Ada Apa Dengan Cinta (AADC) yang dirilis pada tahun 2002 bisa dikatakan sebagai representasi apa yang dialami anak muda pada umumnya. Premis dan alur ceritanya sebenarnya sederhana banget. Tapi justru itu yang membuat film besutan Rudi Soedjarwo itu seperti mewakili perjalanan romantika kita, khususnya di masa menginjak bangku putih abu-abu. Mungkin kamu adalah salah satunya yang merasa banyak adegan dari AADC itu pernah kamu alami. Seperti adegan sederhana ketika Cinta menghampiri Rangga yang dibalas dengan ketidakramahan Rangga. Kamu pasti pernah mengalaminya ketika ajakan kenalan dibalas dengan kejutekan oleh si gebetan.
Nah, coba nih kita analisis lagi sekarang. Cek deh adegan per adegan AADC yang ternyata lazim terjadi dalam petualangan berpacaran banyak orang..
ADVERTISEMENTS
Ada sebagian pasangan yang momen perkenalan perdananya bukan dari bertatap muka lalu saling menyebut identitas. Bisa saja justru berawal dari nama duluan. Seperti halnya Cinta dan Rangga.
Semua itu bermula dari lomba puisi yang dimenangkan oleh Rangga. Cinta yang sudah merasa yakin bahwa dia akan menjadi pemenangnya kecewa berat saat mendengar sebuah nama lain yang disebut. Namanya Rangga. Hal tersebut yang lantas membuat Cinta akhirnya penasaran dengan sosok Rangga. Ekspetasi-ekspetasi pun muncul terhadap nama itu. “Orangnya kayak apa ya?” Mungkin kamu pernah mengalami hal yang satu ini, dimana pertautanmu dengan dia – si gebetan berawal dari sekedar namanya saja.
ADVERTISEMENTS
Ketika akhirnya bertemu dan berkenalan pun tidak selalu langsung jatuh hati di pandangan pertama. Ada yang bilang rasa suka itu berawal dari rasa sebal.
Kamu Rangga ya? (ramah)
Gue mau ngucapin selamat.
Selamat kenapa?
Sebagai pemenang lomba puisi tahun ini.
Saya nggak pernah bilang saya ikut lomba puisi (muka jutek).
Tak selamanya ngajak kenalan orang ditanggapi dengan ramah. Ada kalanya kamu justru ditanggapi dingin. Jangan bete ya kalau kamu mengalami hal ini. Bisa jadi ini justru awal dari tumbuhnya benih cinta. Bisa jadi dia yang jutekin kamu tergolong yang cowok cuek dan dingin, dan tetap aja jodoh.
ADVERTISEMENTS
Ketika lagi bete sama gebetan, curhat sama teman memang melegakan. Beruntung Cinta punya teman-teman satu gank yang bisa selalu sedia mendengar curahan hatinya.
Curhat sama teman memang paling melegakan saat kamu lagi sebal sama dia yang kamu taksir. Seperti halnya Cinta yang bete banget dijutekin sama Rangga. Beruntungnya Cinta punya teman-teman yang selalu siap sedia mendengar keluh kesahnya. Kamu mungkin pernah mengalami hal yang satu ini ketika tengah sebal dengan gebetan dan kamu mencurahkannya pada kawan-kawan satu gank.
ADVERTISEMENTS
Kadang kamu juga heran, kenapa ya si dia sering banget ngajak kamu berdebat. Seperti halnya adegan perdebatan Cinta dan Rangga yang ikonik satu ini.
Lo mau diwawancara sekarang?
Basi, madingnya udah siap terbit!
Kamu pasti hafal banget dengan percakapan ikonik di atas. Saat Rangga dan Cinta berdebat tentang wawancara di mading sekolah. Sayangnya, madingnya udah keburu terbit. Sebagian kamu mungkin pernah mengalami adegan perdebatan dengan si dia sang gebetan. Meskipun topiknya bukan soal mading. Tapi dengan alasan atau topik perdebatan yang sebenarnya sederhana.
