Viral Kisah Gundam Diambil Keponakan Tanpa Izin, Warganet: Gini Banget Rasanya Kehilangan

Curhatan seorang warganet di Facebook, menyita perhatian banyak orang belakangan ini. Akun Facebook bernama Satria Sultan II membagikan cerita mirisnya tentang bagaimana dua robot Gundam kesayangannya diambil oleh keponakan tanpa izin.

Nggak berhenti di situ. Yang lebih miris lagi, ibu dari keponakannya atau tantenya jumlah dengan gampang meminta warganet ini mengikhlaskan ‘mainan robot’ yang menurut sang tante paling harganya 50 ribu.

Credit: Facebook Satria Sri Sultan II

Bagi orang yang paham tentang Gundam, postingan ini otomatis pasti langsung memicu reaksi. Harga mainan robot produksi Bandai Co. Jepang ini jelas nggak bisa disamakan dengan ‘mainan 50 ribu’. Mainan robot yang sangat mendetail dan diproduksi secara terbatas ini, harganya paling murah ratusan ribu. Bahkan banyak yang mencapai jutaan rupiah atau sampai puluhan juta rupiah.

Sang tante memang mungkin nggak paham harga atau nilai Gundam, tapi seharusnya nggak seenaknya juga minta mengikhlaskan apalagi ketika diambil tanpa izin. Hiks

Gundam kesayangan yang dibeli dan dikoleksi dengah susah payah, tiba-tiba raib. Siapa pun pasti panik~

Gundam tuh harganya bisa mahal banget di pasaran, apalagi yang limited edition | Credit: Bro. Jeffrey Pioquinto, SJ via Flickr (CC BY 2.0)

Menyamakan Gundam dengan mainan seharga 5o ribuan sudah jelas membuat telinga para pecinta Gundam panas membara. Gundam paling murah juga tidak ada yang dibawah tiga atau dua ratus ribu.

Menurut postingan Satria di Facebook, Gundam yang diambil pun nilainya lebih dari itu yaitu Gundam Barbatos seharga 750 ribu rupiah dan Gundam bekas tipe War GP-03 seharga 1,8 juta rupiah. Gundam yang ia beli dengan susah payah untuk membangun koleksi impian.

Wajar jika banyak warganet lain yang ikut kepanasan dan berkomentar serupa,

Coba kasih screenshot harga aslinya Yakali segampang itu nyuruh diikhlasin 🙁 heuuu”, komentar @R*****Bishamon

“GAK IKHLAS LAH. Maenan mahal main ngambil gak pke izin lagi sama aja nyuri“, tulis @k****o

Siapa pun pasti panik kalau koneksi barang berharganya tiba-tiba raib. Apalagi jika barang koleksi itu sebenarnya sudah disimpan rapi di kamar sendiri atau tempat yang seharusnya aman.

Lagian ini juga bukan masalah harga aja, mengambil barang orang tanpa izin dalam konteks apa pun jelas tidak bisa dibenarkan 🙁

Tadinya mau dikoleksi seperti ini | Credit: Wikimedia Commons

Bukan cuma masalah harga, karena toh mungkin memang banyak yang nggak tahu harga Gundam, tapi fakta bahwa robot Gundamnya diambil tanpa izin dan diminta diikhlaskan begitu saja sebagai ‘oleh-oleh’ buat keponakan. Itu yang membuat banyak warganet gemas dan tak habis pikir setelah mendengar postingan di atas.

Mau barang murah atau mahal, kita jelas tidak boleh seenaknya mengambil barang milik orang lain. Meski itu anggota keluarga atau anak kecil sekalipun. Bukan cuma postingan viral ini aja sih, sayangnya memang masih banyak nih kejadian seperti ini di kalangan keluarga. Jadi please, jangan sembarangan ambil barang orang lain meskipun keluarga sendiri ya~

Pelajaran berharga dari kasus ini: jangan ambil barang orang tanpa izin dan juga jangan sepelekan barang berharga milik orang lain

Ada yang sayang banget sama Tupperware, ada juga yang koleksi Gundam. Versi barang berharga tuh beda bagi masing-masing orang | Credit: Wikimedia Commons/ Bro. Jeffrey Pioquinto, SJ via Flickr (CC BY 2.0)

Membaca curhatan warganet di atas, sekilas mengingatkan kita pada barang berharga versi emak-emak yang juga sering menimbulkan prahara rumah tangga tersendiri: tupperware. Kebanyakan anak tidak paham betapa berharganya Tupperware buat ibu kita, sehingga masih seenaknya menghilangkan atau merusaknya.

Intinya sih bukan masalah harga barang, tapi kalau memang barang-barang itu dianggap berharga oleh pemiliknya, kita tidak boleh seenaknya merendahkan atau bahkan mengambilnya tanpa izin. Apalagi sampai disudutkan dan diremehkan seperti warganet bernama Satria di atas.

Menghargai kepunyaan milik orang lain itu sangat penting loh SoHip. Entah itu saudara, keluarga, teman, maupun siapapun. Semoga Satria atau yang pernah mengalami kejadian serupa, diberi ketabahan oleh Tuhan. Sekali lagi, yang sabar ya.