Kemarin, tepatnya 15 Februari 2017 menjadi hari yang paling menentukan bagi beberapa daerah. Pasalnya, pada hari itu diadakan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2017, seperti DKI Jakarta, Kabupaten Bekasi, dan beberapa daerah lainnya. Pemilihan ini tentu sangat penting mengingat masa depan sebuah daerah akan ditentukan oleh pilihan masyarakatnya sendiri. Oleh karena itu, warga yang sudah memenuhi hak untuk memilih calon kepala daerah, dianjurkan untuk menggunakan hak suaranya.
Namun ternyata, nggak semua orang menggunakan hak pilihnya kemarin. Berbagai alasan muncul seperti nggak bisa pulang ke daerah asal, nggak libur, dan lain sebagainya. Alasan-alasan tersebut tentu dapat dimaklumi. Tapi bagaimana kalau alasan-alasan seperti di bawah ini? Sempat menjadi trending topic di Twitter, tagar (tanda pagar) #AlasanGolput ramai diperbincangkan oleh netizen. Dan kalau kamu baca, alasannya kocak dan malah bikin kesal sendiri. Kira-kira apa aja sih alasan netizen nggak ikut nyoblos alias jadi golongan putih (golput)?
ADVERTISEMENTS
1. Dikira Pilkada sama kayak memilih di antara dua gebetan kali ya?
ADVERTISEMENTS
2. Wah, horor sih kalau udah kayak begini
ADVERTISEMENTS
3. Itu yang terluka surat suaranya apa hati Masnya ya?
ADVERTISEMENTS
4. Ciri-ciri anak warnet, nggak bisa bedain mana bilik warnet mana bilik suara
ADVERTISEMENTS
5. Hak suara itu maksudnya hak milih, bukan hak untuk nyanyi 🙁
ADVERTISEMENTS
6. Makanya Mbak, ke TPS itu nyoblos, bukan mojok. Bikin kenangan lama balik lagi ‘kan?
7. Milih nggak milih kayaknya nggak ada pengaruhnya sama jodoh deh
8. Ya ‘kan pakunya udah disediain, bukan dibawa dari rumah dan dijampi-jampi dulu
9. Disuruh pilih kepala daerah ya, bukan milih mepasangan 🙁
10. Ini benar alasan golput apa curhat colongan?
11. Asli ini alasan paling kocak sih pakai paku bumi
12. Ya udah Mbak, besok-besok dibawa sendiri ya tintanya
13. Ciri-ciri korban cinlok pas KKN nih. Kasian banget 🙁
13. Mau pacaran apa mau nyoblos sih? Pakai dandan segala
14. Turut berduka cita ya mas. Semua ada hikmahnya
15. ITU CINTA SATU MALAM BUKAN TINTA *emosi bacanya*
16. Kalau mau yang berdampingan ya di surat nikah mas, bukan surat suara :”)
17. Golongan-golongan kayak begini nih yang perlu diselamatkan kepala daerah
18. Seiring berjalannya waktu, Mbaknya bakal kenal kok. Jalanin aja dulu. Apa mau ta’aruf?
19. Hmm, pinter banget sih ngegombalnya :*
20. Lho, ini bagaimana maksudnya? Pengalaman pribadi ya?
21. Iya deh. Namanya cewek pasti selalu benar, hehehe
22. Ini alasan klasik kalau untuk menolak doi sih
23. Kekinian banget anaknya, bilik suara aja pengen selfie
Apakah kamu termasuk yang menggunakan hak suaramu kemarin? Atau jadi bagian dari golput? Jangan sampai alasanmu kayak begini juga ya.