Acara reality show ANTV yang dipandu oleh Roy Kiyoshi kembali dapat teguran dari KPI Pusat. Acara ini sebenarnya menayangkan hal-hal yang berbau mistis dan horor, namun beberapa segmen seolah berlebihan dalam mempromosikan ilmu hitam atau mitos-mitos yang bahkan nggak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Nah, apa saja sih episode Menembus Mata Batin yang sempat menimbulkan kontrovesi dari acara ini? Simak uraian lengkapnya di artikel Hipwee Hiburan berikut!
Ini adalah kali kedua KPI menegur tayangan Menembus Mata Batin, sebelumnya layangan teguran juga dialamatkan dengan alasan tertentu
KPI Pusat melalui unggahannya di Instagram menjelaskan layangan teguran terhadap acara Menembus Mata Batin ANTV dikarenakan tayangan pada 4 Desember menampilkan adegan seorang pria dan wanita memakan anak tikus hidup-hidup yang sebelumnya dicelupkan ke dalam bisa ular demi membuktikan dampak mistisnya kepada orang yang berbeda. *pengen muntah*
Teguran ini adalah kali kedua yang dilayangkan KPI, setelah sebelumnya acara yang sama menampilkan hewan-hewan yang dianggap jelmaan jin sehingga mengundang protes dari kalangan pecinta binatang. Ternyata bukan hanya permasalahan ini saja yang membuat berbagai pihak resah. Beberapa episode Menembus Mata Batin juga terbilang kontroversial dan seolah layak untuk kembali dilayangkan teguran. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Episode 9 November 2018, di mana talent mengaku sering meminum darah perempuan muda
Seorang bintang tamu yang ditampilkan dalam episode ini mengaku mendalami ilmu hitam dan seringkali meminum darah perempuan muda. Meski nggak ada yang tahu apakah ini memang benar atau nggak, namun fakta ini menimbulkan kontroversi di kalangan penonton karena mempromosikan kepercayaan mistis melalui tayangan televisi.
2. Episode 21 November 2018 yang menampilkan seorang bidan mengaku sebagai pemakan plasenta bayi demi pesugihan
Demi pesugihan, seorang bidan rela memakan plasenta bayi yang baru lahir dan dipercaya membuat kliniknya semakin ramai. Banyak yang berpendapat bahwa memakan plasenta bayi bukanlah hal yang perlu dipromosikan oleh acara televisi sehingga aktivitas ini seolah nggak pantas dan mengarah pada tindak kriminal.
3. Episode 22 November 2018 yang lagi-lagi soal pesugihan dengan tumbal bayi
Episode ini menampilkan Roy Kiyoshi yang menelusuri pesugihan dengan menumbalkan bayi. Selain hal ini tentunya adalah ranah hukum dan pihak berwajib, tayangan ini dianggap lagi-lagi mempromosikan pesugihan dan ilmu hitam secara terang-terangan.
4. Episode 27 November 2018 menampilkan wanita yang hobi memakan jeroan binatang
Memakan makanan yang nggak lazim kerap jadi topik dan segmen tayangan Menembus Mata Batin. Termasuk memakan jeroan binatang mentah-mentah, memakan kalajengking, hingga menggunakan masker sperma yang semuanya dipercaya memberikan kekuatan magis. Namun tentu bagi sebagian kalangan hal ini sangat nggak baik dipertontonkan dalam acara televisi.
KPI sebagai komisi penyiaran memang berhak melayangkan teguran apabila tayangan yang terpantau bertentangan dengan peraturan perundangan dan etika penyiaran yang berlaku di Indonesia. Tentunya sebagai pihak media, televisi terus memperbaiki diri agar menampilkan tayangan yang nggak hanya menghibur namun juga sekaligus mendidik dan sesuai umur. Semoga tayangan televisi kita semakin baik kedepannya, ya!