Istilah slang dalam bahasa Indonesia memang sangat banyak, bahkan bahasa komunikasi yang digunakan di Indonesia ini bisa dikatakan sangat berkembang seiring berjalannya waktu. Kosakata-kosakata baru juga sangat banyak. Belum lagi bahasa gaul yang akhirnya jadi lebih sering digunakan daripada bahasa bakunya.
Saking banyaknya, sering kali ada orang yang belum memahami arti dari bahasa gaul tersebut. Alih-alih bertanya langsung pada si pengucap, biasanya orang yang belum paham ini justru cari di internet karena malu dikatakan kurang gaul. Wah, sebenarnya sih patokan terlihat keren dalam pergaulan bukan karena indikator ini, ya, Guys. Tapi nggak apa-apa deh, buat kamu yang penasaran dengan berbagai bahasa gaul kekinian, simak!
ADVERTISEMENTS
1. Amaca. Sebenarnya istilah ini adalah versi manja dari kalimat tanya, “Ah, masa?”
ADVERTISEMENTS
2. Takis. Istilah ini adalah kebalikan dari kata sikat, tapi maksudnya bukan sikat gigi lo
ADVERTISEMENTS
3. Sabi. Sabi diambil dari kata bisa namun dibalik suku katanya, biar keren mungkin?
ADVERTISEMENTS
4. Sampis. Sebenarnya sampis adalah singkatan dari sampah abis buat menggambarkan sesuatu yang sangat nggak penting
ADVERTISEMENTS
5. Gadun. Istilah ini merujuk pada penyebutan om-om atau lelaki yang sudah berumur yang sedang dikencani seseorang
ADVERTISEMENTS
6. Kamseupay. Kamseupay adalah singkatan dari kampungan sekali udik payah dan sering dipakai buat mengatai seorang kawan yang nggak gaul
7. Sa ae. Istilah ini versi pendek dari istilah bisa aje/wae, yang artinya bisa saja
8. Serah. Serah juga versi pendek dari kata terserah, mungkin biar simpel kali nih?
9. Kuy. Kuy adalah kata yuk yang dibalik, biar nggak monoton gitu lo, kalau mau ngajak nongkrong
10. YXGQ. Nah, kalau ini adalah singkatan dari ya kali nggak kuy dan digunakan untuk membalas ajakan “kuy” tadi
11. Japri/PM. Japri adalah singkatan dari jalur pribadi, sedangkan PM adalah personal message
12. BRB. Sebenarnya BRB adalah singkatan dari bahasa Inggris be right back yang artinya “akan segera kembali”
13. Warlok. Warga lokal, buat menggambarkan penduduk lokal yang sudah lama tinggal di suatu daerah
14. Akamsi. Akamsi adalah anak kampung sini, tapi sering dipakai buat menggambarkan bocah yang naik kendaraan nggak pakai helm dan berlaku seenaknya
15. Kerad. Sebenarnya ini adalah versi saltik (typo) dari kata keras yang akhirnya sering dipakai buat menggambarkan hal-hal yang cadas
16. Sobat missqueen. Istilah ini bukan buat mengejek harta seseorang, namun dipakai buat menggambarkan warganet Twitter karena silau dengan kepalsuan unggahan di Instagram
17. Sebatbut. Buat kamu yang perokok pasti tahu nih, sebatbut adalah sebatang lagi cabut alias menunda ke mana-mana demi sebatang rokok
18. Ceunah. Aslinya, ceunah berasal dari bahasa Sunda yang artinya katanya, namun kata ini sering diselipkan di awal dan akhir kalimat oleh orang-orang yang tinggal di sana
Bahasa komunikasi di Indonesia memang dinamis banget, kan? Bisa jadi bahasa-bahasa gaul yang saat ini sering dipakai beberapa lama kemudian sudah dibilang ketinggalan zaman. Tapi lumayan lo, istilah ini bisa jadi kenang-kenangan saat nanti kamu sudah nggak muda lagi.