Iuran buat Ngobatin Kucing Terlantar ke Dokter Hewan, 6 Bocah ini Bikin Warganet Nangis Terharu :”)

Anak-anak harusnya menjalani masa kanak-kanak mereka dengan belajar, bermain, dan melakukan hal-hal positif.  Mereka diharapkan bisa menikmati kehidupan pertemanan dan bermain di luar bersama. Tapi akhir-akhir ini, sejak kemajuan teknologi yang gampang mereka pelajari, akhirnya mereka lebih fokus dengan gawai masing-masing. Belum lagi akses internet yang bebas, nggak jarang bikin mereka lebih cepat ‘dewasa’. Hal ini juga menjadi salah satu kekhawatiran saat ini, karena membiarkan anak-anak tanpa pengawasan ditakutkan akan membawa mereka ke dalam hal-hal negatif.

Tapi tentu nggak semua anak-anak seperti itu. Sebuah cerita yang berisi harapan akan masa depan bangsa, seketika viral di tengah-tengah pengguna media sosial yang begitu bebas. Cerita ini sudah dibagikan lebih dari dua ribu kali.

Cerita positif yang tengah viral di media sosial ini dibagikan oleh seorang dokter hewan melalui akun Facebook-nya

kisah 6 bocah dan kucing via www.facebook.com

Seorang pengguna Facebook asal Blitar, Sekar Yudhya, yang juga merupakan dokter hewan ini membagikan cerita mengharukan yang baru saja dialaminya. Dalam unggahan tersebut, Sekar menceritakan bahwa ada enam anak yang mengantarkan seekor kucing yang jatuh ke sungai. Mereka ingin mengobati dan menyelamatkan kucing tersebut, lalu membawanya dengan gledekan atau sejenis gerobak dorong.

Bukan hanya itu yang bikin Sekar terharu, melainkan cerita anak-anak tersebut yang iuran agar mereka bisa membawa sang kucing ke klinik hewan. Mereka mengumpulkan uang saku yang berasal dari THR Lebaran beberapa waktu lalu. Mungkin jumlahnya nggak seberapa, tapi kepedulian dan kemuliaan hati anak-anak inilah yang membuat Sekar dan warganet terharu. Sang dokter hewan pun nggak tega menerima iuran anak-anak ini dan akhirnya menggratiskan pengobatan kucing malang itu.

Nggak sampai di situ, keenam bocah ini juga membagikan ‘bancakan’ karena kucing tersebut nggak terselamatkan dan akhirnya meninggal

malah ada bancakan via www.facebook.com

Setelah kucing tersebut dibawa ke klinik, binatang terlantar tersebut akhirnya dibawa anak-anak pulang untuk rawat jalan. Namun sayang, nyawa hewan ini nggak terselamatkan. Lagi-lagi, anak ini membuat Sekar terenyuh. Mereka berenam kembali lagi ke klinik hewan tersebut untuk memberikan ‘bancakan’ kepada Sekar. Bagi mereka, kucing yang meninggal itu perlu didoakan agar tenang di sana. Lagipula, uang iuran mereka masih ada untuk membeli makanan ini. Lugu banget nggak sih? :'(

Kucingnya akhirnya RIP teman2.
Sore ini aku dikejutkan dgn geng “6 krucils”.
Rupanya mereka ke klinik mengantar “bancakan” si empus yg RIP.
Mereka berkata bahwa si kucing hrs dibancakin dan didoakan agar tenang disana, lagipula ada uang krn tante tdk mau terima biaya si kucing.
Oh ya.. Mereka jg menganter ke tetangga2 di sekitar klinik lho bancakannya.
Anak-anak yg manis

Cerita singkat ini sontak saja membuat warganet terharu. Mereka salut masih ada anak-anak baik dan berhati mulia seperti ini

warganet salut dan terharu via www.facebook.com

Cerita yang dibagikan oleh Sekar ini membuat warganet ikut terharu bahkan nggak sedikit yang menangis. Mereka salut dengan kepedulian dan kemuliaan hati anak-anak ini. Jangankan untuk merawat hewan terlantar, orang-orang bahkan menyiksa hewan-hewan nggak berdosa ini. Tapi bagi enam bocah ini, kucing termasuk makhluk hidup yang juga berarti. Warganet salut dengan kebagian hati anak-anak ini, bagaimana orang tua mereka mengajarkan kepedulian terhadap sesama makhluk hidup, serta Sekar, si dokter hewan yang juga nggak kalah baiknya.

Salut buat adek2nya serta orang tuanya sudah berhasil mengajarkan dengan baik apa artinya cinta kasih sesama makhluk hidup | Kiki Amalia

Anak-anak baik hati.. Dan bu dokter yang luar biasa baik hati.. | Reynilda Hendryatie

Akhir-akhir ini jarang tau berita positif tentang anak-anak <3 | Nilna Aniq

Unggahan seperti ini memang dinanti-nanti oleh warganet. Mengingat akhir-akhir ini banyak berita tentang anak-anak yang membuat miris. Beginilah seharusnya anak-anak; dengan kepedulian, kemuliaan hati, serta keluguan yang menjadi ciri khas mereka. Dengan adanya unggahan ini membuat warganet tetap percaya bahwa masih ada penerus bangsa yang suatu saat bisa dindalkan. 🙂