3 Kisah Cowok yang Mengubah Jenis Kelaminnya. Sisi Lain Operasi Kelamin yang Jarang Diungkapkan

Menjadi cowok, banyak pertimbangan yang harus kamu lakukan. Ya, cowok nggak bisa sembarangan dalam menentukan pilihan atau memberikan keputusan. Apalagi cowok itu calon imam, calon panutan bagi istri dan anak-anaknya kelak. Mau jadi apa cowok kalau nggak bisa tegas dan bijak dalam mengambil keputusan?

Berbicara mengenai keputusan, selalu ada yang namanya penyesalan. Sesal memang selalu ada, dan selalu datang di akhir cerita. Sama halnya seperti cowok-cowok berikut ini. Mereka memutuskan untuk menjadi seorang cewek yang ternyata hanya memberikan kecewa yang tak berkesudahan. Seperti apa sesal mereka? Berikut kisahnya!

Charles Kane, mengalami gangguan jiwa saat berubah menjadi wanita dan akhirnya memutuskan kembali menjadi pria

Evolusi Charles Kane dari masa ke masa. via vk.com

Berasal dari kalangan berada, Charles Kane yang udah mapan secara finansial, ternyata mempunyai sebuah rahasia. Ya, dia selalu gagal dalam masalah cinta. Dari situlah, akhirnya Charles sadar, ternyata dia berhasrat untuk mengubah kejantannya. Pada tahun 1997, dia memutuskan untuk operasi kelamin. Tapi, setelah tujuh tahun menjadi seorang cewek, Charles mengaku lebih bahagia ketika dia menjadi cowok seutuhnya. Akhirnya dia merekonstruksi kelaminnya kembali dan menjalani hidup sebagai cowok seperti sedia kala. Tapi sayangnya, dia mengalami gangguan jiwa dan ragu dengan seksualitasnya di sisa hidupnya.

Chelsea menyadari bahwa hidup telah diatur oleh Tuhan. Dia nggak sanggup hidup dalam kepura-puraan

Attonley sebelum dan sesudah. via www.dailymail.co.uk

I was living as Matthew and I’d decided to have my breasts removed. But I was looking at them in the mirror and the tears started to flow.
– Chelsea Attonley

Terlahir sebagai cowok, Matthew Attonley memutuskan untuk melakukan operasi kelamin pada usia ke-18 dan mengubah namanya menjadi Chelsea. Dengan menghabiskan biaya hingga US$15ribu, Chelsea akhirnya menyesal. Dia mengaku bahwa nggak ada operasi yang bisa membuatnya menjadi wanita seutuhnya. Akhirnya, Chelsea memutuskan untuk kembali menjadi Matthew Attonley seperti semula, dengan mencari dana ke United Kingdom’s National Health Service sebesar US$22ribu.

Akibat implan payudara supaya terlihat seperti wanita, akhirnya Brad Cooper menyesali pilihannya. Bahkan sempat mencoba bunuh diri

Cooper. via www.qdn.cn

I’ve always wished I was a girl like my sisters and loved trying on their clothes from when I was just six.
– Ria

Cooper kecil merasa nggak nyaman dan jijik dengan dirinya sendiri yang hidup sebagai cowok. Sejak kecil, dia merasa percaya, bila dia memiliki tubuh seorang cewek, dia akan merasa lebih bahagia. Akhirnya, di usianya ke-17, Brad Cooper memutuskan untuk menjadi wanita dengan operasi. Dia menjadi transgender termuda pertama di Inggris.

Tapi sayangnya, sesal datang belakangan. Setahun setelah Ria (namanya setelah menjadi perempuan) lahir, dia menghilang entah ke mana. Beberapa sumber mengatakan, Ria beberapa kali melakukan percobaan bunuh diri karena pertumbuhan payudaranya membuatnya terganggu.

Jadi, alangkah baiknya kamu memikirkan segala sesuatu secara matang. Penyesalan memang selalu datang belakangan, bukan?

Berpikirlah! via getnews.jp

Untuk masalah seksualitas, kita telah digariskan Tuhan sebagaimana mestinya. Ketika Tuhan menciptakan hamba-Nya sedemikian rupa, itu berarti Tuhan telah menakdirkannya seperti itu. Apapun yang kamu upayakan untuk menjadi yang bukan dirimu, pasti akan berakhir sia-sia. Percuma. Kenapa nggak kamu jalani aja sewajarnya?

Nah, dari berbagai kisah para cowok yang sempat mengecap pengalaman menjadi bukan dirinya sendiri tadi, masih kamu berpikir untuk menentukan sesuatu tanpa pertimbangan matang? Ingat, sesal akan lahir di akhir cerita.

Suka artikel ini? Yuk follow Hipwee di mig.me!