Cewek penggemar bola pasti pernah mengalami kasus seperti ini!
Lian: Aku cabut duluan ya!
Putri: Eh, kelar kuliah langsung cabut aja, mau kemana sih? Kantin dulu yuk…
Lian: Sorry, aku buru-buru mau ke stadion, hari ini Persib lawan Persija. Seru! Gak bisa gue lewatin.
Sepak bola memang olah raga yang identik dengan cowok, apalagi di Indonesia. Seiring perubahan zaman, sekarang banyak juga kok cewek-cewek yang suka dengan sepak bola. Enggak cuma sekedar nonton pertandingan, banyak juga cewek yang jago main bola atau fanatik mendukung tim sepak bola tertentu. Cewek-cewek penggemar sepak bola ini nggak kalah fanatis lho dengan cowok. Kalau kamu bagian dari mereka, pasti beberapa peristiwa ini pernah kamu alami.
ADVERTISEMENTS
1. Punya seabrek teman-teman cowok, sampe dari luar kota pun kamu masih punya kenalan. Gak ada ceritanya tersesat di kampung orang.
Meskipun prestasi sepak bola Indonesia menurun akhir-akhir ini, suporter sepak bola di Indonesia sangat militan. Hampir di setiap kota besar di Indonesia, punya komunitas suporter sepak bola. Baik komunitas suporter tim dalam negeri maupun luar negeri. Di sinilah, kamu bergabung untuk saling kenal dengan sesama suporter tim idolamu.
Sebagian besar dari mereka tentu saja cowok. Makanya tak heran kalau punya banyak teman cowok, bahkan dari luar kota. Bukannya risih, kamu malah enjoy gaul sama mereka.
ADVERTISEMENTS
2. Gak jarang kamu dapat fans di sosial media karena sudah dianggap sebagai bagian keluarga dari tim kesayangan.
berikan berkah untuk TimNas hari ini ya Allah pic.twitter.com/ijFo2J7D49
— Reyutami (@reyutami) November 25, 2014
Sudah dijelaskan sebelumnya, kalau sepak bola itu identik sama cowok. Makanya, kalau ada cewek yang suka sepak bola akan jadi sesuatu yang ’wow!’. Kamu yang gila bola sudah biasa menjadi primadona di forum-forum sepak bola yang ada di jejaring sosial. Enggak jarang ada akun yang nggak kamu kenal sebelumnya meminta pertemanan atau mengirim pesan melalui facebook untuk berkenalan denganmu. Ciye banyak fans!
ADVERTISEMENTS
3. Bermacam-macam alasan yang membuat kamu begitu suka dengan sepak bola, faktor lingkungan jadi salah satu penyebabnya.
Kamu sendiri nggak tahu persis alasan kamu begitu tergila-gila dengan sepak bola, karena euforia suporternya atau mungkin karena pemainnya yang ganteng-ganteng. Yang jelas, papa dan kakak laki-laki kamu juga penggila bola, bahkan lebih dulu. Kamu masih ingat saat pertama kali Papa mengajakmu dan kakakmu menonton pertandingan sepak bola di stadion, kamu lebih banyak bertanya daripada menonton sampai-sampai yang lain gak bisa nonton.
Kamu : Pa, kok bolanya dikejar-kejar? Kok orang yang itu boleh pegang bola? Kenapa yang main rame banget?
Papa : Iya, nak itu karena… Goooollll!!! Aduh papa gak lihat golnya gimana.
Kamu : Tenang Pa, kan ada replay.
Papa : Ini stadion, nak. Bukan TV kabel.
ADVERTISEMENTS
4. Berbunga-bunga saat pemain kesayangan nyetak gol. Serasa ingin ikutan selebrasi juga.
Sebagai cewek yang mencintai salah satu klub sepak bola, tentu saja kamu punya pemain sepak bola kesayangan. Dia yang tak hanya tampan tapi juga piawai memainkan si kulit bundar selalu kamu tunggu aksinya. Kamu sering resah bila pelatih tidak memasangnya sebagai starter, bahkan jika dia cedera kamu seolah ikut merasakan sakitnya. Ketika dia mencetak gol kamu langsung berteriak girang sambil terus memandanginya melakukan selebrasi. Lewat selebrasi itu, kamu merasa bahwa dia ingin berkata gol ini untukmu.
Payah nih, masa Ander Hererra nggak dipasang! Mati kan tengahnya…
*30 menit kemudian*
Yes, Hererra dimasukin!
