Punya orang tua yang protektif memang bikin kamu merasa agak terkekang. Sikap khawatir mereka yang berlebih ini lambat laun buat kamu gerah. Nggak heran kalau kamu suka iri dengan teman-teman. Tapi sebenarnya kamu sadar nggak kalau orang tua yang seperti itu sanggup buat kamu jadi lebih kreatif. Hal tersebut pun memudahkanmu dalam menjalani hidup.
Nah, kira-kira apa iya kamu akan sekreatif itu kalau punya orang tua yang protektif? Karena sebenarnya anak-anak dengan orangtua seperti itu nggak melulu identik dengan terkekang lho. Ada keuntungan-keuntungan yang secara tidak sengaja muncul dalam dirimu. Langsung aja yuk simak!
ADVERTISEMENTS
1. Orang tua yang protektif bikin kamu jadi pandai menyimpan rahasia. Kalau nggak nanti ribet urusannya.
Sejujurnya kamu sebagai anak pasti punya rahasia dari orang tua. Entah itu menyangkut barang maupun perilaku, selalu ada yang disembunyikan deh. Meski ada rasa yang mengganjal, kamu memilih merahasiakannya. Padahal kamu ingin banget jujur, tapi demi kelancaran hal yang kamu inginkan, tetap kamu sembunyikan. Karena kamu tahu kalau nggak disembunyikan nanti bisa ribet urusannya.
ADVERTISEMENTS
2. Kamu pun bisa dibilang jago berbohong. Terus berbohong sampai orang tua percaya.
Sebenarnya bukan keinginan kamu juga untuk berbohong, tapi apa daya situasi yang membuatnya demikian. Kamu jadi sering berbohong agar apa yang kamu inginkan terwujud. Bagimu, selama masih dalam tahap wajar sering berbohong nggak menjadi masalah. Ini jadi kelebihan untuk kamu punya kemampuan berlaku menjadi orang lain di situasi-situasi tertentu. Contohnya ya kayak Jennifer Lawrence di atas.
ADVERTISEMENTS
3. Dibanding teman-teman, kamu yang paling tahu seluk-beluk cara pergi dari rumah biar nggak ketahuan.
Kamu bisa dibilang yang paling jago cari cara pergi dari suatu tempat dibanding teman-teman. Nggak jarang juga sih waktu sekolah atau di asrama kamu yang memimpin pelarian sejenak, hehe. Kemampuan ini pun semua kamu pelajari di rumah. Keuntungannya kamu nggak bakal bingung kalau lagi tersasar. ;D
ADVERTISEMENTS
4. Mau wawancara kerja atau beasiswa pun nggak deg-degan banget. Soalnya udah sering jawab berbagai pertanyaan orang tua.
Namanya juga protektif, segala pertanyaan selalu diucapkan orang tua. Nggak heran kalau mereka gemar bertanya apapun ke kamu. Risih sih memang, tapi hal itu sebenarnya membantu kamu meraih masa depan lho. Dengan sering ditanyai orang tua, kamu terbiasa menjawab berbagai pertanyaan ribet. Jadi kamu nggak deg-degan banget saat melakukan wawancara kerja maupun beasiswa nanti.
ADVERTISEMENTS
5. Cerewetnya orang tua bikin kamu pandai berargumen. Meski nanti bisa kalah dari mereka, hal itu bermanfaat banget di masa depan.
Kadang lelah juga mendengar ucapan-ucapan mereka. Kamu pun nggak jarang membantah hal-hal yang mereka larang dengan beradu argumen. Meski nanti kamu bisa aja kalah, hal-hal tersebut bermanfaat banget buat kamu. Karena di masa depan nanti kamu akan mendapati momen beradu pendapat seperti ini.
ADVERTISEMENTS
6. Kalau nggak dapat izin pergi atau keluar diam-diam, kamu bisa lebih kreatif di dalam rumah. Misalnya bikin tulisan atau ngarang lagu.
Mungkin kamu dianggap selalu merasa terkekang oleh teman-teman, padahal nggak juga tuh. Memang sih kalau lagi nggak berhasil mendapat izin pergi atau diam-diam keluar rumah, yang kamu lakukan cuma di dalam rumah. Namun sebenarnya kamu bisa memanfaatkan hal tersebut untuk mengasah kemampuanmu sendri lho. Misalnya aja bisa sering menulis, browsing di dunia maya, atau mengarang lagu.
Ternyata jadi anak dari orang tua protektif nggak selalu bikin kamu jadi kurang pergaulan kok. Kamu sebenarnya juga bisa kreatif asal pandai memanfaatkan peluang. Akan ada banyak keuntungan yang kamu dapat lho, coba deh ingat-ingat lagi. ;D