8 Kelakuan Menyebalkan di Konser yang Harus Dihindari Agar Kamu Naik Kelas Jadi Penikmat Musik Berkualitas

Demi menikmati konser yang berkualitas, ada tiga syarat yang harus dipenuhi: performa artis yang oke, penyelenggaraan acara yang baik dan penonton yang asik-asik. Penampilan di panggung biarlah artisnya yang ngurus. Panggung, tata suara dan tetek bengek lain itu urusan penyelenggara. Nah, kalau soal kelakuan di konser baru urusan dan tanggung jawab penonton.

Beberapa kelakuan menyebalkan berikut ini bisa kamu hindari untuk menjamin pertunjukan yang aman, asik dan memuaskan semua pihak:

1. Datang telat namun seenaknya menyerobot antrian buat masuk ke venue.

Antri yang tertib via tickettomorrow.com

Entah itu di SPBU maupun di gedung konser, gak ada yang suka dengan namanya penyerobot antrian. Kelakuan annoying biasanya dilakukan oleh mereka yang udah gak sabar lihat artis idola, tapi gak mau datang lebih awal untuk ngantri. Makanya kalau kamu beneran emang nge-fans sama seorang artis, datanglah paling tidak 2 jam sebelum konser di mulai. Datang lebih awal memeberi kamu kesempatan buat beli merchandise artis lalu antri paling depan supaya dapat posisi nonton paling enak.

2. Beli tiket kelas Silver tapi di pas dalam diam-diam menyusup ke kelas Platinum. Alasannya sih karena kehabisan tiket kelas Platinum.

Nonton sesuai kelas tiket dong via m

Gue sebenernya mau beli yang lebih mahal, tapi kehabisan.

Duh, alasannya… Kalau gak mau kehabisan tiket sesuai selera, makanya jangan datang telat. Lagi pula. sejak jauh-jauh hari kamu bisa beli tiket secara online. Beli tiket online memungkinkan kamu memilih sendiri seat sesuai selera. Gak ada cerita kehabisan tiket, bahkan kamu bisa dapat harga yang lebih murah kalau ada pre-sale.

3. Menerobos paksa ke barisan terdepan padahal udah tahu sendiri kalau di depan panggung itu sudah padat.

Maaf, moshpit penuh.

Kita semua ngerti kok kalau kamu penggemar terberat Afgan yang ingin berada di depan panggung biar bisa lihatin lesung pipitnya semalaman. Tapi kamu harus terima dengan lapang dada kalau kursi dan space di depan sudah penuh. Penonton yang ada di depan mungkin beli tiket lebih awal atau mengantri dari pagi. Tenang aja, nonton konser dari belakang gak bakal mengurangi kenikmatannya kok selama kamu bisa menikmati musik dan suasananya.

4. Sah-sah aja kalau kamu mau motret tapi kalau konsernya di dalam venue yang gelap, sebaiknya urungkan niatmu buat motret pakai flash.

Kapan nontonnya? via mashable.com

Sebagai penikmat musik yang baik, kamu tentunya harus memahami dulu peraturan yang ditetapkan panitia. Kalau kamu gak dibolehkan memotret, ya udah buat apa membawa kamera? Jika dibolehkan pastikan gak ada larangan flash photography. Karena selain menggangu penonton lain, flash yang terang bisa mengganggu artis yang tampil. Lagian, kalau kamu jeprat-jepret mulu, kapan mau menikmati konsernya?

5. Penonton annoying 2.0 : Mengambil gambar dan video selama pertunjukan pake tablet!

Yang di belakang gak bisa lihat panggung via blog.2shopper.com

Ngambil gambar terus-terusan sepanjang konser dengan smartphone aja udah cukup mengganggu, apalagi kalau pake tablet yang kamu tahu sendiri lebarnya gimana. Tolong pikirkan bagaimana nasib penonton yang dibelakang kamu. Kasihan ‘kan mereka, udah bayar tiket tapi cuma nonton layar tablet.

Ambil foto atau video secukupnya aja, guys. Cobalah untuk menikmati konser melalui mata, telinga dan indera kamu sendiri. Bukan melalui layar atau teknologi lainnya.

6. Teriak-teriak nge-request lagu padahal artisnya gak nanya mau dinyanyikan lagu apa.

Request, request. Emangnya radio? via pikdit.com

Iya, ita semua pasti ingin dengar lagu Sepatu dibawakan kalau lagi nonton Tulus manggung tapi kalau artisnya sendiri gak nanya, ya udah nikmati aja setlist yang udah mereka disusun. Mereka mungkin udah latihan dan menyiapkan kejutan khusus di dalam setlist-nya. Lagian lagu hits hampir pasti dimainkan kok, sebagai puncak penampilan di ujung konser.

7. Konsernya emang bisa diguyur hujan sih, tapi pikir-pikir dulu sebelum membentangkan payung ke tengah kerumunan.

Sebaiknya pakai raincoat bukan payung via tokyofashion.com

Khusus untuk konser outdoor, selalu ada kemungkinan hujan bakal turun di tengah pertunjukkan. Alih-alih sedia payung sebelum hujan, mending kamu sedia raincoat sebelum hujan. Kenapa raincoat bukan payung? Karena raincoat aman untuk dibuka di tengah kerumunan dan gak menutupi pandangan mata penonton lain.

8. Merokok, padahal jelas-jelas konsernya di ruang tertutup dan ber-AC. Di mana perasaanmu, mz?

Kalau udaranya bersih, kan nontonnya asik via mncchannels.com

Salah satu hal yang paling sering dikeluhkan di medsos setelah gelaran konser besar adalah kelakuan buruk oknum penonton yang merokok di tengah kerumunan. Parahnya lagi, merokok pas pertunjukan berlangsung pula. Antara asap rokok dan fog panggung udah gak ada lagi bedanya. Akibat asap, bukan pandangan aja yang terganggu tapi nafas penonton seisi ruangan bisa sesak gak karuan.

Nah, setelah baca panduan di atas, buktikan kalau kamu penikmat musik yang berkualitas pada konser musik yang dipersembahkan oleh MNC Channels ini!

MNC Channels presents Sunsilk Lively Concert via www.tiket.com

Praktekkin ilmu yang udah Hipwee bagikan di Sunsilk Lively Concert persemabahan dari MNC Channels. Di event tersebut kamu bisa menyaksikan penampilan dari Afgan, Tulus, Kahitna, Indah Nevertari, Angel Pieters dan Karina Salim. Tiket konser yang berlangsung 13 Maret 2015 di Balai Sarbini bisa kamu dapetin secara online, jadi gak ada alasan kehabisan tiket kalau udah pesan jauh-jauh hari.

Ayo, buktikan kalau kita bisa jadi penonton yang seru tanpa harus mengganggu penonton lain. Sampai jumpa di Balai Sarbini, ya!