Menanggapi Pernyataan Bang Rhoma Soal Sabu untuk Membentuk Tubuh Anaknya. Ini Parah Ngawurnya!

Mungkin, menjadi orangtua yang baik adalah salah satu pekerjaan paling berat dan paling susah dilakukan di dunia ini. Pasalnya, dia harus menjadi ‘atap’ bagi anak-anaknya. Meskipun buah hatinya sudah beranjak dewasa sekalipun. Itulah hal yang dilakukan Rhoma Irama pada anaknya, Ridho Rhoma, yang terjerat kasus pidana atas penggunaan narkoba jenis sabu-sabu pada Maret lalu.

Nah, yang menarik dari keputusan Bang Rhoma ini bukanlah sikap dia yang melindungi dan menjaga anaknya. Melainkan pernyataan pelantun lagu Begadang yang cukup mengejutkan. Karena masyarakat menilai ucapannya itu ngawur, nggak berdasarkan apapun. Nah, biar lebih tahu duduk perkaranya, kita simak aja, yuk ulsana dari Hipwee kali ini!

Namanya juga ayah, akan selalu mendukung segala yang anaknya lakukan. Memang sudah seharusnya sih

Duet dangdut. via nasional.republika.co.id

Wajar rasanya ketika seorang cowok yang telah menyandang predikat sebagai ayah, akan melakukan segala cara untuk melindungi anak-anaknya. Nggak peduli sudah sebesar, sedewasa, dan sekaya apapun anaknya, ayah akan tetap merasa memiliki tanggung jawab untuk melindungi anaknya. Bagi orang tua, terlebih ayah, keluarga adalah hal yang sangat berharga dalam hidupnya. Maka dari itu, nggak heran kalau setiap ayah akan menjaga anaknya dari ancaman bahaya, apapun bentuknya itu.

Tapi dalam kasus ini, bukan berarti seorang ayah harus mengatakan hal yang nggak masuk akal untuk pembelaan

Ridho Rhoma saat ditangkap. via lensaIndonesia.com

Bukan untuk hura-hura, bukan untuk pesta pora, tetapi memang dalam rangka, katakanlah, untuk membuat posturnya lebih ideal sebagai artis, sebagai penyanyi, dan bintang film. Itu saja motifnya.

Rhoma Irama pun merupakan seorang ayah yang nggak ingin lepas dari beban tanggung jawab atas anaknya. Sebagai ayah, Bang Rhoma jelas akan melindungi, menjaga, dan melakukan apapun untuk keselamatan anaknya, Ridho Rhoma. Ya, Rhido tertangkap membawa sepaket narkoba jenis sabu dan perlengkapannya di dalam mobilnya pada 25 Maret lalu. Atas penangkapan ini, dia dijerat dengan pasal 112 UU No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana penjara selama empat hingga dua belas tahun.

Sebagai Ayah, jelas Bang Rhoma akan mendampingi anaknya dalam menyelesaikan kasusnya. Seperti yang dia katakan, Rhido mengonsumsi narkoba jenis sabu ini hanya untuk membentuk tubuhnya, nggak ada motif lain. Sontak, ucapan Bang Rhoma ini jadi perbincangan yang ramai di masyarakat, khususnya warganet. Mereka menilai, tampaknya Bang Rhoma blunder untuk kasus ini.

Belum ditemukan narkoba jenis apapun yang berguna untuk membentuk tubuh atletis bagi penggunanya

Badan bagus mah olah raga! via www.cbr.com

Memang, sampai sekarang belum ada narkoba jenis apapun yang bisa membuat postur tubuh menjadi lebih ideal. Tapi kenyataannya, berdasarkan banyak penelitian, narkoba jenis selain sabu memang bisa digunakan sebagai alternatif pengobatan beragam penyakit. Dari mulai ekstasi yang berguna untuk mengurangi kecemasan, meringankan gejala parkinson; kokain yang bisa untuk menghilangkan rasa sakit alias bius; LDS yang bisa mengobati ketergantungan alkohol; ketamin atau special K untuk menghilangkan gejala depresi; magic mushroom untuk mengobati sakit kepala cluster dan OCD; hingga ganja yang multifungsi, untuk kanker, AIDS, sklerosis, glaukoma, epilepsi, dan sebagainya. Lalu, di mana manfaat sabu? Nggak ada.

Kita sudah mafhum bagaimana cara kerja narkoba jenis sabu. Dia nggak hanya akan membuat orang menjadi terjaga dan nggak kelelahan

Butuh doping kali? via m.tempo.co

Sementara sabu, nggak ada dampak apapun selain bisa menambah stamina dan terjaga hingga berjam-jam tanpa merasakan kantuk dan lelah, serta merusak kinerja otak pada akhirnya. Mungkin ini yang dimaksudkan oleh Bang Rhoma. Ya, sebagai artis kelas atas, tentu jadwal padat Ridho Rhoma nggak akan mampu dijalani tanpa doping sabu. Lagipula, menurut penuturan Kapolres Metro Jakarta barat, Kombes Roycke Langie dinukil dari Kompascom, Rhido sudah mengaku bahwa alasan dia mengonsumsi sabu adalah agar nggak mudah mengantuk. Nah, kan!

Ya, wajar saja sih ketika seorang ayah melakukan pembelaan apapun kalau anaknya tengah menghadapi masalah seperti ini. Nggak salah kok yang Bang Rhoma lakukan, tapi alasan yang dia lontarkan pada khalayak sepertinya sangat nggak tepat. Bagaimana menurutmu, Boys?