Belgia tengah berduka. Setidaknya 3 ledakan terjadi di Brussel pada Selasa, 22 Maret 2016 kemarin. Dua ledakan terjadi di bandara Zaventem dan satu ledakan terjadi di jaringan kereta bawah tanah. Pengeboman ini terjadi setelah Salah Abdeslam berhasil di tangkap oleh aparat di Brussels. Salah Abdeslam adalah salah satu tersangka pelaku pengeboman di Paris.
Tak hanya Belgia yang berkabung, Turki pun kembali diguncang bom untuk yang keempat kalinya dalam kurun waktu 2016 ini. Ledakan terjadi pada hari Sabtu (19/3/2016) di kawasan perbelanjaan Istiklal Caddesi, Taksim, Istanbul. Untuk kamu yang ingin tahu seputar peristiwa pengeboman di kedua negara tersebut, berikut ini rangkuman singkatnya.
1. Pukul 08.00 waktu Belgia (22/3/2016) terjadi dua ledakan di bandara Zaventem, Brussels. Mengakibatkan 1 orang tewas dan beberapa orang lainnya luka-luka.
Bandara Zaventem, Brussels, diguncang dua ledakan bom pada tanggal 22 Maret 2016. Ledakan terjadi pada sekitar pukul 08.00 waktu Belgia. Polisi mengatakan 1 orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka.
2. Setelahnya para penumpang bergegas menjauhi lokasi ledakan di bandara Zaventem, Brussels.
Pasca ledakan, para penumpang bergegas menjauhi lokasi ledakan di bandara Zaventem. Pasca ledakan bom, bandara segera ditutup dari penerbangan. Adapun ledakan terjadi 4 hari setelah penangkapan Salah Abdeslam di Brussels. Salah Abdeslam adalah salah satu tersangka teror bom di Paris.
3. Tak berapa lama, ledakan ketiga terjadi di stasiun metro Maalbeek, Brussels. Ledakan ketiga ini menewaskan 15 orang dan 55 orang luka-luka.
Tak berapa lama setelah ledakan di bandara Zaventem, ledakan ketiga terjadi di stasiun Maalbeek, Brussels. Menewaskan 15 orang dan sekitar 55 orang luka-luka. Ketiga ledakan yang terjadi di kota Brussels membuat pemerintah Belgi menaikkan level siaga ke tingkat paling tinggi.
4. Setelah pemerintah Belgia mengumumkan 3 hari berkabung, tak berapa lama gambar pelaku pengeboman dirilis oleh pihak keamanan.
Masih di hari yang sama (22/3/2016), pemerintah Belgia menyatakan 3 hari berkabung nasional. Setelah itu tak berapa lama petugas keamanan merilis gambar pelaku pengeboman yang diambil dari rekaman cctv. Pelaku ledakan tersebut berjumlah 3 orang. Dua orang pelaku yang memakai baju hitam diduga melakukan bom bunuh diri. Sementara menurut Harian Het Nieuwsblad, satu orang pelaku gagal meledakan bom hingga melarikan diri.
5. ISIS mengklaim bertanggung jawab atas ledakan bom yang terjadi di Brussels. Terungkap dari ledakan bom tersebut 35 orang tewas dan sekitar 200 orang luka-luka.
ISIS mengklaim bertanggung jawab atas pengeboman di Brussels.
“Pejuang ISIS telah melancarkan serangan bom berseri dengan sabuk peledak dan perangkat pada Selasa, yang menarget bandara dan stasiun metro di pusat Brussels, ibu kota Belgia,” demikian ungkap situs daring Aamaq, media yang dikelola jaringan teroris itu.
Serangan ke Belgia itu dilakukan karena negara itu terlibat dalam koalisi melawan kelompok ISIS. “Negara ini berpartisipasi dalam koalisi internasional melawan ISIS,” demikian ungkap Aamaq.
Seperti yang dikutip dari Kompas
6. Pebasket Belgia, Sebastien Bellin adalah salah satu korban luka dari ledakan bom. Akibatnya ia harus menjalani operasi karena luka yang serius pada kakinya.
Pebasket Belgia, Sebastian Bellin, turut menjadi korban dari teror bom di Brussels. Bellin mengalami luka serius pada kakinya. Akibatnya Bellin harus menjalani operasi. Operasi pertama Bellin berjalan sukses. Tapi ia masih harus menjalani operasi lanjutan karena masih ada pecahan di kaki dan pinggulnya.
7. Tepat 3 hari sebelumnya, Turki juga diguncang bom bunuh diri. Setidaknya 4 orang tewas dan sekitar 20 orang luka-luka.
Selain Belgia, Turki juga tengah berduka. Tepat pada tanggal 19 Maret 2016, kawasan perbelanjaan Istiklal Caddesi, Taksim, Istanbul, diguncang bom bunuh diri. Mengakibatkan 4 orang tewas dan sekitar 20 orang luka-luka. Kawasan perbelanjaan Istiklal adalah kawasan belanja yang populer di kalangan turis.
8. Pelaku pengeboman di pusat perbelanjaan Istiklal Caddesi, Taksim, Istanbul, juga sudah teridentifikasi secara resmi. Pelaku terkait dengan organisasi teroris NIIS.
Pelaku bom di Istanbul sudah teridentifikasi. Pelakunya diketahui bernama Mehmet Ozturk dari Gaziantep, sebuah wilayah yang berbatasan dengan Suriah. Pelaku terkait anggota organisasi teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS). Pelaku pengeboman memang sudah teridentifikasi, namun pemerintah Turki memberlakukan jam malam sementara demi keamanan.
9. Negeri Tintin tengah berduka. Ini bentuk simpati dunia untuk Belgia…
#Pray for Brussels, bentuk simpati warga dunia pada Belgia. Pasca teror bom di Brussels.
10. Sementara karangan bunga dan ucapan bela sungkawa memenuhi kawasan perbelanjaan Istiklal Caddesi, Taksim, Istanbul.
Banyak warga yang berdatangan ke lokasi pengeboman dengan membawa karangan bunga dan ucapan bela sungkawa sebagai bentuk simpati.
Tidak ada kata maaf untuk aksi teror yang terjadi di beberapa negara dalam kurun waktu sekitar setengah tahun ini. Kita dan mereka di belahan bumi lainnya, punya hak yang sama untuk hidup dengan nyaman. #PrayforBrussels #PrayforIstanbul.