Jawaban dari Mbak Ruroh, Gadis Pujaan Dimas Si Korban Boy Anak Jalanan. Dah Mending Belajar Dulu Dek

Cerita mengenai anak-anak memang nggak jarang bikin kita tertarik. Mulai dari kisah lucu mereka sampai cerita yang bisa bikin kamu geleng-geleng kepala. Misalnya saja cerita tentang anak kecil yang sudah mengerti tentang cinta-cintaan. Meskipun di usia mereka sebenarnya belum pantas, tapi saat mendengar ceritanya, ada saja yang bikin kamu ketawa karena kepolosan mereka.

Nah, sebuah kanal Youtube bernama Hajar Pamuji mengunggah berbagai macam video tentang bocah-bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Melalu kanalnya tersebut, Hajar Pamuji membagikan video-video lucu, unik, dan edukatif tentang anak-anak. Dan di antara puluhan video tersebut, terdapat beberapa yang menarik perhatian netizen dan dengan cepat menyebar di media sosial. Video ini merupakan hasil wawancara pemilik akun dengan seorang bocah bernama Dimas tentang kisah cintanya. Penasaran bagaimana ceritanya? Cekidot!

ADVERTISEMENTS

Cerita ini bermula saat Dimas ditanyai apa cita-citanya kelak dan berujung pada curhatannya tentang Mbak Ruroh

Sebenarnya video ini sudah diunggah sekitar sebulan lalu oleh Hajar Pamuji lewat kanal Youtube-nya, namun baru ramai beredar di media sosial lain beberapa hari belakangan. Video ini merupakan hasil wawancara Hajar dengan seorang bocah kelas 6 SD bernama Dimas. Awalnya, wawancara ini bercerita tentang Dimas yang ingin menjadi Boy ‘Anak Jalanan’. Dia mengaku memang menyukai sinetron itu. Saat ditanya alasannya, ia mengatakan ingin punya mobil dan motor yang banyak dan nggak lupa punya cewek cantik. Di sinilah bermula pengakuan Dimas. Ketika ditanya cewek cantik itu seperti apa, dia mengatakan bahwa yang cantik itu seperti Mbak Ruroh, gadis yang disukai dan dicintainya karena akhlaknya yang baik dan cantik. Bahkan, Dimas mengaku mbak Ruroh lebih cantik dari pemeran Reva dalam sinetron Anak Jalanan tersebut. Dan dia nggak segan-segan mengungkapkan rasa cintanya kepada gadis tersebut saat wawancara berlangsung.

ADVERTISEMENTS

Meski sudah berkali-kali menyatakan cintanya kepada Mbak Ruroh, Dimas selalu ditolak

Dari pengakuan Dimas, ia sudah menyukai sosok Mbak Rurah ini sejak kelas 3 SD. Ia kagum dengan kecantikan dan kepintaran teman sekelasnya itu. Rasa suka Dimas ini nggak cuma omongan belaka. Dia sudah berkali-kali menyatakan perasaannya pada Mbak Ruroh, namun gadis yang disukainya itu nggak memberikan jawaban. Mbak Ruroh hanya diam dan senyum. Meski begitu, Dimas bertekad untuk tetap menembak Mbak Ruroh. Meskipun ditolak, dia tetap bertekad untuk terus berjuang lagi dan lagi. Duh, pantang menyerah banget ya ini bocah 😀

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

Dan akhirnya kisah cinta Dimas yang pantang menyerah ini diklarifikasi langsung kepada Mbak Ruroh sebagai gadis yang sudah berhasil merebut hatinya

Ada banyak netizen yang penasaran dengan kelanjutan “cinta monyet” Dimas ini. Akhirnya sang pemilik kanal berhasil mewawancarai sosok yang dicintai oleh Dimas. Ternyata sosok Mbak Ruroh ini sangat pemalu dan pendiam. Berkat bantuan ibu guru mereka, Hajar Pamuji berhasil mendapatkan rekaman dan klarifikasi dari Mbak Ruroh tentang hubungannya dengan Dimas. Terlihat jelas kalau Mbak Ruroh ini adalah orang yang pemalu. Dan ternyata selama ini Mbak Ruroh hanya menganggap Dimas sebagai teman biasa. Ia juga mengaku kalau Dimas itu jahil dan sering mengganggunya. Duh, belum apa-apa udah kejebak friendzone nih Dimas, hihihi.

Melalui video ini, ibu guru juga nggak lupa memberikan nasehat kepada Dimas, Mbak Ruroh, dan siswa kelas 6 SD lainnya. Mereka dinasehati agar fokus belajar terlebih dahulu karena sekarang sudah kelas 6 dan sebentar lagi akan mengikuti Try Out dan ujian kelulusan.

Nah, kalau kamu penasaran sama ceritanya, langsung cek kanal Youtube Hajar Pamuji saja ya. Video tentang Dimas dan Mbak Ruroh lebih lengkap dan juga ada video kocak lainnya, seperti saat mewawancara Dimas tentang nama presiden Indonesia. Menghibur banget deh pokoknya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Pemerhati Tanda-Tanda Sesederhana Titik Dua Tutup Kurung