ADVERTISEMENTS
Siapa sangka, berawal dari seringnya berdebat, lalu berlanjut jadi saling suka. Biasanya kalau kamu dan gebetan udah di fase ini tandanya tinggal beberapa langkah lagi menuju jadian.
Sebal bisa jadi akronim dari seneng betul. Sama halnya dengan benci yang bisa jadi kepanjangan dari benar-benar cinta. Seperti Cinta dan Rangga yang terlalu sering berdebat hingga akhirnya timbul benih-benih cinta diantara keduanya. Ibaratnya selangkah lagi menuju jadian. Coba deh kamu perhatikan Ekspresi malu-malu Rangga dan Cinta yang sudah mulai saling suka, duh.. bikin kamu keingetan gebetan zaman SMA kan?
ADVERTISEMENTS
Cieee.. hari pertama pegangan tangan di kencan pertama. Duh, deg-degan banget ya..
Semakin lama kamu dan gebetan bertambah dekat, dia pun ngajak kamu jalan. Ngajaknya pun sok nggak terlalu bersemangat. Nah, di kencan pertama inilah pertama kalinya kamu pegangan tangan. Awalnya kamu terkejut waktu dia menggenggam tanganmu pertama kali, tapi dalem hati kamu senangnya nggak terkira. Cieeee
Hubunganmu dengan si dia memang udah deket banget. Tapi bukan berarti nggak pernah berantem lagi dong. Kalau udah gini kamu nggak usah tanya siapa yang salah ya! 😀
Terus salah gue? Salah temen-temen gue?
Meski hubunganmu dan gebetan udah deket banget, bukan berarti diantara kamu dan dia udah nggak terjadi gesekan lagi. Sesekali ribut kecil masih sering terjadi diantara kalian. Kadang kala topik ributnya melibatkan teman-teman kamu atau teman-teman dia. Kalau kamu udah sampai di tahap ini, please, jangan menirukan perdebatan Cinta dan Rangga yang dibumbui dengan pertanyaan siapa yang salah.
Adegan yang satu ini juga sering dialami oleh banyak dari kamu. Ketika kamu bermain ke rumah gebetan dan saling curhat tentang keluarga masing-masing.
Mengenal gebetan kadang nggak cukup dengan hanya ngobrol singkat di sela istirahat. Sesekali kamu bermain ke rumah gebetan atau dia yang main ke rumahmu. Sedikit banyak kamu dan dia bertukar kisah tentang keluarga kalian masing-masing. Ini juga bisa jadi pertanda kalau hubunganmu dengan si dia udah semakin lengket.
AADC membuktikan kalau ngedate nggak harus selalu di tempat mahal. Seperti adegan Cinta dan Rangga membeli kacang rebus di pinggir jalan yang begitu terasa manis.
Film yang satu ini bikin kacang rebus jadi jajanan favorit pasangan yang lagi kencan. AADC jadi rolemodel kalau ngedate itu nggak harus di tempat mahal. Melainkan sesederhana makan kacang rebus di pinggir jalan yang justru memberi kesan yang sweet dan romantis.
Kalaupun akhirnya kamu dan dia terpisah oleh jarak, setidaknya sebuah pelukan bisa menjelma janji untuk saling bersua lagi.
Tentu, kisah cinta akan lebih indah dengan aral melintang. Terpisah jarak dengan doi memang bikin gamang. Tapi kamu nggak perlu khawatir karena sebuah pelukan udah cukup membuatmu yakin kalau kamu dan dia pasti bakal bersua lagi. Seperti Cinta yang setia menunggu Rangga hingga satu purnama. Kamu bersedia nggak menunggu dia hingga satu purnama?
Bagaimana? Semirip apa kisah cintamu dengan kisahnya Rangga dan Cinta? Tapi kelanjutan hubungan mereka juga belum selesai lho. Sama seperti masa depan hubunganmu sama si doi.. Bedanya, buat yang kisahnya Cinta dan Rangga, kita bisa cek di AADC 2 😛