Dunia hiburan nggak lepas dari hubungan antara fans dengan idola. Meski kelihatan sempurna dan tanpa cela, sebenarnya idolamu juga manusia biasa yang kebetulan punya bakat untuk disukai umat. Sayangnya, banyak banget fans yang sudah buta mata, suka dengan idola sampai segitunya, rela melakukan apa saja yang padahal bagi sang idola itu nggak ada apa-apanya. Coba cek tingkat fanatikmu pada idola lewat uraian Hipwee Hiburan berikut deh!
ADVERTISEMENTS
1. Fans level “bulu”, ringan. Tipe fans semacam ini biasanya sekadar suka melihat sang idola di layar kaca aja
Namanya juga fans, syarat utamanya jelas punya rasa suka ke idola. Meski begitu ada beberapa orang yang kalau suka ya hanya sekadar suka dan sudah cukup melihat sang idola di layar kaca. Kalau menyukai seorang aktor, ya rasanya cukup menonton filmnya. Sedangkan kalau suka seorang penyanyi atau figur publik lain, ya, cukup menonton di YouTube aja sudah lega.
ADVERTISEMENTS
2. Fans level “chemistry“. Tipe ini sudah sampai keranjingan karya-karya sang idola, ibarat kata alirannya merasuk banget deh~
Ada tipe fans yang sudah punya chemistry dengan karya-karya hiburan yang dibuat sang idola. Nggak hanya puas dengan sekadar lihat karyanya yang lagi hits atau terkenal, tipe fans ini cenderung menyukai berbagai karya dari sang idola. Kebanyakan mereka sudah larut dalam aliran seni, atau bahkan jenis karya yang dibuat sang idola. Pasti ada tuh yang kalau ngefans sama band idola maka cenderung dengerin semua albumnya, nggak hanya satu lagu aja.
ADVERTISEMENTS
3. Fans level “medium”. Mereka yang sudah di level suka kepoin idolanya tapi sebatas di wikipedia dan medsosnya sudah masuk level ini nih, sampai hafal siapa bapak ibunya segala
Level selanjutnya adalah mereka yang menjamah wikipedia dan media sosial buat tahu lebih jauh kehidupan pribadi sang idola. Mulai dari di mana mereka lahir dan apa profesi bapak dan ibunya.
Loh, ternyata John Mayer mantannya Taylor Swift?!
Bakalan banyak pernyataan yang bikin seseorang makin kepo dengan sang idola. Sampai dapat daftar mantannya pula. Memang nggak salah sih, yang keliru itu kalau terus-terusan nyinyir dan kepoin sang idola sampai ke sumsum tulang belakang mereka. Padahal mereka sebenarnya mendedikasikan karya mereka pada publik, bukan menjual kehidupan pribadinya. Kalau ada yang begitu berarti artis kaleng-kaleng. 🙁
ADVERTISEMENTS
4. Fans level “berat”. Mulai beli merchandise, beli atribut, dan segala hal yang berkaitan dengan idolanya, pokoknya rela keluarin duit banyak demi kecintaan pada sang idola
Gelombang fans level berat bisa memunculkan keuntungan berlimpah bagi manajemen sang idola. Fans tipe ini bahkan bisa mempengaruhi orang-orang di sekitarnya untuk turut menyukai idola mereka. Kebanyakan dari mereka rela keluarin duit banyak, beli albumnya, beli merchandise dan atribut yang berhubungan dengan idola, hingga nonton konser dan mantengin acara meet and greet juga. Pengorbanan berupa uang dan waktu rela dikeluarkan demi menunjukkan kecintaan buat idola.
ADVERTISEMENTS
5. Fans level “perlu dirukiah”. Tipe fans ini sungguh butuh pertolongan untuk terlepas dari fanatismenya pada idola, pokoknya idolanya disindir sedikit aja marahnya sampai kesetanan deh~
Sebenarnya, sesuatu yang berlebihan itu nggak baik. Tapi ada juga orang yang ngefans sampai segitunya dengan sang idola. Kalau idolanya nangis, dia ikut nangis, idolanya sedih dia pun ikut sedih. Kadang ada nih yang sampai nggak rela kalau sang idola punya pacar karena menganggap sang idola adalah milik bersama. Kacau. Ada juga yang kalau idolanya dikritik dan disindir sedikit, koar-koarnya ngalahin macan biskuat ngamuk. Padahal sang idola tenang-tenang aja nun jauh di sana. Kayaknya tipe fans ini memang perlu dirukiah sampai jin fanatiknya keluar. 😀
Nah, kira-kira kamu dan temanmu sudah masuk tipe fans yang mana nih? Kalau sudah masuk ke level 5 alias level berbahaya itu, cepat-cepat segeralah basuh muka pakai sabun dan air dingin. Biar segar dan nggak kesetanan. Soalnya perlakuan berlebihanmu kepada sang idola itu kadang mengganggu orang lain dan annoying banget. 🙂