keBagaikan kereta ekspres, rasanya 2018 cepat banget berlalu. Seakan nggak pengen buru-buru jadi tua tapi bersemangat buat merencanakan perayaan tahun baru, kita merasakan sedih dan rasa syukur dalam waktu yang bersamaan. Apa mau dikata, kita memang sudah berada di penghujung tahun.
Seperti layaknya tahun sebelumnya, akhir tahun adalah momen yang tepat untuk memulai introspeksi dan membuat resolusi. Khusus untuk introspeksi perilaku kita di dunia maya, Hipwee Hiburan merangkumkan beberapa kalimat sakti nan andalan yang jadi tren di kalangan warganet dalam tahun 2018. Mari diresapi!
ADVERTISEMENTS
1. Akibat video-video sarkas Majelis Lucu Indonesia, ternyata banyak yang terpengaruh dengan frasa “hiya hiya hiya”-nya Coki dan Muslim
ADVERTISEMENTS
2. Entah berasal dari mana, tapi kalimat-kalimat bernada sambat nan manja ini terus dilontarkan di media sosial. Bingung akutu~
ADVERTISEMENTS
3. Gara-gara lagu viral dari Thailand, “wik wik wik” yang nggak punya arti apa-apa jadi ikut terkenal. Apa pun topiknya, balasannya jadi “wik wik wik”
ADVERTISEMENTS
4. Abdullah nama ayahnya, Aminah ibundanya~
ADVERTISEMENTS
5. Mengenang kembali serial asal Amerika Latin, nama Ferguso bergema lagi di internet. Siapa pun bisa jadi Ferguso, Esmeralda, Rosalinda, Dulce Maria, dan Bambang
ADVERTISEMENTS
6. Bahkan adu gereget buat pamer kekuatan ramai banget dibicarakan tahun ini. Cari saja tagar #seberapagreget maka kamu bakal melihat ribuan warganet pamer kemampuan mereka yang kocak
7. Di penghujung tahun kita kedapatan kalimat sakti yang memenuhi kepala warganet selama berhari-hari. Nggak jarang, banyak banget yang nyanyiin lagu ini
8. Meski aslinya dari pertunjukkan wayang asal Jawa Timur, namun frasa ini mendadak terkenal karena polisi Pak Eko bikin video keren bin mantap. Jadi refleks, Mashook Pak Eko!!!
9. Wawancara yang ditayangkan secara langsung antara Aiman Wicaksono dan Edy Rahmayadi jadi viral. Kalimat ini nih yang kemudian viral
10. Masih dari peristiwa yang sama. Interview tersebut memang bisa jadi catatan sejarah nih!
11. Masih ingat kasus pelakor yang viral dari Tulungagung di awal tahun, kan? Nggak akan bisa lupa deh!
12. Terakhir, frasa ini tergolong sarkasme dan dilontarkan oleh warganet yang cukup jengah. Unsur utama kalimat ini adalah emotikonnya
Sebagaimana kelahiran sebuah jiwa yang baru, kalimat-kalimat di atas memang perlu dikenang. Karena berkat kalimat di atas, kita jadi mengingat sekian banyak peristiwa di tahun ini lalu melakukan introspeksi. Selamat menyambut datangnya pergantian tahun! Semoga kita tetap menjadi insan yang bisa belajar dari segala hal, lalu berevolusi jadi sosok yang lebih baik!