*5 menit kemudian*
Goooolllll!!! Mas Hererra memang penyelamat hidupku!
ADVERTISEMENTS
5. Ketika pemain idola pindah ke klub lain, kamu sebel bukan main. Tapi nggak lama, karena kamu segera mendapatkan pemain idola baru.
Begitu bursa transfer pemain dibuka, kamu dikejutkan dengan kabar kepindahan pemain idolamu. Parahnya, dia pindah ke klub rival yang amat kamu benci! Perasaanmu sangat kecewa, tapi itu tidak akan lama. Begitu kamu tahu ada pemain pengganti yang lebih oke, kamu segera move-on dari kekecewaanmu.
“Biarin lah Suarez pindah, udah gitu-gitu aja mainnya. Yang gantiin lebih oke, kok!”
ADVERTISEMENTS
6. Bosan dengan mall atau cafe, kamu lebih memilih nongkrong di stadion.
Bagi kamu pecinta Liga Indonesia, datang ke stadion jadi kewajiban. Ketika sore datang, teman-teman ngajak kamu untuk nongkrong di mall atau cafe, tapi kamu menolak. Kamu lebih memilih untuk pergi ke stadion. Memang, sore itu tidak ada jadwal pertandingan, tapi kamu ingin melihat tim kesayanganmu berlatih. Merasakan senja di stadion sangatlah romantis buatmu.
Sembari melihat tim kesayanganmu berlatih, kadang kamu juga melakukan olah raga ringan, seperti jogging naik turun tribun. Jika lapar atau haus, kamu tinggal jajan jajanan yang ada di area stadion, bahkan beberapa penjualnya sudah hafal denganmu. Pokoknya, stadion jadi tempat yang cozy buatmu.
7. Salah satu keuntungan jadi cewek yang suka sepak bola: saat stadion udah penuh selalu ada aja yang bersedia nyisihkan tempat duduk.
Hampir semua penyelenggaraan pertandingan sepak bola di Indonesia memang belum tertata dengan baik. Misalnya, gak ada nomor tempat duduk yang tertera di tiket pertandingan. Ini membuat penonton yang datang sesaat sebelum kick-off akan kesulitan mencari tempat duduk. Tapi, dewi fortuna selalu saja berpihak padamu. Selalu saja ada orang yang memanggil untuk memeberi tahu bahwa ada space ‘kosong’ yang bisa kamu gunakan untuk duduk.
“Karena pulang kuliah, kalau nonton pertindangan pas weekday aku nggak bisa dateng lebih awal. Pas dateng udah penuh banget, eh tapi selalu aja ada yang neriakin terus nunjukin tempat yang kosong. Mungkin karena aku cewek kalik ya, hehe,” Friska, 23 tahun, pendukung Arema FC.
8. Enggak jauh beda dengan kamar cowok, kamar kamu juga penuh dengan pernak-pernik sepak bola.
Poster-poster menempel di dinding. Syal berlogo klub tergelar di lemari meja belajar. Bendera berlambang klub sepak bola terikat pada sisi bingkai jendela. Sprei tempat tidur pun bergambar logo klub sepak bola kesayanganmu. Sekilas, kamarmu nampak seperti kamar cowok. Bedanya, ada meja rias di salah satu sudut ruangan.
9. Punya angan-angan mengambil foto prewedding di stadion dengan konsep sepak bola.
“Tapi kalau si calon bukan fans sepak bola, bisa kesampean gak ya?”
Kalau kamu masih single, dari sekarang kamu sudah mulai merancang konsep prewedding kamu di stadion. Minimal, kamu sudah merencakan salah satu foto di prewedding-mu nanti ada foto yang menggunakan jersey tim sepak bola kesayanganmu. Nah, buat kamu yang sudah menikah, hayo ngaku dulu konsep foto prewedding-nya sepak bola kan?
10. Supaya mimpi punya prewedding sepak bola terwujub, sebisa mungkin kamu mencari cowok yang jago main bola atau paling gak juga suka nonton sepak bola.
Kalau kamu gila bola banget, aneh rasanya kalau kamu punya cowok yang nggak ngerti sepak bola sama sekali. “Hiks mau seperti apa hubungan kita nanti.”
