Bicara film aksi yang mengusung tema kriminal, tentu fokus kita sebagai penonton nggak bisa lepas dari karakter antagonis atau si penjahat. Kehadirannya di sebuah film ibarat lalapan di seporsi penyetan. Bisa mengganggu bagi yang nggak suka, atau malah jadi penting bagi yang doyan.
Sebagai penonton pun kita bisa dengan gampang menebak mana karakter jahat dan baik, lewat narasi dominan yang membantu kita menarik kesimpulan. Nah, dari sekian banyak cara mengidentifikasi karakter di dalam sebuah film, kali ini Hipwee Hiburan akan ajak kamu buat membagi 6 jenis karakter si penjahat di dalam film. Caranya? Lewat mobil atau kendaraan yang mereka gunakan ketika beraksi. Mulai penasaran? Yuk, langsung simak.
ADVERTISEMENTS
1. Penjahat perlente
Butuh ketelitian sebelum bisa menghakimi karakter penjahat jenis ini, karena mereka lazimnya adalah para bos yang perlente dan kelihatan baik-baik. Biasanya, karakter jahat ini bakal ketahuan ketika ia masuk mobil mewah seperti Bentley atau Cadillac lengkap dengan sopir pribadi dan menelepon seseorang dengan seringai penuh arti.
ADVERTISEMENTS
2. Penjahat cerdas
Penjahat jenis ini biasanya penuh perhitungan dan rencana dalam aksinya. Seperti sang Professor dalam “Money Heist”-lah kira-kira. Makanya untuk urusan kendaraan, penjahat cerdas akan memilih mobil yang ringkas untuk mendukung rencana. Seperti jenis city car atau sekalian mobil van yang telah dilengkapi peralatan kejahatan di dalamnya.
ADVERTISEMENTS
3. Penjahat sekaligus pebalap
Nah, yang ini kita merujuk ke film “Fast Furious” saja, ya. Jenis penjahat ini biasanya identik dengan adegan kebut-kebutan. Jadi nggak mungkin dong pakai Datsun Go? Kendaraan yang mereka pilih biasanya yang emang bandel dan ngebut kayak Dodge Charger-nya Vin Diesel atau Nissan Skyline-nya Brian O’Conner. Bisa dibilang mereka ini penjahat yang kebetulan jago nyetir dan paham otomotif gitu.
ADVERTISEMENTS
4. Penjahat yang terpaksa karena keadaan
Nggak kayak penjahat super yang seringnya pengin menguasai dunia, penjahat jenis ini punya tujuan yang nggak muluk-muluk. Mereka jadi jahat hanya karena keadaan. Motivasinya biar bisa bertahan hidup aja gitu. Mereka ini nggak akan punya privilese buat milih kendaraan. Jadi apa yang ada, itu yang dipakai. Kalau bisa nyolong mobil beruntung, kalau nggak, ya, naik angkutan umum~
ADVERTISEMENTS
5. Penjahat karena passion
Sangat gampang buat mengetahui jenis penjahat satu ini. Mereka biasanya udah punya citra penjahat sejak dari tampilan: muka dan pakaian seram, omongan ketus, latar belakang kehidupan nggak bener. Untuk urusan kendaraan, mereka akan pakai mobil apa saja asal warnanya hitam dan menyeramkan. Tapi kalau disuruh milih, mereka akan pakai yang tangguh kayak jenis SUV.
ADVERTISEMENTS
6. Penjahat yang pengin jadi jahat
Nah, jenis penjahat terakhir ini bisa dengan gampang kamu temui bahkan di sinetron Indonesia sekalipun. Mereka ini adalah orang yang pengin terlihat jahat tanpa melakukan kejahatan yang berarti. Kejahatan mereka paling cuma malakin orang, ngutang nggak bayar di warung, atau cuma nakut-nakutin bocah. Karena kebanyakan penjahat jenis ini tumbuh di era Orde Baru, maka kendaraan yang mereka pilih adalah Toyota Hardtop. Meski boros, yang penting serem! Atau kalau belum mampu beli Hardtop, mereka ini bakal pakai motor RX-King yang di Indonesia dicitrakan sebagai motor jambret.
Nah, itulah jenis-jenis penjahat dalam film yang bisa dibagi melalui mobil atau kendaraan yang sering mereka gunakan. Diingat-ingat, ya, biar nanti kalau nonton film udah bisa nebak mana yang jahat dan tahu harus bersimpati pada karakter yang mana~