Jauh sebelum gim online, Play Station menjadi salah satu hiburan yang banyak disukai orang—terutama anak-anak. Sepulang sekolah bukannya istirahat, malah lanjut ke rental PS menghabiskan uang jajan yang sengaja disisihkan. Rental PS sudah seperti markas bocah-bocah kecil untuk berkumpul. Tanpa HP, tanpa janjian, mereka bisa bertemu di satu waktu dan bermain bersama, berjam-jam!
Kegilaan bocah terhadap PS itu semakin menjadi-jadi ketika lebaran telah usai. Saat di mana uang saku mereka penuh semenjak dapat THR dari orang tua, kerabat, saudara, hingga tetangga. Sebagai ajang nostalgia, nggak ada salahnya kita mengingat lagi kelakuan saat kita masih jadi bocah ingusan. Inilah 5 kelakuan kita kalau pas lagi rental PS.
ADVERTISEMENTS
1. Ibarat pelukis yang sudah menemukan ide, bocah kalau udah ketemu PS betah duduk lama. Niatnya cuma main sejam, eh, tahunya nambah sampai berjam-jam
Banyak permainan lain yang seru, tapi entah kenapa main PS itu beda rasanya. Ada keseruan sendiri yang cuma bisa dirasakan si pemainnya. Apalagi kalau gimnya petualangan, dari yang tadinya niat cuma main sejam jadi nambah terus. Belum berhenti kalau belum magrib atau dijewer emak.
ADVERTISEMENTS
2. Setiap bocah punya gim favorit, tapi kalau cowok permainan pilihannya nggak jauh-jauh dari bola. Sobat Winning Eleven mana suaranya?
Ada dua tipe orang main PS. Ada yang gamer banget suka menamatkan berbagai gim, ada yang cuma suka satu gim. Pada umumnya cowok main gimnya cuma satu yaitu Winning Eleven. Kalau pas sendiri main Master League atau kompetisi, kalau lagi ramai mainnya Cup, biar semua kebagian main.
ADVERTISEMENTS
3. Lebaran adalah surga bagi pemilik rental PS, sebab bocah kecil suka banget menghambur-hamburkan uang THR dengan main berjam-jam~
Lebaran adalah waktu di mana rental PS penuh sesak. Nggak lain karena bocah-bocah PS sedang dalam kondisi tajir karena THR lebaran cair. Sekolah lagi libur, uang banyak, yang dipikiran bocah cuma main PS. Gara-gara ini kamu sering diomelin, kan? Bukannya ikut silaturahmi keluarga malah silaturahmi sama abang-abang penjaga PS.
ADVERTISEMENTS
4. Padahal jika uang THR lebaran ditabung, bukan nggak mustahil bocah itu bisa beli PS sendiri. Cuma, ya, namanya juga bocah~
Main PS itu bikin ketagihan. Kalau udah merasakan keseruannya, orang akan rela main berjam-jam. Mereka nggak akan takut kehilangan uang. Sadarnya baru pas uang mereka sudah habis. Kesalahan anak kecil adalah mereka nggak bisa sabar sedikit dan menahan hasratnya. Padahal kalau uangnya ditabung, bukan nggak mustahil mereka bisa beli PS sendiri. Uang lebaran ditambah tabungan 3 bulan juga kebeli itu PS 1.
ADVERTISEMENTS
5. Kocaknya ketika uang mereka habis, mereka malah merengek ke emak. Ya, jelas diomelin dong~ 😀
Kalau dipikir-pikir kelakuan kita pas bocah itu sungguh kocak. Sudah dikasih tahu uang THR mestinya ditabung malah ngeyel buat main PS terus. Giliran uang itu habis barulah merengek ke emak minta uang lagi. Sudah jelas nggak dikasihlah. Merengek ke emak bukannya dapet simpati, malah dapet omelan. Dulu kamu juga gini, kan? Sungguh kocak. 😀
Main PS itu sungguh melenakan. Terlebih di momen usai Lebaran gini, saat di mana uang lagi banyak-banyaknya, sehari mungkin bisa tiga kali: pagi, siang, malam. Berhentinya kalau duitnya udah habis. Kalau cuma disamperin emak doang mah udah nggak mempan. Dijewer pun pasti bakal balik lagi. Kecuali kalau yang nyamperin bapak, dilihatin aja udah langsung kicep. Auto pulang! 😀