“Si Adit jadi anak kok ya serius amat, sih”
Tau tuh. Gak bisa santai dikit kali, ya”
Pernah gak sih pas kamu datang tiba-tiba suasana jadi langsung diem? Tiba-tiba aja semua langsung masang muka serius dan langsung menyesuaikan bahan obrolan sama kamu. Kalau pernah, berarti kamu lagi dicap sebagai orang yang serius nih.
Padahal sebenarnya belum tentu loh kamu itu tipe orang yang serius. Bisa jadi karena efek pakaianmu atau emang karena pembawaanmu yang selalu terlihat serius.
Terlepas dari itu semua, kamu yang dianggap serius pasti pernah mengalami hal-hal ini.
ADVERTISEMENTS
Karena pembawaanmu yang sering dibilang serius, kamu jadi susah bergaul dengan teman. Kamu dianggap anak yang gak asik buat diajak jalan
“Eh, ajak si Oji dong…”
“Jangan ah, dia kalau diajak jalan suka ngatur”
Pembawaanmu yang serius kadang memberikan kesan bahwa kamu selalu serius di setiap hal. Pun demikian dengan urusan jalan. Teman-temanmu bakal berpikir bahwa kamu adalah tipe orang yang rempong dan suka milih-milih kalau diajak jalan. Itulah kenapa teman-temanmu jadi males buat ngajakin kamu.
Padahal kamu belum tentu loh rempong kayak gitu. Mereka aja yang belum kenal baik dengan kamu. Kalau mereka sudah kenal, pasti paham bahwa sebenarnya kamu anaknya juga asik kok buat diajak jalan.
ADVERTISEMENTS
Teman-temanmu bakal ngira bahwa kamu tipe orang yang gak bisa diajak becanda. Mereka bakal bener-bener hati-hati saat ngobrol sama kamu
“Udah tau belum kabarnya si Dika yang dipanggil Dekan?”
“Katanya mau di DO ya?”
“Eh… Ngobrolin apaan sih?”
“Ah, nggak. Ini si Ragil mau beli Siomay. Hehe”
Kadang hal ini membuatmu gak nyaman. Meski kamu dan teman-temanmu sudah kenal cukup lama, kamu tetap saja merasa ada jarak diantara kalian. Setiap kali kamu ingin mencairkan suasana, mereka malah panik dan enggan untuk lebih terbuka. Mungkin mereka cuma belum tau kamu aja. Tapi hal itu cukup bikin kamu kesel karena perlakuan mereka ke kamu gak jauh kayak perlakuan ke orang yang baru kenal.
ADVERTISEMENTS
Urusan asmaramu juga kadang terganggu. Kamu sulit deketin orang karena emang kebanyakan orang lebih suka orang yang humoris
Biasanya sih orang yang lebih playful emang lebih gampang buat deketin gebetan. Orang-orang enderung merasa lebih bisa terbuka, tertawa dan bahagia jika berpasangan dengan mereka yang gampang untuk bercanda.
Tapi buat kamu yang sudah dicap tipe orang yang serius, kamu kadang ngerasa bahwa PDKT sama temen lawan jenis susahnya gak ketulungan. Jangankan PDKT, setiap kali kamu mau ngajak ngobrol aja dia tingkahnya udah beda. Kamu harus berpikir ekstra hanya untuk membuatnya lebih terbuka kepadamu.
ADVERTISEMENTS
Dianggap serius sama dianggap pinter itu kadang sama. Banyak temenmu yang kadang suka minta bantuan di urusan pelajaran
“Eh, gue nyontek tugas kemarin dong”
“Gue? Jelas belum laah. Yok nyontek si Oji aja”
“Iya juga ya. Dia kan keliatan serius di kelas, pasti tugasnya udah beres”
Temanmu bakal sering minta bantuan untuk urusan pelajaran. Mereka punya rumus entah dari mana datangnya, yang bilang bahwa orang serius itu sama dengan orang yang pintar. Karena itu mereka jadi makin sering bilang ke kamu untuk membantu mereka dalam urusan pelajaran.
Padahal kan sebenarnya gak ada hubungan langsung antara orang serius dan jadi pinter. Iya sih orang serius akan lebih bisa memprioritaskan urusannya. Dalam hal ini pelajaran yang penting juga dia pasti lebih giat belajarnya. Tapi kan gak semuanya seperti itu. Serius dan pinter itu ada sedikit bedanya kok.
ADVERTISEMENTS
Tapi kamu adalah orang yang selalu diandalkan temanmu saat ada masalah. Saran darimu sering membantu temanmu saat mereka menghadapi masalah yang serius
Karena kamu yang dianggap serius, pendapatmu akan selalu mendapat tempat tersendiri bagi teman-temanmu. Mereka berpikir bahwa dengan sifatmu yang selalu serius, kamu akan turut memikirkan permasalahan mereka dengan serius pula. Sebagai orang yang serius kamu pasti memperhitungkan banyak hal sebelum memberikan saran kepada mereka. Itulah kenapa saranmu pasti didengarkan oleh teman-temanmu.
ADVERTISEMENTS
Kamu bakal sering dijadiin ketua. Entah ketua kelas, ketua acara sampek ketua organisasi mana mereka memutuskan semau mereka sendiri
“Eh, kira-kira siapa nih yang mau dijadiin ketua acara?”
“Si Oji aja”
“Iya, si Oji ajaaa”
“Bener, si Oji ajaa”
*Padahal kamu gak tau apa-apa
Sebagai orang yang serius, kamu memang sangat dipercaya oleh teman-temanmu dalam menjalankan suatu agenda. Sifat seriusmu dipandang sebagai salah satu yang punya pengaruh paling besar diantara teman-teman lainnya. Ketika teman-temanmu tidak ada yang mau dan mampu untuk mengemban tugas suci tersebut, kamu lah yang jadi solusi bagi mereka.
Mungkin kesannya mereka maksa, tapi anggap saja hal itu sebagai anugerah. Kamu sudah sukses mendapat kepercayaan dari mereka. Itu artinya keberadaanmu sangat penting. Toh itung-itung dengan bisa selalu dipilih jadi ketua, kamu bisa latian kepemimpinan gratis. Hehe
Tenang, memang sih kamu bakal susah deketin orang. Tapi ketika sudah nemu, yakin deh hubungan kalian bakal aman sampai masa depan
Seperti yang sudah disebutkan diatas, memang sih orang cenderung nyari pasangan yang playful. Mereka lebih suka orang yang luwes unutk diajak bicara dan tertawa. Hal itu yang bikin kamu susah nyari pasangan. Tapi ketika kamu udah dapet, yakin dia adalah orang yang bisa menerimamu apa adanya.
Baginya, orang serius tak semata-mata hanya gak asik buat diajak ngobrol aja, tapi dia punya pandangan berbeda tentang kamu yang dipandang serius. Dia akan memandangmu sebagai sosok yang cocok untuk memimpin masa depannya. Keseriusanmu adalah jaminan masa depan baginya.
Yah, meski emang hal-hal diatas tak bisa mencerminkan semua yang kamu rasa, tapi cukuplah untuk sedikit membuka wawasan tentang orang yang dianggap serius. Memang sih kamu bakal susah deket sama orang, tapi mereka yang mau dekat denganmu adalah mereka yang hingga nanti akan awet bersamamu.