Ada Juga Lho yang Bisa Dipelajari dari Rachel Vennya, Broken Home Bikin Dia Lebih Mandiri dan Sukses

Belum lama ini publik dihebohkan dengan pernikahan mewah Rachel Vennya yang menghadirkan artis papan atas, Soulvibe dan Raisa. Bahkan usai acara berlangsung, Raisa sempat mendapat bully-an dari netizen sebab bajunya terlalu mewah dan dianggap menyaingi sang pengantin wanita. Padahal tema pernikahan Rachel Vennya dan Okin, suaminya, memang super mewah bak princess Disney.

Kali ini Hipwee tidak akan membahas detail pernikahan Rachel Vennya maupun kisah cintanya dengan Okin yang penuh drama setelah Okin ketahuan berselingkuh. Kita akan membahas sisi lain dari Acel, panggilan akrabnya, tentang perjuangan hidupnya yang tak banyak orang tahu. Hidup mewah dan glamor yang dimiliki Acel ternyata bukan hasil sekejapan mata, ada kerja keras dibalik itu semua.

Semua berawal dari perceraian kedua orangtuanya yang membuat Acel harus tumbuh dengan perekonomian yang ‘goyang’

broken home via brilio.net

Gadis kelahiran 23 September 1995 ini awalnya berasal dari keluarga yang berkecukupan, namun pada akhirnya broken home. Perceraian ayah dan ibunya membuat Acel memutuskan untuk tinggal bersama ibunya saja. Keputusan ini membuat Acel harus bertahan hidup dalam kondisi yang serba kekurangan akibat perekonomian keluarganya yang ‘goyang’.

Namun kasih sayangnya pada sang ibu membuatnya gigih berjuang, ia tak ingin merepotkan ibunya secara finansial

Gigih berjuang via brilio.net

Pada tahun 2017 ini Acel baru berusia 22 tahun, tapi ia sudah begitu mandiri secara finansial. Bukan karena sokongan dana dari orangtua atau pihak lainnya, melainkan ia benar-benar berjuang sendiri dari nol untuk mengangkat perekonomiannya. Berbagai macam hal ia lakoni demi sang ibu. Ia tak ingin membebani ibunya secara finansial apalagi setelah perceraian yang dialami ibunya.

Acel yang dulu gemuk begitu jeli melihat peluang, ia memulai bisnis pertamanya dengan menjual jamu penurun berat badan

Dulu gemuk via brilio.net

Berdasarkan penelusuran melalui akun Ask.fm dan media sosial milik Acel yang lainnya,  berat badan Acel dulunya cukup berlebih. Ibunya lalu memberikan minuman jamu tradisional yang rasanya pahit dan tidak ia sukai. Tapi ternyata efeknya luar biasa, teman-temannya sampai kagum dengan perubahan berat badan yang dialami Acel.

Kekaguman teman-temannya dilihat sebagai peluang oleh Acel. Ia pun memutar otak bagaimana caranya menjual jamu dengan cara yang lebih praktis dan rasa pahitnya bisa diminimalisir. Akhirnya ia mendapat ide untuk mengemas jamu tersebut dalam bentuk pil.

Tak berhenti sampai di situ, Acel juga menyulap hobinya berdandan jadi ladang penghasil rupiah

jadi makeup artist via tribunnews.com

Kesukaannya pada make-up juga tak luput dari kejeliannya menciptakan peluang. Ia mulai melakoni profesi make-up artist yang awalnya cuma hobi dengan bayaran Rp200 ribu rupiah per-booking. Meski terlihat kecil, Acel tetap menjalaninya dengan sabar dan konsisten. Dan benar saja, ia mulai mendapatkan banyak tawaran endorse dan paid promote dari berbagai online shop berkat kemampuannya ini.

Meski penghasilannya sudah berkecukupan, Acel tetap terus bekerja keras menciptakan bisnis dan brand image yang memikat

Hidup mewah via cewekbanget.id

Tak puas dengan bayaran endorse, Acel tetap terus berupaya mengembangkan pundi-pundi rupiahnya dengan membangun bisnis miliknya sendiri. Kini ia sudah punya produk kosmetik sendiri dan memiliki 2 online shop. Ia pun semakin tekenal lewat Instagram, Youtube, dan akun Ask.fm-nya. Acel mendapat banyak penggemar yang rata-rata merasa terinspirasi dengan kisah hidupnya.

Namun ia pun tak lepas dari haters karena brand image mewah yang ia lekatkan pada dirinya. Ia membangun image dirinya sepaket dengan barang-barang branded dan sering liburan ke luar negeri. Bagi sebagian orang, bergaya hidup mewah dan glamor bukanlah sesuatu yang baik. Tapi bagi Acel, image mewah ini justru merupakan bagian dari bisnisnya, terutama untuk menarik audiens. Seperti halnya keluarga Kardashian di luar negeri sana, yang juga ‘menjual’ gaya hidup mewah sebagai bagian dari ‘bisnis’ keluarga mereka.

Apapun pendapat kamu mengenai gaya hidup Acel, kegigihannya sebagai anak muda yang berani bermimpi besar dan kerja kerasnya meniti karier dari nol tetap perlu diacungi jempol. Beranikah kamu mulai mengubah hidup kamu segigih Acel?