Bekerja Dalam Diam, Joey Alexander Berhasil Dapat Standing Ovation di Grammy!

Dalam perhelatan Grammy’s Award tahun 2016 ini, ada sebuah nama yang mencuat dan membanggakan bangsa Indonesia. Joey Alexander, seorang pianis muda asal Indonesia, berhasil masuk dalam dua nominasi di penghargaan musik bergengsi tersebut.

Meski memang pada akhirnya Joey gagal membawa pulang gelar juara, namun hal yang paling menarik perhatian adalah standing ovation yang diberikan oleh banyak musisi ternama dunia atas penampilan si anak 12 tahun ini.

Joey memang luar biasa. Musik jazz bisa diolah dengan matang oleh tangan 12 tahunnya

Joey bermain Jazz dari hati via www.youtube.com

“Pada Joey, saya melihat bakat musik yang natural dan intuitif. Melihatnya bermusik itu indah sekali!”

– Larry Grenadier, musisi jazz, New York

Genre musik Joey Alexander adalah Jazz yang notabene punya tingkat kesulitan yang tinggi untuk memahaminya. Bahkan orang dewasa yang sudah mendalami musik pun belum tentu punya intuisi Jazz sebagus Joey. Larry Grenadier pun mengucapkan kekagumannya pada Joey. Sebagai seorang anak yang masih berusia 12 tahun, intuisi dan bakat Jazz Joey mampu membuat kagum bahkan musisi Jazz yang sudah berkelas Internasional.

Berkesempatan untuk tampil dalam gala Grammy’s semakin menguatkan prestasi Joey. Dia musisi muda Indonesia yang layak kita banggakan

Baru 12 tahun udah manggung aja di Grammy’s via www.rappler.com

Sebagai musisi, setiap orang pasti ingin agar bisa tampil di gelaran Grammy’s Award. Saat seorang musisi tampil di panggung Grammy’s, perhatian seluruh pecinta musik dunia tertuju kepadamu. Pada malam gala, banyak musisi dunia, penikmat musik, hingga produsen-produsen studio rekaman hadir menyaksikan penampilanmu.

Tentu bagi Joey hal ini adalah pencapaian yang luar biasa. Diberi kesempatan untuk tampil di gala Grammy’s Award saat usianya masih 12 tahun dan diberi kepercayaan untuk menampilkan musiknya di depan musisi dunia itu suatu hal yang layak dibanggakan oleh bangsa Indonesia.

Dalam penampilannya di gala Grammy Award 2016, penampilannya dipuji oleh Presiden Recording Academy, Neil Poertnow,  dan musisi ternama, Common loh!

Bahkan pilar musik dunia pun memberi apresiasi pada Joey via youtube.com

Dalam pidato sambutan sebelum Joey tampil, bahkan Presiden CEO dari Recording Academy, Neil Portnow, dan musisi ternama dunia, Common, pun menyanjung bakat Joey. Bagi kedua pilar musik dunia tersebut, Joey yang masih berusia 12 tahun adalah salah satu aset musik dunia.

Bagi mereka, tak semua anak seusia Joey mampu untuk menampilkan musik sekaliber Grammy’s. Namun Joey bisa dan hal itu layak untuk dibanggakan!

Selepas penampilannya, Joey mendapat standing ovation dari berbagai musisi dunia! Bruno Mars aja berdiri

Bruno Mars aja kasi tepuk tangan, loh 😀 via youtube.com

Terlihat ada Taylor Swift, Bruno Mars, Rihanna, hingga Selena Gomez berdiri dan memberikan tepuk tangan meriah atas penampilan Joey di panggung Grammy’s. Itu hanya yang terlihat di layar kaca loh, ya. Belum lagi kenyataan bahwa hampir seluruh orang yang hadir pada gala Grammy’s tersebut memberikan standing ovation. Penampilannya yang elegan dan indah mampu menarik perhatian banyak musisi dunia. Mereka jatuh hati pada penampilan si anak 12 tahun ini.

Dari standing ovation itu kita bisa menilai bahwa Joey sejatinya sudah diterima oleh musisi dunia. Bakat dan intuisi Jazz yang ia miliki mampu memeriahkan gala Grammy’s Award

Noh, seluruh audiens pada berdiri dan ngasi tepuk tangan meriah buat dek Joey! Keren! via youtube.com

Tak semua penampilan dalam gala Grammy’s akan mendapat sambutan meriah dari audiens. Banyak penampilan yang dihadiahi tepuk tangan meriah oleh penonton, namun tak semua mendapatkan standing ovation dengan riuh seperti yang didapat oleh Joey. Terlihat hampir seluruh audiens berdiri dan memberi tepuk tangan meriah selepas penampilannya.

Hal tersebut menunjukkan bahwa sejatinya penampilan Joey sudah diterima oleh musisi dunia. Sebagai musisi termuda yang masuk nominasi tahun 2016 ini, Joey dianggap punya bakat yang istimewa untuk bisa melanjutkan karir di belantika musik dunia.

Juara tak melulu soal piala, dari usianya yang baru 12 tahun, mampu masuk nominasi Grammy saja sudah pencapaian luar biasa

Joey memang luar biasa via katadata.co.id

Memang sih gelar juara dibuktikan dengan trofi, piala atau juga piagam untuk mengesahkan gelar juara yang kamu dapatkan. Namun untuk beberapa kasus, gelar juara tak melulu hanya soal piala. Dia yang bisa mengambil hati para penonton akan selalu mendapat tempat juara tersendiri di hati kita.

Pun demikian bagi Joey. Saat ini usianya baru 12 tahun. Dia sudah masuk 2 nominasi untuk album perdananya. Dia juga sudah mendapat kesempatan untuk tampil di gala Grammy’s Award. Penampilannya juga diterima dengan hangat oleh seluruh audiens yang datang untuk menikmati gala. Bukankah hal tersebut cukup untuk menempatkan Joey pada jajaran juara? Yah, setidaknya Joey sudah menjadi juara bagi negara kita.

Semangat Joey! Semoga karirmu semakin berkembang dan membanggakan bangsa Indonesia

Kamu harus terus semangat, Joey! via antiketombe.clear.co.id

Berkaca dari penampilan dan sambutan yang ia dapat saat gala Grammy’s, sepertinya kita boleh berbangga dengan apa yang sudah dicapai oleh Joey. Selaku anak bangsa yang usianya masih muda, prestasi Joey terbilang sangat keren dan patut diacungi jempol. Semangat ya, Joey! Semoga karirmu di dunia musik semakin berkembang dan sanggup untuk menyabet gelar juara di masa mendatang. 😀

Nah, adek Joey Alexander yang masih 12 tahun ini saja prestasinya sudah keren dan mendunia. Yuk kita sebagai generasi penerus bangsa jangan mau kalah. Meski memang bidang kita berbeda-beda, namun yang harus kita capai adalah prestasi Joey yang mampu membuat bangga nusa dan bangsa. 🙂