Namanya juga orang hidup, masalah pasti akan datang bertubi-tubi. Entah masalah yang ada di masa lalu, maupun masalah yang bisa muncul di kemudian hari. Setiap manusia harus menghadapi itu. Pun begitu dengan cowok.
Cowok punya banyak pikiran hidup dalam kepalanya. Terbukti, sebuah survei terbaru dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), kebanyakan cowok mengatakan banyak mempunyai kegelisahan secara teratur. Tapi kira-kira, ketakutan apa saja yang ada di dalam pikiran cowok pada usia 20-an? Yuk langsung simak aja!
ADVERTISEMENTS
1. Cowok takut mati muda bukan cuma gara-gara belum tercapai cita-cita, tapi juga bekal amal yang masih cetek
Nggak bisa dipungkiri, semakin kamu menua, semakin ada aja teman-teman yang mendahului kamu. Mereka mati muda. Perasaan kamu pun biasanya berkecamuk dan takut kalau kamu menjadi orang berikutnya. Di satu sisi, kamu juga takut karena masih banyak hal yang belum tercapai, dan yang nggak kalah penting adalah belum siap sama segala amalan kamu. Aduh, jujur aja, penulis aja takut pas nulis poin ini.
ADVERTISEMENTS
2. Cowok takut ketika di umur 20-an mulai kehilangan rambut mereka. Kebotakan pun menghantui
Apa yang cowok rasakan ketika mereka menyibak rambutnya, ternyata banyak rambut yang terbawa tangannya? Jelas, nggak akan jauh dari. Apalagi kalau pas ngaca, cowok melihat rambutnya mulai jarang-jarang. Beuh, itu mah pasti lebih serem lagi. Bagi kebanyakan cowok, kebotakan adalah suatu aib buat mereka yang mengalaminya. Kalau bukan aib mah mana mungkin ada obat-obat penumbuh rambut buat nyembuhin kebotakan. Ya nggak?
ADVERTISEMENTS
3. Jodoh belum tampak ketika usia kamu mulai memadai untuk ditanya, “Kapan nikah?”
Kamu cowok dan berada di umur akhir 20-an tapi masih geser-geser layar di aplikasi Tinder? Wajar kok wajar. Kamu sedang berusaha memecah salah satu kebuntuan dalam hidupmu, terutama dalam masalah jodoh. Permasalahan itu merupakan ketakutan kebanyakan cowok di muka bumi. Masih belum punya pasangan memang wajar di usia ini, tapi ya sedih juga saat ditanya “kapan nikah?”
ADVERTISEMENTS
4. Penis nggak bisa tumbuh lagi. Kamu takut nggak bisa memuaskan istrimu kelak
Berdasarkan hasil penelitian yang dihimpun Men’s Health, sebanyak 45% cowok umur 20-an nggak puas sama ukuran penis sendiri. Bukan apa-apa, cowok takut nggak bisa bikin puas istrinya kelak. Ya, meskipun majalah Cosmopolitan mengungkapkan 89 persen cewek nggak peduli sama ukuran penis, tetep aja cowok bisa nggak pede sama ukurannya.
ADVERTISEMENTS
5. Di tengah fakta soal tingginya biaya nikah, cowok mana sih yang adem-adem aja pas ngejar biaya buat nikah
Ketika cowok sudah menjalin hubungan dengan seorang cewek di umur yang matang, nggak ada lagi bahasa ‘main-main’. Kamu bukan anak SMA lagi yang bisa dengan mudah gonta-ganti pacar. Nah pada saat itu cowok harus mulai berpikir serius dan melangkah ke jenjang berikutnya.
Tapi ya namanya juga nikah. Bukan hal kecil kayak beli cabe di warung. Segalanya mesti siap materi dan non-materi. Dan omong-omong soal materi, cowok biasanya sering kepikiran nih soal biaya nikah. Meskipun cowok tahu kalau biaya nikah bisa disepakati antar dua keluarga, tetap aja butuh duit nggak sedikit buat nikah. Cieee, siapa nih yang langsung kepikiran biaya nikah? Ngaku aja~
ADVERTISEMENTS
6. Takut kalau pendapatan tiap bulannya bakal kurang buat berumah tangga
Mendengar kalimat “uang tidak membeli kebahagiaan” rasanya sangat naïf untuk hidup di zaman sekarang ini. Ditambah kenyataan kalau cowok yang atraktif di mata cewek adalah mereka yang mempunyai harta melimpah. Para cowok yang merasa pendapatannya kurang tinggi pasti jiper nih kalau mikirin beginian.
Keadaan makin menakutkan ketika cowok mulai masuk usia matang untuk menikah. Apalagi kalau si ceweknya mulai ngasih kode pengen dinikahin. Bukan apa-apa, dia takut kalau pendapatannya nggak bisa mencukupi dua kepala, bahkan calon kepala-kepala lain yang bisa lahir nantinya.
7. Kesiapan jadi ayah juga nggak kalah nakutin. Bikin cowok deg-deg ser
Setiap ayah pasti pernah mengalami hal ini. Mereka punya perasaan yang tak bisa diungkapkan oleh kata-kata. Salah satunya ketakutan soal kesiapan mereka jadi ayah. Namun pada akhirnya mereka belajar dari pengalaman, nasihat, bahkan media-media. Pun dengan cowok yang baru menjalani pernikahan. Mau nggak mau cowok harus siap ketika istrinya berkata, “Sayang, aku hamil”, atau ketika lahirnya si jabang bayi ke dunia. Setelah itu, bersiaplah bertambah status dari yang tadinya hanya suami, tapi juga ayah.
Rasa takut memang hal yang wajar yang pasti dimiliki setiap manusia, tapi bukan berarti hal-hal di atas nggak ada obatnya ‘kan? Life must go on, bro! Kalau kata Maher Zein, “Insha Allah, you’ll find the way.”