Fisiknya bisa saja mencerminkan kemaskulinan kaumnya, tapi siapa bilang cowok nggak bisa galau? Memang sih kebanyakan cowok galaunya sering telat. Nggak kayak cewek, cowok biasanya baru mulai merasakan galau sekitar sebulan pasca putus.
Barang-barang dari mantannya pun kini mulai menghantui. Mata yang tadinya nggak begitu peduli, kini sering menatap barang-barang tersebut sambil berkata, “Ini barang mau diapain ya?”. Nah para pembaca cewek pasti penasaran kan sama keputusan yang bisa diambil cowok tentang barang-barang dari mantannya?
ADVERTISEMENTS
1. Menjual barang-barang dari mantan nggak cuma menghilangkan kenangan, tapi mendatangkan keuntungan 😀
Cowok dengan jenis ini biasanya otaknya sensitif ketimbang hatinya. Dia bisa mengkonversi rasa sakitnya menjadi sebuah keuntungan materi. Nggak pernah ada yang salah dengan menjual barang-barang dari mantan. Cowok jenis ini malah harusnya diidamkan banyak cewek. Punya otak dagang. Cowok nggak bakal galau lagi karena sudah tak ada barang-barang tersebut di sekitarnya, dan di sisi lain, dia bisa mendapatkan uang dari hasil penjualannya.
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
2. Nggak dibuang, tapi digunakan untuk makin dekat dengan gebetan
Kalau cowok masih bisa memanfaatkan barang untuk menggaet cewek baru, persetan dengan perasaan. Apalagi keadaan ekonomi cowok sedang labil. Barang-barang dari mantannya bisa cowok daur ulang. Lumayan ‘kan mengurangi modal? Istilahnya, kamu memancing cewek baru dengan barang-barang lama dari mantan. Kesannya opportunis sih, tapi ya mau gimana lagi? hehehe…
ADVERTISEMENTS
3. Cowok yang cuek biasanya nggak terlalu ambil pusing. Kalau masih bisa dipake, ya, pake aja. Lumayan ‘kan?
Cowok-cowok dengan tindakan seperti ini biasanya termasuk golongan playboy. Dia putus dengan mantannya karena memang nggak cinta. Kalau bukan, mereka tipe manusia yang gampang move on. Kemudian mereka punya pikiran, “Ketimbang dibuang, mending dipake aja. Apalagi kalau barangnya ‘berharga’, daripada malah mubazir.”
ADVERTISEMENTS
4. Mau tetap dipakai, tapi gengsi. Mau dibuang, tapi sayang. Jadi mending kasih ke orang lain aja~
Dear cewek, sesungguhnya, cowok yang memperlakukan barang dari mantan seperti ini bukanlah orang jahat. Mereka malah layak mendapatkan julukan sebagai dermawan. Memberikan barang-barang yang tak terpakai ke orang-orang terdekatnya.
ADVERTISEMENTS
5. Biar nggak keinget terus bayang-bayangnya, sebagian cowok memilih membuang barang-barang dari mantan
Kalau kamu cukup disakit olehnya ketika putus, membuang barang-barang bisa menjadi antidot dari rasa sakitmu. Beberapa cowok yang melakukan ini percaya, ketika barang-barang dari mantannya hilang dari sekitarnya, maka kemungkinan untuk mengingatnya pun makin rendah. Setidaknya, rasa sakit cowok sedikit bisa hilang. “Buanglah (barang) pada tempatnya.”
6. Bagi beberapa cowok, membakar barang dari mantannya bisa memberikan kepuasan tersendiri. Lebih menentramkan hati
Makin sakit hati seorang cowok, biasanya cowok makin ganas untuk memperlakukan barang-barang dari mantannya. Salah satunya adalah membakar barang-barang dari mantan. Caranya nggak susah kok. Cukup mengumpulkan, kumpulkan dalam sebuah dus, lalu bakar semuanya di sebuah lahan yang luas. Biasanya sih habis itu hati lebih tenang.
7. Memilih cara untuk mengembalikan barang-barangnya bisa menjadi obat, meskipun dinilai paling jahat
Meskipun banyak orang berpikir ini hal yang biasa, tapi sebenarnya tindakan ini jahat banget lho. Iya nggak, cewek-cewek? Kalau punya kasta, tindakan ini bisa paling atas di kategori terjahat. Cowok dengan tindakan ini biasanya masih sayang sama mantannya, tapi pada akhirnya, dia sadar kalau nggak bisa terus berharap. Kemudian, mengembalikan barang yang sering menghantuinya harus dilakukan. Agar sampai pada mantannya, cowok bisa menitipkan barang tersebut atau mengembalikannya langsung (kalau berani).
Setiap cowok memang punya caranya masing-masing untuk mengatasi barang dari mantannya. Saran dari Hipwee sih, mending manfaatkan barang-barang tersebut sebaik mungkin. Bisa saja di suatu hari kamu membutuhkannya. :p