Jawa Timur Itu Ngangenin! 7 Komedian Ini Jadi Bukti Kalau Orang Jawa Timur Itu Kocak-kocak

Berbicara mengenai Jawa Timur dan sejuta pesonanya memang tak ada habisnya. Banyaknya keunikan serta ragam busana yang ditawarkan, membuat kita susah lupa bahkan ingin selalu kembali meski telah lama meninggalkannya. Logat dan bahasa khas Jawa Timur juga berhasil menjadi ikon tersendiri bagi salah satu provinsi besar di Indonesia ini. Dari sini, bisa kita lihat bahwa telah banyak orang-orang luar biasa yang lahir dan menapaki karir sebagai komedian tanpa meninggalkan budaya, khususnya logat khas Jawa Timur.

Hipwee pun ikut berbangga hati, karena sebenarnya Jawa Timur itu tak hanya kaya akan keunikannya, namun juga telah melahirkan para komedian yang selama ini selalu berhasil menghibur kita di televisi. Siapa saja mereka? Yuk simak!

ADVERTISEMENTS

1. Meski sudah senior, sosok Doyok serta lawakan kocaknya yang unik tak pernah lekang oleh waktu. Bukan tak mungkin, ini juga akan awet hingga ke anak cucu.

Lucunya tingkah Pak Doyok

Lucunya tingkah Pak Doyok via tribunnews.com

Komedian senior yang lahir pada 17 Agustus tahun 1954 di Sidoarjo, Jawa Timur ini memang sudah tak diragukan lagi kemampuan melawaknya. Perawakan kurus dan kumis tebal yang khas juga menjadi daya tarik bagi Doyok untuk mengambil hati penggemarnya dulu hingga kini. Tutur bahasanya yang masih kental akan logat Jawa Timur pun membuatnya menjadi komedian senior paling digandrungi sampai sekarang.

ADVERTISEMENTS

2. Belum banyak yang tahu, sosok Kadir yang lucu ini berasal dari Lumajang, salah satu kabupaten mahsyur di Jawa Timur.

Mubarak alias Pak Kadir

Mubarak alias Pak Kadir via indonesianfilmcenter.com

Meski usianya sudah tak muda lagi, Kadir yang bernama asli Mubarak ini masih eksis di dunia lawak Indonesia sebagai slah satu komedian yang paling dicari. Gaya bicaranya yang berbeda dari orang lain juga menjadikannya sosok penting di Jawa Timur, khususnya dalam hal komedi. Walaupun terkadang kocaknya kelewat batas, ternyata Kadir itu berasal dari keluarga Arab, lho.

ADVERTISEMENTS

3. Terkenal di Instagram tak membuat Kadir Bachmid alias d_kadoor lekas kehilangan penggemarnya. Dari sinilah ia berkarya dan menghasilkan lawakan-lawakan yang selalu dinanti.

Heh..!!!!! Arek WEDOK!!!!

Video kiriman Kadir Bachmid? (@d_kadoor) pada


Jika kalian salah satu pengguna media sosial Instagram, sosok Kadir Bachmid atau yang dikenal dengan nama d_kadoor pasti sudah tak asing lagi. Tingkahnya yang kewanita-wanitaan membuat semua lawakannya ‘pecah’ dan anti mainstream. Secara tidak langsung, Kadir Bachmid sering melontarkan candaan lewat video di Instagram yang berbau sindiran terhadap mereka yang kurang bersyukur dengan hidup atau gagal move on gara-gara ditinggal pacar.

Biar lebih greget dan nggak penasaran, kalian bisa interaksi langsung dengan d_kadoor lewat akun Instagramnya ini , ya.

ADVERTISEMENTS

4. Gurauan setengah cerdas namun menyebalkan selalu berhasil ditampilkan pria asal Magetan ini, Lies Hartono alias Cak Lontong.

Cak Lontong

Cak Lontong via uniqpost.com

Jam terbangnya yang cukup tinggi di layar televisi tak membuat masyarakat Indonesia bosan dengan penampilan Cak Lontong yang ‘gokil’. Gurauan setengah cerdas tapi menyebalkan yang menjadi ciri lawakannya pun senantiasa ditunggu, khususnya bagi mereka yang rindu akan lawakan-lawakan bertema kecerdasan. Jawa Timur pun wajib berbangga dengan Cak Lontong karena ia berhasil mengharumkan nama Jawa Timur sebagai provinsi pencipta para komedian.

Pacar orang adalah pacar kita juga, karena kita adalah orang – Cak Lontong, Komedian

ADVERTISEMENTS

5. Siapa yang tak kenal Dodit Mulyanto, stand up comedian yang medhoknya luar biasa. Dia ternyata dia lahir dan besar di Blitar, Jawa Timur lho.

idih, Bang Dodit...

idih, Bang Dodit… via www.instagram.com

Mengawali karir sebagai guru tak membuat Dodit berhenti berkarya. Dia mencoba peruntungan lewat audisi stand up comedy pada beberapa tahun belakangan ini di Surabaya. Logatnya yang medhok serasa makin lengkap dengan permainan biolanya yang aduhai. Kini, Dodit pun banyak digemari masyarakat karena cara melucunya yang sangat unik, yaitu ekspresi datar dan jarang tertawa.

ADVERTISEMENTS

6. Menggunakan Youtube sebagai ‘ladang’ rezeki, membuat Bayu Skak menjadi komedian favorit masa kini. Dari dia kita juga belajar, mencintai budaya dan bahasa daerah itu penting.

Bayu Skak alias Moekito

Bayu Skak alias Moekito via instagram.com

Berawal dari video yang dibuat sendiri dan di upload ke Youtube, Bayu Skak kini telah berhasil bersanding dengan komedian pendahulunya. Dengan lawakan ringan yang berkisah tentang kehidupan sehari-hari, Bayu Skak banyak menampilkan realita-realita yang memang terjadi di masa kini, khususnya perihal asmara. Gaya bahasa khas Jawa Timur yang menjadi jargonnya pun banyak mendatangkan penggemar dari berbagai daerah, khususnya di Jawa Timur sendiri.

7. Tuntutan menjadi cantik nan anggun khas Beauty Vlogger & Blogger tak membuat Vindy terjebak. Tingkah lucu dan bahasa Jawa Timur-an lah yang justru menjadi daya tariknya.

ALIS E WONG ISO NDELOK TUYUL IKU SING NGEDEBELL TRUS NYAMBUNG IKU LO REKK.. NGERTIA?? #nggedabruz

Video kiriman Ini Vindy Yang Ajaib (@inivindy) pada


Menjadi wanita yang bergelut pada bidang make up dan kecantikan memang memiliki tuntutan tersendiri, yakni harus cantik dan gemulai. Namun, ini tak berlaku bagi Vindy, beauty vlogger & blogger asal Malang, Jawa Timur. Tingkahnya yang agak tomboy dan ‘pecicilan’ justru melambungkan namanya di televisi maupun media sosial. Paras yang biasa saja pun tak pernah Vindy permasalahkan, PD dan apa adanya itulah yang menjadi prioritasnya. Tak lupa, bahasa Jawa Timur-an (rek, kon, lapo) pun tak pernah luput ia gunakan dalam setiap penampilannya. Salut deh sama Mbak Vindy 🙂

Kalian yang berasal dari Jawa Timur, bangga nggak kalau provinsi kalian ternyata menjadi gudangnya para komedian berbakat? Semoga hidup kalian juga ikut berbahagia dan minim beban, ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Seorang makmum yang taat :)