4 Kalimat yang Jangan Sampai Keluar Dari Mulut Suami Saat Istrinya Hamil. Jaga Mulut, Ya Boys!

Sudah jelas, menjadi seorang pasangan dalam pernikahan itu jauh lebih kompleks daripada hanya sekadar menjadi seorang pacar. Terlebih cowok, menjadi suami itu ternyata nggak gampang loh, dalam segi apapun. Dan, akan menjadi lebih sulit lagi ketika pasangan atau istrimu sedang hamil nantinya. Di sini, kemampuan verbalmu benar-benar diuji. Sebab kalau kamu sampai salah mengeluarkan kata-kata, akan berakibat buruk bagi kamu, istrimu, dan mungkin hubungan rumah tanggamu juga.

Karena secara medis dan psikologis, seseorang yang tengah mengandung akan memiliki sensitivitas yang kian tinggi akibat pengaruh hormonal dan kondisi di mana dia akan segera menjadi seorang ibu dan istri. Nah, untuk kamu para calon ayah dan suami, ada baiknya kamu jangan pernah mengucapkan hal-hal ini pada istrimu yang sedang hamil kelak. Simak yuk!

Memang, ketika hamil cewek akan terlihat selalu kelelahan, tapi jangan pernah ucapkan: “Jangan kebanyakan tidur ah. Nanti kalau anak kita ikutan males gimana?”

Dikata nggak pegel kali ya! via valleysleepcenter.com

Kamu pasti sering banget dengar kalimat ini, kan? Meski sebenarnya kalimat ini nggak ada hubungannya sama calon bayimu, tapi hal ini cukup menyakitkan bagi istrimu kelak. Karena kamu nggak pernah paham bagaimana lelahnya menanggung ‘beban’ sebesar itu. Bahkan, jangan pernah menyebutnya sebagai beban, meski sebenarnya itu memang beban buat istrimu. Pun itu dalam konteks bercanda.

“Badanmu kok bengkak banget?” atau “Masa badanmu masih kurus begitu? Bayi kita sehat nggak tuh?” Masalah perubahan badan pun jangan kamu bahas

Jadi hamil nggak sih? via edilerre.com

Kalimat dengan maksud perubahan bentuk tubuh ini jelas sangat menyakitkan bagi cewek. Ketika cewek nggak hamil aja itu sudah bikin mereka kesal, apalagi pas lagi hamil. Cewek mana yang nggak sebal kalau dikatakan ‘bengkak’? Apalagi kalau kamu melihat istrimu yang hamil tapi tubuhnya nggak ikut membesar. Percayalah, itu nggak ada hubungannya juga sama calon bayimu. Masalah kondisi fisik dan kesehatan bayi dan ibu, hanya istrimu yang tahu. Kamu hanya perlu menemani dan mendukungnya. Nggak perlu menanyakan hal-hal yang nggak penting.

“Kalau bisa sih persalinan normal aja.” Nggak usah ikut campur masalah persalinan, hal ini nggak bisa diprediksi

Terserah deh. Yang penting lahir! via ladybook.mk

Orang mana sih yang nggak pengen dirinya atau istrinya melahirkan secara normal ketika sudah
saatnya? Setiap cewek pasti pengen melahirkan dengan normal, tanpa harus melakukan operasi caesar. Terlebih ini akan menghabiskan biaya yang lebih besar. Tapi dengan kamu, suaminya, berkata seperti itu, tentu akan membuat dia sakit hati. Melahirkan itu adalah pertaruhan nyawa. Kita nggak akan tahu apa yang akan terjadi ketika istri kita sudah mengalami kontraksi dan pembukaan hingga 10. Apakah nanti dia akan melahirkan secara normal atau caesar.

“Kamu nggak mau berhubungan seks lagi denganku?” Ini akan menjadi kalimat penutup hari yang sangat menyakitkan bagi istrimu

Nggak bisa, gapapa deh. via 500px.com

Ketika kamu jadi suami dan pengen melakukan hubungan seksual dengan istrimu, itu sah-sah aja. Istri pun harus mau melayani suaminya dalam hal ini. Tapi, ketika istrimu dalam keadaan hamil, dan kamu mengajaknya untuk berhubungan, jangan berharap istrimu akan langsung mengiyakan. Dan sebagai suaminya, kamu juga nggak boleh langsung marah dan berkata demikian. Karena pada dasarnya cewek hamil itu nggak bisa dengan mudah melakukan ‘aktivitas berat’. Apalagi kalau ada tekanan berlebih pada bagian perutnya.

Sebenarnya masih banyak kalimat atau pernyataan yang nggak boleh cowok lontarkan ketika ceweknya tengah mengandung. Ya, karena ketika cewek hamil, dia akan jadi orang yang sangat sensitif terhadap hal apapun, dari perasaan, hingga penciuman akan aroma-aroma yang nggak sedap. Daripada istri dan calon bayimu nanti kenapa-kenapa, mending jangan ucapkan hal-hal yang memicunya sakit hati, ya! Itu berpengaruh pada psikologis dan fisik istri dan anakmu nantinya loh. Jadilah suami dan calon ayah yang pengertian!