11. Susah cari jersey yang pas, akhirnya pakai ukuran anak-anak yang paling gede deh!
Jersey sepak bola memang rata-rata didesain dengan ukuran cowok. Walaupun pakai ukuran yang paling kecil tetap saja kebesaran buatmu. Mau nggak mau supaya tetap tampil sexy dengan jersey, kamu harus mengikat ujungnya. Pilihan lain, kamu membawanya ke penjahit untuk dikecilkan. Kalau nggak mau repot, kamu terpaksa membeli jersey anak-anak dengan ukuran yang paling besar.
12. Sering nggak diizinin ortu buat ikut nonton bareng malem-malem.
Pertandingan di liga-liga Eropa selalu disiarkan malam atau dini hari waktu Indonesia. Agar nggak ketiduran dan nontonnya lebih seru, kamu pingin banget ikutan nobar sekalian kumpul-kumpul sama teman-teman suporter. Tapi sayang, susah banget dapat izin dari papa mama. Huh!
13. Atau nggak diizinin buat nonton laga tandang di luar kota. Bye-bye away day 🙁
Risti: Wah, ada Bali Island Cup nih! Seru dong nonton Persib sekalian liburan di Bali. Banyak juga suporter yang mau ke sana juga. Boleh berangkat ya, Pa…
Papa: Papa nggak bisa ngater. Kerja. Kamu nanti berangkatnya sama siapa? Di sana gimana? Kalau nanti ada tawuran gimana? Udah nonton di Bandung aja.
14. “Suit… suit… duduk sini aja, neng, deket abang.” ih, kadang ada mas-mas yang norak juga.
Namanya juga madu di antara lebah-lebah, pasti ada satu dua yang rese. Kadang, ada juga suporter yang mabuk deketin dan godain kamu. Kamu sih tetap tenang karena banyak juga kok jentelmen yang jagain.
15. Enggak jarang dikatain suporter ‘abal-abal’ oleh suporter cowok yang ngakunya ‘sejati’.
Cowok: Kamu suka Barca? Paling gaya-gayaan doang. Pemain Barca siapa aja? Paling tahunya cuma Messi doang!
Cewek: Ter Stegen, Pique, Montoya, Rodriguez, Alves, Jordi Alba, Xavi Hernandez, terus yang paling aku suka Neymar! Mau aku jelasin filosofi Tiki Taka juga gak? :p
Cowok : *mundur teratur*
16. Enggak jarang juga dikatain ‘penggembira’ atau sekedar nemenin pacar nonton.
Ini yang paling membuatmu kesal. Kamu memang tak sehebat komentator sepak bola yang hafal semua sejarah klub dan pemain sepak bola dunia, tapi kamu juga bukan presenter perempuan siaran sepak bola yang tugasnya hanya membacakan kuis. Tapi kalau ada lomba cerdas cermat soal sepak bola tingkat suporter, mungkin kamu bisa jadi kandidat juara.
17. Begitu tahu tim kesayangan gagal juara, rasanya kayak dikhianti habis-habisan. Dunia seperti mau runtuh.
Nanti malam klub kesayanganmu bertanding memperebutkan tiket final. Selangkah lagi tim kesayanganmu akan menjadi juara. Dari sore kamu sudah nge-tweet dengan hashtag yang menyatakan dukungan untuk tim kesayanganmu. Kamu pun sudah memiliki rencana, kalau tim kesayanganmu masuk final, kamu akan menonton pertandingannya secara langsung.
Ketika peluit kick off ditiupkan kamu mulai tegang. Jatungmu semakin berdegub kencang ketika timmu kebobolan. Badanmu langsung lemas ketika wasit meniupkan peluit panjang tanda pertandingan telah usai. Tim kamu gagal juara, masuk final pun nggak.
18. Tapi kalau tim kesayangan yang juara, hati rasanya berbunga-bunga. Mari kita konvoi!
Selama semusim kamu mengikuti perjalanan tim sepak bola kesayanganmu, kadang menang, kadang kalah, kadang seri. Sampai akhirnya, seperti ending film-film drama, tim kamu berhasil juara. Bukan main bangganya! Berkali-kali kamu update status, gonta-ganti profil picture dari pasang foto logo timmu sampai fotomu memakai jersey dan mengangkat slayer. Belum puas mengumbar kemenangan di dunia maya, kamu pun besok sudah berencana ikut konvoi keliling kota untuk merayakan kemenangan.
Sepak bola emang dunia yang dipenuhi oleh cowok, tapi bukan berarti olah raga tersebut cuma buat cowok semata. Kami para cewek juga punya passion yang sama untuk sepak bola. Setuju? Kalau kamu setuju share artikel ini kepada teman cewek pecinta bola lainnya.