Seperti kebutuhan primer, keberadaan ojek online memang sangat membantu hampir setiap orang dalam segala hal. Kemudahan yang ditawarkan layanan ojek berbasis aplikasi ini memang sangat memanjakan para penggunanya. Nggak cuma bisa menggunakan jasa ojek saja, tapi juga jasa pesan dan antar makanan, antar barang, belanja, pijat dan masih banyak lagi.
Bisa dibilang sebagian besar pelanggan ojek online ini adalah cewek-cewek, terutama mereka yang nggak memiliki kendaraan atau mereka yang enggan menghadapi kemacetan kota besar demi menempuh jarak yang cukup lumayan. Banyak yang berasumsi cewek-cewek ini bukanlah mereka yang memiliki sikap mandiri dan patut diperistri, jika dibandingkan dengan cewek yang membawa kendaraan sendiri. Padahal ternyata cewek yang langganan ojek online itu justru lebih istriable lho, nggak percaya? Simak saja ulasannya!
ADVERTISEMENTS
1. Cewek yang berlangganan ojek online itu sudah merencanakan dengan matang hari-harinya, dia nggak mau ada hari yang nggak sempurna
Aplikasi ojek online menawarkan berbagai macam kemudahan yang bisa kita timbang-timbang dengan matang. Misalnya ketika kamu pengen makan, layanan pesan antar bisa membuatmu memilih menu yang sesuai dengan selera dan kantongmu. Ketika kamu bepergian, semua biaya pun sudah bisa diperkirakan. Jadi nggak ada tuh istilah “di luar perencanaan”, semuanya serba tertata dengan baik.
ADVERTISEMENTS
2. Semua pengeluaran bisa direncanakan, cewek-cewek ini sudah terbukti paling jago soal bikin anggaran
Entah mau berkendara, pesan makanan, belanja, perawatan tubuh, atau pun hal lainnya, semua biaya sudah jelas terlihat dari awal. Nggak akan ada yang namanya biaya bengkak. Semua benar-benar biasa dibuat sesuai anggaran. Cewek-cewek ini juga tahu banget bagaimana memanfaatkan promosi yang sedang berlangsung, dan memanfaatkan voucher-voucher yang mereka dapat.
ADVERTISEMENTS
3. Mereka sangat perhitungan soal waktu, tanda bisa mengatur diri dengan baik dan juga keluarganya nanti
Selain biaya, yang terlihat jelas lagi adalah perhitungan waktunya. Mereka yang berlangganan ojek online terbiasa mengukur waktu dengan tepat sehingga semua aktivitasnya berjalan dengan lancar. Sebuah tanda bahwa dia sangat baik dalam mengatur diri, apalagi mengatur keluarganya nanti, kan?
ADVERTISEMENTS
4. “Kalau ada yang mudah kenapa harus repot?”, prinsip yang cocok dengan jiwa multitasking seorang istri
Jadi istri identik dengan multitasking, mengerjakan banyak hal dalam satu waktu. Melakukan multitasking dengan baik perlu prinsip, “Kalau ada yang mudah kenapa harus repot?”. Karena dengan kemudahan ini kita bisa memanfaatkan waktu untuk hal-hal berkualitas lainnya. Dan ojek online memang memberikan berbagai macam kemudahan itu.
ADVERTISEMENTS
5. Pelanggan ojek online sangat peduli dengan keamanan, mereka berhati-hati dalam segala hal
Saat naik ojek online, kita pasti akan difasilitasi helm, masker, dan penutup kepala agar rambut atau hijab kita tidak langsung terkena bagian dalam helm yang sudah dipakai banyak orang. Cewek yang jadi pelanggan ojek online sangat peduli soal ini karena berkaitan dengan keamanan diri. Kalau nanti diminta menjaga anak dan suami sih, pasti bukan hal yang sulit lagi.
ADVERTISEMENTS
6. Karena nggak perlu berjuang sendiri di jalanan, mereka juga terlihat lebih menawan~
Mungkin terdengar berlebihan, tapi memang kita kadang menjumpainya dalam kenyataan. Sebagai pelanggan, mereka akan cenderung dilayani dan tidak berjuang sendiri di jalanan. Tanpa perlu kena debu tiap mau beli makan, mereka cukup pakai jasa pesan antar. Sambil naik ojek, mereka juga bisa sambil berdandan, kan, nggak menyetir sendiri. Hahaha!
7. Tapi jangan khawatir mereka nggak mandiri, kalau mereka ini manja pasti sudah minta antar jemput pacar atau temannya yang bukan ojek~
Ada banyak alasan kenapa cewek suka langganan ojek online, dari mulai nggak bisa naik motor, nggak punya motor, sampai ingin kemudahannya saja. Dan ini sama sekali tidak berarti mereka manja. Semisal manja, pasti mereka nggak akan mau naik ojek sendiri, melainkan minta diantar jemput teman atau pacarnya dong! Meskipun nggak berkendara sendiri, sebenarnya mereka tetap bisa dibilang ke mana-mana sendiri~
Dan terakhir, mereka juga beruntung bisa berkesempatan bertemu para driver ganteng
Ini sih bapak-bapak, bukan abang-abang -_-