Memiliki buah hati dari hasil pernikahan tentu menjadi dambaan setiap pasangan yang akhirnya resmi berumah tangga. Selain untuk melanjutkan keturunan, kehadiran sang anak tentu membuat sebuah keluarga terasa lebih lengkap. Karena anak adalah salah satu bentuk rezeki, tentu kehadirannya nggak bisa diprediksi. Terkadang hanya beberapa waktu setelah menikah, calon buah hati telah dititipkan di rahim sang istri. Namun nggak sedikit yang menunggu beberapa tahun dulu untuk memiliki seorang anak.
Begitupun dengan wanita ini. Belum sempat memiliki anak, ia sudah ditinggal mati oleh sang suami. Namun ajaibnya, ia melahirkan hampir tiga tahun setelah kematian suaminya itu. Kok bisa?
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Wenjian Liu Lay, seorang polisi di New York meninggal di saat usia pernikahannya baru menginjak tiga bulan
Seorang polisi New York, Wenjian Liu Lay menikahi gadis pujaan hatinya pada September 2014 lalu. Namun nahas, baru tiga bulan usia pernikahan mereka, Wenjian meninggalkan sang istri, Pei “Sanny’’ Xia Chen, untuk selamanya. Wenjian ditembak oleh seorang pelaku kejahatan saat ia sedang bertugas di Brooklyn dengan seorang rekan kerjanya yang juga ikut terbunuh. Meski telah diberikan pertolongan di rumah sakit, nyawanya tak tertolong.
ADVERTISEMENTS
Saat suaminya meninggal, sang istri setuju untuk mengawetkan sperma suaminya
Chen tentu saja nggak pernah menyangka hal ini terjadi. Di saat usia pernikahannya yang baru seumur jagung, Chen harus merelakan kepergian suaminya itu untuk selamanya. Bahkan, mereka belum sempat dikaruniai buah hati. Oleh karena itulah, pihak rumah sakit menawarkan apakah Chen bersedia untuk mengawetkan sperma sang suami agar nantinya ia tetap punya peluang untuk memiliki sang anak dari pernikahannya itu. Dan tentu saja Chen bersedia untuk itu.
3 tahun berselang dari meninggalnya sang suami, Chen akhirnya bisa memiliki anak dari hasil pernikahannya yang baru seumur jagung. Mungkin kalau beberapa tahun silam, orang akan menuduhnya melakukan hubungan seks di luar nikah. Namun, di zaman modern ini, melakukan inseminasi buatan seperti ini memang sangat memungkinkan dan biayanya pun semakin hari semkain terjangkau.
ADVERTISEMENTS
Dan hampir tiga tahun setelah suaminya tiada, Chen akhirnya melahirkan seorang putri hasil pernikahannya yang baru seumur jagung itu
Hampir tiga tahun kepergian suaminya, akhirnya Chen melahirkan seorang putri dari hasil pernikahannya dengan sang suami beberapa waktu lalu. Bayi perempuan itu diberi nama Angelina. Seluruh keluarganya termasuk rekan kerja Wenjian semasa hidup merasa terharu dengan kahadiran sang bayi. Mereka akhirnya bisa melihat “penerus” dari polisi yang telah lama gugur itu. Kedua orang tua Wenjian terutama, tak dapat membendung rasa haru mereka atas kelahiran cucu mereka yang satu ini. Meski sang anak telah berpulang, setidaknya orang tua Wenjian masih bisa melihat cucu mereka ini sebagai penawar rindu mereka.
Berkat kemajuan teknologi saat ini, rasanya apapun bisa saja terjadi ya. Seperti kelahiran bayi yang satu ini. Semoga Angelina tumbuh menjadi anak yang membanggakan bagi ibu dan ayahnya yang telah tiada ya :’)