah udah habis, Pak.
ADVERTISEMENTS
4. Daripada lama, mending bikin THR sendiri ah.
Nggak usah ikut kuis-kuis deh kalau gitu.
ADVERTISEMENTS
5. Hilalnya udah tampak, tapi THR-nya belum. Duh, gimana dong?
Lapor MUI! Hilal THR belum tampak!
ADVERTISEMENTS
6. Mas Sumanto nanya tuh. Udah dapat THR belum?
Bosan dengan daging manusia, Sumanto kian lahap menyantap THR.
7. Hongkong? Waduh, jauh dong!
Orang Korea aja ikut protes lho. Tolong ya.
8. Buang jauh-jauh soal THR, yang penting dapat Jodoh.
Apa arti segala tunjangan materi itu jika dambaan hati tak kumiliki?
9. Bisa juga singkatan. Tiada Harapan Rujuk. Tuh, jadi sedih deh 🙁
Waduh, ini sudah beda jauh. Mari kita kembali ke konteks.
10. Ternyata hoax. Kan aku jadi sedih banget 🙁
Nggak berani komentar ah, takut dimarahin mas Ariel. Eh, mereka udahan ya?
11. Kalau lihat aku, resah, gak?
Hati neng resah, bang. Tolong, bang. Tolong
12. Ini nih akibatnya kalau mudik tanpa THR. Yang penting mudik! Hidup mudik!
Wahai bos-bos besar, inilah akibatnya.
13. Berisik! Lagi dalam perjalanan, nih!
Jangan cerewet, on the way nih!
14. Tatkala lebarna tinggal hitungan jam, lepasin aku sekarang juga!
Jangan, Nak. Ingat, Nak. Jangan!
15. Ternyata kepanjangan THR tuh itu ya?
Bang Ipul, jangan Hap saya!
Sumpah maksa banget yak kepanjangannya!!
16. Sampai sekarang aku masih menunggumu, sampai jadi tengkorak.
Jangan sampai lama-lama ya datangnya, nanti kaku jadi kayak gini.
Jadi, setelah kamu menghabiskan waktu untuk menuntaskan artikel ini, apakah THR itu sudah tampak batang hidungnya? Coba diulangin bacanya dari awal. Begitu terus berulang-ulang sampai THR yang semu itu berakhir sekedar harapan.