A: “Coy, coy, Anggita Sari marah, katanya fee dia bukan 8 juta tapi 20 juta!!”
B: “HAH??? APAAAA??? Terus kenapa? Emang siapa tuh?”
A: “Itu artis…”
B: “Oh, artis apaan?” #seriustanya
Beberapa hari terakhir, masyarakat dihebohkan oleh pengakuan sejumlah orang yang ngakunya artis tentang prostitusi artis. Pasti ada dari kamu yang bingung, memangnya itu beneran artis? Cantik sih, tapi dia main film atau sinetron apa kok bisa disebut artis? Hipwee sendiri kebingungan untuk menulusuri kenapa mereka bisa mengaku sebagai artis. Tapi, Hipwee mencoba akan mencoba menjawab kenapa sih ada banyak ngaku artis, padahal kamu nggak tahu dia siapa.
ADVERTISEMENTS
1. Jumlah saluran televisi sudah jauh lebih banyak dibanding tahun ’80 atau ’90-an.
Dulu, kamu hanya mengenal stasiun televisi yang itu-itu aja. Yang pertama hadir adalah stasiun televisi milik pemerintah, TVRI, kemudian disusul dengan dua stasiun televisi swasta lainnya. Otomatis, kamu nggak punya pilihan mau nonton televisi apa. Orang-orang yang muncul di televisi pada saat itu jadi benar-benar kamu hafal karena hanya itu-itu saja. Kalau dulu kamu bisa lihat Meriam Belina, Paramita Rusadi, Desy Ratnasari main sinetron di chanel yang ini hari Senin, eh hari Selasa, kamu juga lihat mereka main sinetron di chanel lainnya. Sementara kalau sekarang, stasiun televisi sudah banyak dan yang masuk tivi juga banyak banget.
ADVERTISEMENTS
2. Ditambah lagi, kamu juga udah jarang banget nonton tivi.
Sudah stasiun televisi banyak, eh, sekarang kamu juga sudah makin malas nonton televisi. Waktumu sudah nggak sesantai dulu dan pas nyantai mau nonton televisi nggak ada acara yang bikin tertarik. Kamu sekarang lebih suka buka internet dan nonton video atau tayangan yang kamu suka dari situ. Jadi, jauh lebih banyak pilihan dari pada dulu.
ADVERTISEMENTS
3. Selain artis televisi, sekarang juga ada banyak “artis” di dunia maya.
Nah, karena banyak orang kayak kamu yang lebih suka cari hiburan di internet, makanya sekarang ada juga yang disebut artis dunia maya. Artis dunia maya pun macam-macam jenisnya, ada selebtwit yang terkenal dengan cuitannya di twitter, ada selebgram yang terkenal dengan foto-fotonya di instagram, dan artis youtube yang terkenal karena videonya di youtube.
ADVERTISEMENTS
4. Kalau dulu, sepertinya artis mengacu pada orang yang punya talenta berkesenian. Sekarang artis hanya embel-embel untuk orang terkenal saja.
Asal kata artis diambil dari bahasa Inggris Artist yang berarti seniman. Di Indonesia, artis mengacu pada orang yang punya talenta berkesenian, dalam hal ini berperan di film atau sinetron, dan terkenal. Namun, sepertinya sekarang semua bisa pakai embel-embel artis kalau dia merasa terkenal. Mau terkenal karena apa nggak jadi soal, pokoknya mengaku artis.
ADVERTISEMENTS
5. Semua orang bisa jadi “artis”, yang penting punya tampang atau bisa bikin heboh karena sesuatu.
Enggak seperti dulu, kamu yang ingin jadi artis harus ikut audisi main film, membentuk band atau ikut kompetisi bakat dan memulai semuanya dari bawah, sekarang kamu bisa mendadak jadi artis. Kalau kamu punya tampang cukup menjual, coba joget-joget lipsing terus upload ke youtube atau sering-sering foto selfie di instagram siapa tahu banyak yang suka dan kamu jadi artis. Kamu yang tampangnya cakep juga bisa kerja di mini market terus posting foto-foto kamu dengan seragam minimarket itu. Buat kamu yang tampangnya nggak cakep, jangan berkecil hati. Kamu juga bisa kok jadi artis asalkan bikin sesuatu yang heboh. Sok-sokan jadi model dengan pakaian aneh-aneh terus diposting di instagram, misalnya.
ADVERTISEMENTS
6. Artis-artis yang nggak kamu kenal lebih sering tampil di tv dalam program infotaiment daripada program musik, sinetron atau film.
Wajar kalau kamu nggak kenal dengan mereka yang mengaku artis, karena pada dasarnya mereka memang nggak pernah kelihatan jarang tampil di tivi untuk nyanyi atau main sinetron. Mereka lebih banyak tampil di acara infotaiment dan itu bukan untuk pemberitaan karya baru, tapi karena ketangkap polisi lah, dituntut karena selingkuh sama suaminya oranglah, cerailah, dan lain sebagainya.
7. Dan ‘cupunya’ lagi kamu nggak nonton infotaiment.
Parahnya lagi, kamu nggak pernah nonton infotaiment. Pantesan aja nggak kenal tuh siapa artis AA, AS, dan kawan-kawan.
8. Jadinya, waktu ada heboh-heboh, ‘Artis blablabla Mengaku Pernah Terlibat Porstitusi’, reaksi kamu…
9.Dan ketika ada berita, ‘Inilah foto artis blablabla saat berlibur ke Eropa…”, kamu langsung bertanya…
10. Intinya, semua bisa jadi “artis”. Begitu juga denganmu, minimal kamu adalah pemeran utama dalam kehidupanmu.
Enggak usah sedih kalau kamu nggak kenal itu artis siapa, karena itu bukan berarti kamu kurang gaul. Ada banyak kok yang kayak kamu. You are not alone! Ada banyak orang yang mengaku artis di Indonesia, wajar kalau kamu nggak kenal satu per satu. Semua orang juga punya hak mengaku artis, termasuk kamu sendiri. Paling nggak, kamu kan pemeran utama dalam kehidupanmu.
“Berarti kita semua artis? Yey!”